Penilaian Ranah Afektif Pembahasan Hasil Penelitian

Menurut Nana Sudjana tipe hasil belajar psikomotorik berkenaan dengan keterampilan atau kemampuan bertindak setelah ia menerima pengalaman belajar tertentu. 18 Dalam melakukan penilaian kompetensi psikomotor pada mata pelajaran Ekonomi perlu dipetakan ruang lingkupnya, sehingga penilaian yang dilakukan secara holistik dan mampu menghasilkan data yang akurat pada hasil belajar. Psikomotor atau keterampilan adalah melakukan jenis kegiatan tertentu. Menurut Lukmanul Hakim, “dicapainya keterampilan yang diperoleh seseorang ditandai oleh adanya kemampuan menampilkan bentuk-bentuk gerakan tertentu dalam melakukan suatu kegiatan sebagai respon dari rangsangan yang datang kepada dirinya yang disampaikan dalam bentuk gerakan- gerakan motorik jasmaniah atau keterampilan”. 19 Ranah psikomotor berkaitan dengan keterampilan skill atau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Berdasarkan uraian di atas bahwa penilaian psikomotor merupakan salah satu aspek dari kemampuan peserta didik yang harus diukur dan dinilai perkembangannya selain aspek pengetahuan kognitif dan penanaman nilai afektif. Penilaian ranah psikomotor dilakukan dengan menggunakan teknik berbasis proyek, yakni pembuatan video dan praktek berdagang. Penilaian ranah psikomotor dalam pembuatan video dinilai dari segi konsep, judul, kekompakan, keterpaduan antara video dan materi pelajaran Ekonomi. Penilaian ranah psikomotorik pada mata pelajaran Ekonomi dilakukan dengan mengamati secara langsung tingkah laku ketika para siswa diminta untuk mengamati suatu buku teks pelajaran Ekonomi ataupaun artikel dalam Koran, para siswa dengan segera menyelesaikan tugas yang diberikan tersebut. 18 Nana Sudjana, Op. Cit., h. 31 19 Lukmanul Hakiim, Perencanaan Pembelajaran, Bandung: CV Wacana Prima,2009, h. 171 Namun pada penilaian ranah psikomotorik juga dilakukan dengan cara pengamatan yang dicatat dalam jurnal yang berkaitan dengan ranah afektif misalnya tingkat kemauan untuk menerima pelajaran dari guru, hal ini ditunjukkan dengan psikomotor segera memasuki kelas pada waktu guru datang dan duduk paling depan dengan mempersiapkan kebutuhan belajar. Afeksi tentang perhatian siswa terhadap apa yang dijelaskan guru diikuti dengan psikomotorik para siswa mau dan antusias mencatat bahan pelajaran dengan baik dan sistematis. Namun pelaksanaan pada ranah psikomotorik harus dilakukan secara menyeluruh. Hal ini karena pada penilaian hasil belajar pada ranah psikomotor belum di lakukan secara keseluruhan pada mata pelajaran Ekonomi sesuai dengan kompetensi keterampilan dengan melalui penilaian kinerja, produk, dan penilaian portopolio. 81

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Penilaian Ranah Kognitif

Dari hasil deskripsi data, temuan dan pembahasan yang telah dipaparkan pada bab IV, dapat disimpulkan bahwasanya implementasi penilaian hasil belajar pada mata pelajaran Ekonomi di sekolah Madarasah Aliyah Pembangunan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pada ranah kognitif dilakukan dengan Quiz untuk mengetahui pemahaman masing- masing indikator, yang dilakukan secara tertulis dan bisa juga dengan pertanyaan lisan di kelas. Untuk mengetahui pencapaian kompetensi masing-masing Kompetensi Dasar dilakukan melalui ulangan harian. Namun pelaksanaan penilaian pada ranah kognitif pada umumnya lebih banyak pada tingkat pengetahuan dan pemahaman saja sedangkan pada tingkat penerapan, analisis, sisntesis, dan evaluasi masih kurang. 2. Penilaian Ranah Afektif Dari hasil penelitian yang telah dibahas pada bab IV bahwa Implementasi penilaian ranah afektif pada mata pelajaran Ekonomi di Madrasah Aliyah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dilakukan secara sistematik oleh guru Ekonomi yang dicatat pada lembar pengamatan ataupun jurnal. Namun, pada penilaian ranah afektif belum sepenuhnya mengacu pada Kompetensi Inti –Kompetensi Dasar. Karena penilaian ranah afektif berdasarkan Peraturan mentri pendidikan kebudayaan Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang standar penilaian belum memenuhi persyaratan, yaitu teknis penilaian harus disesuaikan dengan instrument yang digunakan pada penilaian ranah afektif.

3. Penilaian Ranah Psikomotor