94 Nilai siswa yang menjadi akhir dari nilai pembelajaran tidak hanya berupa
nominal. Namun, juga guru mendeskripsikan nilai nominal yang diperoleh. Deskripsi kemampuan setiap siswa pun berbeda, meskipun nilai nominal yang
diperoleh sama.
4. Hambatan dalam Implementasi KTSP serta upaya yang dilakukan guru
Berdasarkan hasil temuan dilapangan melalui wawancara dan observasi pada saat pelaksanaan dan penilaian pembelajaran Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan KTSP di SLB Rela Bhakti I Gamping kelas II SDLBC, terdapat beberapa hambatan. Berikut penjelasan mengenai hambatan dan upaya yang
dilakukan guru. a Hambatan yang pertama terkait dengan perencanaan yaitu guru tidak
merevisi silabus dan RPP yang sesuai dengan hasil asesmen yang berpedoman pada KD, karena kondisi kesehatan yang terbatas. Hal ini
sesuai wawancara dengan guru. “silabus dan RPP itu tidak saya revisi setelah melakukan asesmen yang
berpedoman pada hasil tanya jawab dengan siswa karena kondisi saya ini mbak.” Senin, 9 April 2015.
Upaya yang dilakukan adalah pada waktu pelaksanaan pembelajaran guru menyampaikan materi dengan berpedoman pada SK KD kurikulum.
b Hambatan kedua pada pelaksanaan pembelajaran terkait tema yang sudah dirancang pada RPP, guru kesulitan menerapkan pembelajaran bertema.
Upaya yang dilakukan guru melaksanakan pembelajaran per mata pelajaran dengan tema tertentu sesuai dengan kompetensi dasar pedoman kurikulum.
Dalam pelaksanaan
pembelajaran guru
membuat keputusan
95 mmengembangkan materi ketika proses pelaksanaan pembelajaran yang
diberikan pada siswa. Guru tidak sepenuhnya mengacu pada RPP karena menyesuaikan dengan keadaan peserta didik. Penyampaian pembelajaran
dengan pendekatan tematik disampaikan dengan satu tema satu mata pelajaran yang sesuai juga dengan materi yang akan disampaikan. Hal ini
sesuai wawancara dengan guru. “Saya melaksanakan pembelajaran per mata pelajaran dengan tema
tertentu.1 mapel 1 tema.Dalam penyampaian materi dengan kreasi guru secara mandiri.” Rabu, 1 April 2015.
c Berdasarkan hasil wawancara hambatan lain yang dialami dalam mengikuti pelatihan karena kondisi kesehatan yang menurun sehingga menyebabkan
penyampaian materi pun kurang optimal. Hal ini sesuai hasil wawancara dengan guru.
Saya kalau mengikuti pelatihan repotmbak, karena kondisi kesehatan saya. Jadi untuk memberi materi di kelas juga sesuai kemampuan saya
Kamis, 26 Maret 2015.
Upaya guru dalam pelaksanaan guru mengoptimalkan kemampuan yang dimiliki.
d Hambatan selanjutnya guru mengalamikesulitan dalam pengadaan sumber belajar. Salah satu sumber belajar yang dimaksud guru yaitu belum adanya
pengadaan buku khusus tunagrahita kategori ringan. Hal ini sesuai hasil wawancara dengan guru.
Peneliti: Kalau dalam pengadaan sumber belajar adakah kesulitannya Pak?
Guru : belum ada buku khusus tunagrahita ringan mbak. Peneliti: Lalu bagaimana cara Bapak menyiasati hambatan tersebut Pak?
96 Guru : Kadang ya mengambil materi dari buku Sekolah Dasar kelas I.
Kadang ya kreasi guru, membuat materi sendiri sesuai siswanya. Kamis, 26 Maret 2015
Upaya yang dilakukan dalam menyampaikan materi dengan mengambil materi pada buku Sekolah Dasar kelas I, materi tersebut disesuaikan dengan
kemampuan siswa. Guru juga menentukan materi secara mandiri dengan membuat keputusan saat proses pelaksanaan pembelajaran berlangsung.
e Hambatan lain berdasarkan hasil observasi terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. Hambatan terjadi pada siswa Ud yang mengeluh materi yang
diberikan guru berulang-ulang sehingga Ud meminta untuk mengganti mata pelajaran lain. Upaya guru dengan memberikan penguatan dan memberi
motivasi pada siswa untuk menyelesaikan materi. Selain itu, siswa membuat suara dengan memukul meja dan papan pembatas kelas. Selain itu guru
dalam hal ini dengan menasehati siswa agar tenang dan kembali mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru.
f Hambatan selanjutnya terkait evaluasi pembelajaran yaitu penilaian yang digunakan guru adalah tes tulis, sedangkan siswa tidak dapat membaca soal
yang diberikan. Hal ini sesuai dengan dokumen soal-soal penilaian pada semester I dan pengamatan peneliti mengenai kesulitan salah satu siswa
yang mengalami kesulitan dalam membaca. Jika salah satu siswa Ag dibacakan soal yang mengakibatkan siswa lain menjadi tidak ingin
membaca soal yang diberikan oleh guru sehingga dua siswa lain yaitu Ud dan Df juga ingin dibacakan soal. Upaya guru dalam hal ini adalah