Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

63

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Setting Penelitian

1. Profil Sekolah Sekolah Luar Biasa SLB Rela Bhakti I Gamping berdiri sejak 20 Agustus 1970. Sekolah ini bermula dari ruang kelas milik SD Tegalrejo dengan fasilitas seadanya. Dengan semangat pengabdian para pengasuh, sekolah ini tetap berjalan. Sekolah yang berstatus sekolah swasta ini didirikan oleh Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan Anak Tuna YPKAT. Pada tahun 1992 pindah ke gedung baru yang sekarang di tempati tepatnya di desa Cokrowijayan, kelurahan Banyuraden, kecamatan Gamping, kabupaten Sleman. Siswa yang bersekolah di sekolah ini, kebanyakan adalah siswa yang teridentifikasi mengalami tuna wicara, tunadaksa sedang, autis, tunagrahita kategori ringan dan sedang. 2. Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah SLB Rela Bhakti I Gamping memiliki visi Terwujudnya siswa yang terampil, mandiri, berbudaya berdasarkan iman dan taqwa. Untuk mewujudkan visi tersebut, maka dijabarkan melalui misi sekolah antara lain: a. Mengembangkan keterampilan yang sesuai dengan bakat dan minat siswa sebagai bekal hidupnya kelak; b. Mendidik anak berkebutuhan khusus agar dapat mandiri; c. Mengembangkan bakat, minat, dan potensi siswa dalam berkesenian; d. Membimbing siswa untuk dapat melaksanakan ajaran agama dan keyakinannya masing-masing. Dokumen Kurikulum SLB Rela Bhakti I Gamping Tahun 2015. 64 Adapun visi dan misi sekolah tersebut mencerminkan bahwa sekolah berorientasi pada kebutuhan siswa di masa mendatang untuk membekali siswa agar survive di masyarakat. Secara nyata sekolah menjabarkan misi secara operasional ke dalam dua tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum disebutkan dalam lingkup yang lebih luas, sedangkan tujuan khusus ke dalam indikator-indikator pencapaian sehingga dalam pencapaian visi dan misi menjadi lebih jelas untuk dilaksanakan. Tujuan umum dan tujuan khusus, meliputi sebagai berikut. Tujuan Umum SLB Rela Bhakti I Gamping meliputi: a. Siswa beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia; b. Siswa sehat jasmani dan rohani; c. Siswa memiliki dasar-dasar pengetahuan, berkemampuan, dan keterampilan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi; d. Mengenal dan mencintai bangsa, masyarakat, dan berkebudayaannya; e. Siswa mampu hidup mandiri sesuai dengan kemampuannya. Dokumen Kurikulum SLB Rela Bhakti I Gamping Tahun 2015. Sedangkan, tujuan khusus meliputi: a. Siswa mampu melaksanakan ajaran agama dan keyakinannya dalam kehidupan sehari-hari; b. Siswa memiliki kemampuan untuk mengurus diri sendiri; c. Siswa mempunyai keterampilan spesifik sebagai bekal hidup di masyarakat; d. Siswa mampu menguasai salah satu seni dan budaya daerah. Dokumen Kurikulum SLB Rela Bhakti I Gamping Tahun 2015. Visi, misi, dan tujuan SLB Rela Bhakti I dirumuskan sesuai dengan kebutuhan siswa. Siswa dengan kebutuhan khusus memerlukan layanan pendidikan yang dapat melatih kemandirian serta keterampilan sebelum dan sesudah lulus sekolah. Kemandirian anak yang diharapkan yaitu setiap siswa mampu untuk mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan orang lain. Selain itu, dapat menjadikan siswa memiliki keterampilan tertentu sebagai bekal untuk 65 dapat menghidupi diri sendiri di tengah masyarakat. Siswa juga dibimbing dalam mengembangkan bakat, minat, dan potensi siswa dalam kesenian dan budaya daerah. Hal yang terpenting adalah memupuk iman dan taqwa siswa terhadap ajaran agama yang dianutnya. Visi, misi, dan tujuan sekolah yang telah dirumuskan berdasarkan pada keadaan dan kondisi lingkungan serta siswa berkebutuhan khusus. Sesuai dengan KTSP bahwa perumusan visi, misi, dan tujuan sekolah disesuaikan dengan keadaan siswa, sekolah, serta masyarakat sekitar. 3. Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan sejak awal bulan maret hingga akhir bulan april 2015. Adapun ruang kelas II SDLB berada di sebelah selatan halaman sekolah, ruangan nomor dua dari sebelah timur. Deskripsi ruang kelas yaitu kelas menjadi satu ruangan dengan dua kelas lainnya, dengan adanya penyekat sebagai pembeda ruang kelas. Ruangan tersebut menghadap ke utara, whiteboard berada di sebelah barat. Whiteboard diletakkan di meja pada tengah ruangan menghadap ke timur. Sedangkan meja guru berada di sebelah utara menghadap ke timur membelakangi whiteboard.

Dokumen yang terkait

Pelayanan Berkebutuhan Khusus Pada Sekolah Luar Biasa Perguruan Al-Azhar Medan

10 166 41

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS TUNAGRAHITA RINGAN DENGAN PENDEKATAN BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK SEKOLAH LUAR BIASA.

0 5 29

MODEL PEMBELAJARAN SENI TARI BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL (Peneltian Tindakan Kelas di Sekolah Luar Biasa (SLB) C Sukapura Bandung).

1 8 128

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGGUNAAN UANG PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN MELALUI PEMBELAJARAN BERBELANJA DI KANTIN PADA KELAS IV SEKOLAH DASAR DI SEKOLAH LUAR BIASA TUNAS BHAKTI PLERET BANTUL.

0 0 267

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCOCOK TANAM SAWI BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI PENGGUNAAN MODUL DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN.

0 4 249

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAGI SISWA TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS III DI SEKOLAH DASAR INKLUSI BANGUNREJO II YOGYAKARTA.

0 0 203

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KRIYA KAYU PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS SLEMAN.

7 37 134

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBILANG BAGI ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN MELALUI METODE PERMAINAN SNOWBALL THROWING DI KELAS I SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN.

0 3 350

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)/ MAGANG III SEKOLAH LUAR BIASA RELA BHAKTI 1 GAMPING.

0 0 4

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBILANG MELALUI MEDIA GRAFIS PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS II SDLB DI SLB C YAYASAN PENDIDIK ASUHAN ANAK LUAR BIASA (YPAALB) PRAMBANAN KLATEN.

0 2 216