Tugas dan Fungsi Perpustakaan Umum

e. Komposisi dan jumlah masing-masing jenis koleksi disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan kebijakan pembangunan daerah. 14 Layanan perpustakaan merupakan jasa layanan yang diberikan kepada pemustaka untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkannya. Secara umum, di perpustakaan terdapat dua layanan, yakni layanan teknis dan layanan pembaca. Layanan teknis adalah pekerjaan mempersiapkan atau mengolah bahan pustaka sehingga siap digunakan oleh pemustaka. Sedangkan layanan pembaca merupakan jasa layanan yang diselenggarakan untuk pemustaka yang meliputi layanan sirkulasi, layanan rujukan, layanan ruang baca, layanan informasi mutakhir, layanan fotokopi, dan sebagainya. 15 Pada perpustakaan umum sekurang-kurangnya menyelenggarakan jenis layanan, yaitu layanan sirkulasi, layanan membaca di tempat, layanan referensi, dan penelusuran informasiliteratur. Namun, semakin tinggi tingkat wilayah perpustakaan umum, maka layanan yang diselenggarakan pun semakin beragam. Perpustakaan umum kabupatenkota jenis layanan yang diselenggarakan selain keempat layanan di atas meliputi layanan bercerita storytelling, layanan perpustakaan keliling mobil keliling, dan layanan bimbingan pemustaka. 16 Sedangkan layanan pada perpustakaan umum provinsi meliputi layanan sirkulasi, layanan membaca di tempat, layanan referensi, layanan bercerita storytelling, layanan perpustakaan 14 Sri Sumekar, dkk., Standar Nasional Perpustakaan SNP: Bidang Perpustakaan Umum dan Perpustakaan Khusus Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2011, h. 3 Bagian Perpustakaan Umum KabupatenKota. 15 Karmidi Mortoatmodjo, Buku Materi Pokok Pelayanan Bahan Pustaka Jakarta: Universitas Terbuka, 1999, h. 1. 16 Sumekar, Standar Nasional Perpustakaan SNP, h. 5 Bagian Perpustakaan Umum KabupatenKota. keliling, internet, penelusuran informasi, bimbingan pemustaka, dan literasi informasi. 17

B. Layanan Perpustakaan

Layanan perpustakaan merupakan jasa yang diberikan perpustakaan kepada pemustaka dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi pemustaka, baik yang berhubungan langsung dengan pemustaka maupun tidak langsung. Secara garis besar dalam perpustakaan terdapat dua kegiatan layanan, yaitu layanan teknis dan layanan pembacapengguna. Layanan teknis merupakan layanan yang tidak bersentuhan langsung dengan pemenuhan kebutuhan informasi pengguna. Berbeda halnya dengan layanan pembacapengguna yang akan bersentuhan langsung dengan pemustaka. Pada pembahasan ini penulis memfokuskan pada pembahasan layanan pembaca, terutama layanan sirkulasi.

1. Layanan Teknis

Layanan teknis merupakan pekerjaan yang dilakukan dalam mempersiapkan koleksi agar nantinya koleksi tersebut dapat digunakan oleh pengguna perpustakaan. 18 Layanan teknis ini meliputi pengadaan dan pengelolaan koleksi. Pengadaan mulai dari penentuan koleksi yang akan dibeli, pemesanan, sampai koleksi diterima pihak perpustakaan. Sedangkan, pengelolaan koleksi mulai dari klasifikasi koleksi, katalogisasi, pelabelan, penyampulan, hingga koleksi siap ditata di rak shelving. 17 Ibid., h. 6 Bagian Perpustakaan Umum Provinsi. 18 Abdul Rahman Saleh, Bahan Kuliah: Pelayanan Sirkulasi dan Referensi, h. 1

2. Layanan Pembaca

Layanan penggunapembaca adalah aktifitas perpustakaan dalam memberikan jasa layanan kepada pengguna perpustakaan, khususnya kepada anggota perpustakaannya. Jenis layanan pembaca terdiri dari: a. layanan sirkulasi b. layanan referens c. layanan pendidikan pemakai d. layanan penelusuran informasi e. layanan penyebarluasan informasi terbaru f. layanan penyebaran informasi terseleksi g. layanan penerjemahan h. layanan fotokopi jasa reproduksi i. dan lain-lain. 19 Tidak berbeda jauh dengan yang dikemukakan di atas, Abdul Rahman Saleh dalam bukunya Pengelolaan Perpustakaan, menyebutkan bahwa layanan pembaca dibagi atas layanan locker, layanan sirkulasi, layanan referensi, layanan penelusuran informasi, layanan informasikoleksi terbaru, layanan koleksi koleksi umum, cadangan, terbitan berkala, digital, referensi, khusus, dan tugas akhir, layanan ruang baca, layanan fotokopi, layanan workstation atau multimedia, dan layanan lain-lain. 20

a. Sistem Layanan

Pada layanan pembaca terdapat dua sistem yang biasa diterapkan pada perpustakaan, yaitu sistem layanan terbuka open access dan sistem layanan tertutup close access. 19 Ibid. 20 F. Rahayuningsih, editor, Pengelolaan Perpustakaan Yogyakarta: Graha Ilmu, 2007, h. 87-89.