III KERANGKA PEMIKIRAN
3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis
3.1.1 Konsep Manajemen
Manajemen menurut Lee diacu dalam Widyatmini 1996 adalah ilmu dan seni merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan serta
mengawasi tenaga manusia dengan bantuan alat-alat untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Manajemen merupakan sarana untuk mencapai tujuan organisasi
dengan memanfaatkan alat yang tersedia semaksimal mungkin. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa dalam mencapai tujuan, perusahaan memperhatikan secara
optimal terhadap kepentingan-kepentingan yang menyangkut kepentingan konsumen, penanam modal, anggota perusahaan, pemerintah, masyarakat, dan
supplier .
Peranan dan jenjang manajemen dalam organisasi pada dasarnya terbagi menjadi tiga bagian yaitu manajemen puncak, manajemen madya, dan manajemen
lini. Manajemen puncak meliputi kegiatan manajerial yang diduduki oleh dewan direksi atau chief executive officer CEO dengan tugas menyusun rencana
perusahaan maupun pengelolaan harta kekayaan perusahaan. Manajemen madya atau yang disebut juga manajemen administrasi terkait dengan divisi manajerial
yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan rencana operasional yang telah disusun oleh manajemen puncak. Terakhir adalah manajemen lini yang terkait
dengan pengawasan dalam pelaksanaan kegiatan operasional yang telah dilakukan oleh karyawan sehari-hari.
Kegiatan manajemen organisasi tidak terlepas dari fungsi manajemen yang dilakukan oleh seorang manajer dalam mengelola perusahaan. Secara garis besar
fungsi manajemen dibagi menjadi 5 bagian Widyatmini 1996, yaitu perencanaan planning, pengorganisasian organizing, pengarahan directing, koordinasi
coordinating, dan pengawasan controlling. 1.
Perencanaan adalah suatu fungsi pemilihan alternatif melalui suatu proses rasional untuk mengambil keputusan terhadap tujuan perusahaan, kebijakan,
program, maupun prosedur untuk memperbaikinya.
2. Pengorganisasian adalah kegiatan dalam menentukan macam kegiatan beserta
jumlah kegiatan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan perusahaan. 3.
Pengarahan adalah kegiatan mengarahkan bawahan sehingga seorang pimpinan secara manusiawi bisa mengikat bawahan untuk bekerja sama secara
sukarela menyumbangkan tenaganya seefektif dan seefisien mungkin dalam mencapai tujuan.
4. Koordinasi merupakan fungsi manajemen terkait dengan komunikasi atau
kesesuaian yang harus dilakukan oleh manajer terhadap berbagai kepentingan dan perbedaan kegiatan sehingga bisa tercapai tujuan perusahaan.
5. Pengawasan merupakan fungsi terakhir yang dilakukan manajemen guna
melengkapi fungsi yang sudah dilakukan lebih dahulu.
3.1.2 Konsep Strategi