Pengujian Hipotesis Kedua Pengujian Hipotesis

menolak hipotesis. Pengujian signifikansi dengan uji t diperoleh harga t hitung yang dihasilkan 4,402 sedangkan harga t tabel dengan taraf signifikansi 5 sebesar 2,024. Jika harga t hitung sama dengan atau lebih besar dari harga t tabel dengan taraf signifikansi 5, maka variabel tersebut berpengaruh positif dan hipotesis dapat diterima. Sebaliknya, jika harga t hitung lebih kecil dari harga t tabel dengan taraf signifikansi 5, maka variabel tersebut tidak berpengaruh dan hipotesis dapat ditolak. Hasil pengujian t hitung lebih besar dari t tabel 4,4022,024 dengan demikian hipotesis pertama yang menyatakan terdapat pengaruh positif Motivasi Kerja Guru terhadap Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran di SMK Swasta Program Keahlian Akuntansi se-Kabupaten Klaten Tahun 20162017 diterima.

b. Pengujian Hipotesis Kedua

Hipotesis kedua menyatakan bahwa “Terdapat pengaruh positif Lingkungan Kerja Guru terhadap Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran di SMK Swasta Program Keahlian Akuntansi se- Kabupaten Klaten Tahun 20162017 ”. Hipotesis kedua ini diuji menggunakan analisis regresi linier sederhana. Hasil analisis diperoleh nilai regresi linier sederhana pada tabel sebagai berikut. Tabel 28. Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana Lingkungan Kerja Guru Variabel Koef. Regresi B t hitung t tabel Sig.t P Keterangan Konstanta 18,715 6,127 0,000 Lingkungan Kerja Guru X 2 0,487 6,260 2,024 0,000 5 Positif dan Signifikan r x2y 0,703 r tabel 0,304 r 2 x2y 0,495 Sumber: data primer yang telah diolah 1 Persamaan Garis Regresi Sederhana Hasil analisis regresi linier sederhana seperti pada tabel 28 tersebut dapat ditulis persamaan regresi yaitu sebagai berikut: Y = 0,487X 1 + 18,715 Nilai konstanta sebesar 18,715 menunjukkan bahwa Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran akan sebesar 18,715 jika Lingkungan Kerja Guru sama dengan nol. Hal ini dapat dijelaskan bahwa Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran akan menurun jika tidak ada Lingkungan Kerja Guru. Variabel Lingkungan Kerja Guru X 2 mempunyai pengaruh positif terhadap Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran, dengan koefisien regresi sebesar 0,487 menunjukkan bahwa apabila Lingkungan Kerja Guru meningkat sebesar 1 persen maka Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran akan meningkat sebesar 0,487 persen dengan asumsi variabel bebas yang lain konstan. 2 Koefisien Korelasi r dan Koefisien determinasi r 2 Berdasarkan tabel 28, koefisien korelasi r x2y menunjukkan nilai sebesar 0,703 yang lebih besar dari r tabel pada taraf signifikansi 5 dan N=42. Harga r tabel diperoleh sebesar 0,304. Harga r hitung ≥ r tabel yang mengartikan bahwa Lingkungan Kerja Guru memiliki hubungan positif pada tingkat koefisien korelasi yang kuat terhadap Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran. Koefisien determinasi r 2 x2y sebesar 0,495 yang berarti 49,5 variasi pada variabel dependen Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran dapat dijelaskan oleh variasi variabel independen Lingkungan Kerja Guru. Sedangkan sisanya 50,5 dipengaruhi oleh variabel yang tidak dijelaskan dalam model tersebut. 3 Pengujian Signifikansi dengan Uji t Pengujian signifikansi dengan uji t bertujuan untuk mengetahui signifikansi Lingkungan Kerja Guru X 2 terhadap Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran Y. Pengujian signifikansi dengan uji t untuk pengambilan kesimpulan menerima hipotesis atau menolak hipotesis. Pengujian signifikansi dengan uji t diperoleh harga t hitung yang dihasilkan 6,260 sedangkan harga t tabel dengan taraf signifikansi 5 sebesar 2,024. Jika harga t hitung sama dengan atau lebih besar dari harga t tabel dengan taraf signifikansi 5, maka variabel tersebut berpengaruh positif dan hipotesis dapat diterima. Sebaliknya, jika harga t hitung lebih kecil dari harga t tabel dengan taraf signifikansi 5, maka variabel tersebut tidak berpengaruh dan hipotesis dapat ditolak. Hasil pengujian t hitung lebih besar dari t tabel 6,2602,024 dengan demikian hipotesis kedua yang menyatakan terdapat pengaruh positif Lingkungan Kerja Guru terhadap Kreativitas Guru Akuntansi dalam Pembelajaran di SMK Swasta Program Keahlian Akuntansi se- Kabupaten Klaten Tahun 20162017 diterima.

c. Pengujian Hipotesis Ketiga