Cuplikan halaman 203-204 Nilai-Nilai Pragmatik yang Terdapat dalam Novel “OSHIN”

96 mereka selama sebulan. Sehingga anggota keluarganya termasuk adik kecilnya tidak lagi merasakan sakitnya menahan lapar seperti yang dialami Oshin selama ini. Walaupun ketika ia bekerja disana, ia selalu menerima kekerasan disana, tapi Oshin mencoba bersabar menghadapi semua itu. Jika dilihat dari perhatian dan pengabdian pada keluaganya dengan senantiasa kerja keras dan pantang menyerah, serta perilaku dan ucapannya yang menimbulkan rasa simpati menunjukkan adanya nilai Jin dalam dirinya. Jika dilihat dari moral Bushido,sikap Oshin mengandung nilaiJin. Menurut Agustian dalam Capriella 2014:22, Jinadalah sifat samurai yang murah hati, mencintai sesama, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Jin merupakan perpaduan antara kasih sayang dan welas asih. Seorang Bushido memiliki aspek keseimbangan antara maskulin dan feminim yang berarti selain memiliki kemampuan tempur yang hebat. Samurai harus memiliki sifat murah hati, kasih sayang dan peduliberjiwa sosial yang tinggi. Kemurahan hati Jin dalam moral Bushido juga ditunjukkan dalam hal Memaafkan. Nilai pendidikan yang diajarkan melalui Oshin adalah untuk saling menyayangi dan berbagi pada siapapun dengan arti selalu menabur kebaika-kebaikan pada semua orang sehingga kita bisa menjadi teladan bagi keluarga, teman dan orang lain.

10. Cuplikan halaman 203-204

Di gubuk Paman Matsu, Oshin sedang tekun memperbaiki sobekan kantong kanpas Toyama, ketika tiba-tiba pemuda itu pulang. 97 “ Abang Toyama, Abang Toyama, “ sapa Oshin senang, “ kantong Abang toyama yang sobek ini sudah kujahit. Tersangkut apa hingga sobeknya menganga begitu?” Namun di luar dugaan, Toyama menjadi marah. “ Yang begini-ginian juga kau kerjakan” hardik Toyama, “Kau suka mengada- ngada kerjaan, sih?” “ Tapi hal-hal begini bisa, aku lakukan,” sahut Oshin terpukul, “ aku bisa menjahit pakaian-pakaian adikku yang sobek” “ Itu urusanmu Dan ini urusanku. Jadi jangan kau campur aduk” kata Toyama begitu menusuk. “ Maksudku, aku mau membantu apa pun yag bisa aku kerjakan disini,” kata Oshin memberitahu. Tapi kata-katanya tak mendapat tanggapan. “ Aku cuma bermaksud membantu..,” Dari cuplikan di atas terlihat bahwa Oshin bermaksud menolong Toyama dengan menjahit bajunya yang sobek namun menimbulkan ketidaksenangan Toyama. suara Oshin hampir tak kedengaran. Betapa tersayatnya hati kecil Oshin terpantul sampai ke wajahnya. “ Aku paling tak senang kalau menerima pertolongan orang. Dan sikap sok mau berjasa selalu aku benci” tukas ToyamaOshin merasa dirinya teramat-amat jauh terpencil. Toyama diharapkan bisa diakrabi setelah Paman Matsu ternyata harapan kosong. “Akh, dimana-mana aku dibenci.., pikirnya sedih takkala telinganya menangkap bunyi harmonika yang lembut. Maaf bang.. Analisis : 98 Seperti yang tampak pada cuplikan Aku cuma bermaksud membantu… Dannyatanya kebaikan Oshin disalahartikan oleh Toyama sehingga ia sangat sedih. Jika dilihat dari nilai Bushido, sifat Oshin ini mengandung nilai Jin. Jin adalah sifat samurai yang murah hati, mencintai sesama, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Jin merupakan perpaduan antara kasih sayang dan welas asih. Seorang Bushido memiliki aspek keseimbangan antara maskulin dan feminim yang berarti selain memiliki kemampuan tempur yang hebat. Samurai harus memiliki sifat murah hati, kasih sayang dan peduliberjiwa sosial yang tinggi. Kemurahan hati Jin dalam moral Bushido juga ditunjukkan dalam hal memaafkanAgustian dalam Capriella, 2014:22. Dengan sikap Oshin yang tulus membantu Toyama dengan menjahit bajunya yang sobek nyatanya sudah menunjukkan indeksikal nilai Jin dimana ia menunjukkan kasih sayangnya, kepeduliannya, kemurahan hatinya terhadap Toyama meskipun kebaikannya tersebut dianggap negatif. Bukannya ucapan terima kasih yang didengar Oshin, melainkan perkataan yang begitu menyayat hati. Namun meskipun begitu. Namun meskipun begitu, Oshin tidak marah, dendam ataupun menyimpan perkataan pahit tesebut malah ia merasa bersalah kemudian meminta maaf padanya atas prilakunya yang membuat Toyama marah. Sikap Oshin yang pemaaf ini adalah bagian dari nilai Jin dalam moral Bushido. Nilai pendidikan yang diajarkan Oshin adalah untuk selalu menaburkan kebaikan-kebaikan kepada semua orang meskipun terkadang niat baik kita disalah mengertikan oleh orang lain. Untuk itulah kita harus selalu berpikir positif mengenai seseorang. 99

11. Cuplikan halaman 207