Peranan Partai Politik sebagai Penyelenggara Pemilu yang Aspiratif dan Demokratif

71 Salah satu wujud pelibatan masyarakat dalam proses politik adalah pemilihan umum pemilu. Pemilu merupakan sarana bagi masyarakat untuk ikut menentukan figur dan arah kepemimpinan negara atau daerah dalam periode tertentu. Ketika demokrasi mendapat perhatian yang luas dari masyarakat dunia, penyelenggaraan pemilu yang demokratis menjadi syarat penting dalam pembentukan kepemimpinan sebuah negara. Pemilu memiliki fungsi utama untuk menghasilkan kepemimpinan yang benar-benar mendekati kehendak rakyat. Oleh karena itu, pemilu merupakan salah satu sarana legitimasi kekuasaan. Dalam kedudukannya sebagai pilar demokrasi, peran partai politik dalam sistem perpolitikan nasional merupakan wadah seleksi kepemimpinan nasional dan daerah. Pengalaman dalam rangkaian penyelenggaraan seleksi kepemimpinan nasional dan daerah melalui pemilu membuktikan keberhasilan partai politik sebagai pilar demokrasi. Penyelenggaraan pemilu tahun 2004 dinilai cukup berhasil oleh banyak kalangan, termasuk kalangan internasional. Dengan gambaran ini dapat dikatakan bahwa sistem perpolitikan nasional dipandang mulai sejalan dengan penataan kehidupan berbangsa dan bernegara yang di dalamnya mencakup penataan partai politik. Pemilu sebagai sarana perwujudan kedaulatan rakyat guna menghasilkan pemerintahan negara yang demokratis berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI Tahun 1945, dimaksudkan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, DPRD, serta kepala daerah dan wakil kepala daerah yang mampu mencerminkan nilai-nilai demokrasi dan dapat menyerap serta memperjuangkan aspirasi rakyat sesuai dengan tuntutan perkembangan kehidupan berbangsa dan bernegara.

4. Peranan Partai Politik dalam Memobilisasi Masa dengan Menggunakan Instrumen Cleavage

Political cleavage merupakan pengkotakan yang kritis didalam suatu sistem sosial yang melahirkan pertentangan politik. Pembelahan bisa ditimbulkan oleh faktor perbedaan, kekayaan dan pendapat, suku dan agama, kota dan desa atau kedaerahan, atau antara warna kulit dan golongan. Perbedaan pendapat, keyakinan, atau kepentingan bisa semakin menguasakan pembelahan tersebut, atau memperkuat perpecahan yang sudah ada. Realitas yang ada saat ini partai politik sanggup membuat pergerakan masa sesuai dengan keinginan mereka. Berbagai cara ditempuh oleh partai 72 politik untuk bisa mempengaruhi masa agar berbuat dan bertindak sesuai dengan yang diharapkan partai politik. Mulai dari cara money politik, propaganda- propaganda sampai dengan kampanye yang berbau SARA yang akhirnya membuat masyarakat terkotak-kotak atau terpecah-pecah berdasarkan partai politik yang mereka anut.

D. Aktivitas Pembelajaran

Model pembelajaran yang digunakan pada grade ini adalah model discovery learning. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 1 Stimulation. 2 Problem Statement. 3 Data Collecting. 4 Data Processing. 5 Verification. 6 Generalization.

E. Latihan Kasus Tugas

1. Amati gambar di bawah ini Gambar Pesta Rakyat 2. Analisa gambar di atas, dari segi : Partai Politik, Pemilu, Demokrasi .

F. Rangkuman

1. Partai politik adalah organisasi politik yang menjalani ideologi tertentu atau dibentuk dengan tujuan khusus. 2. FungsiPartai Politik yaitu sebagai sarana pendidikan politik, artikulasi politik, komunikasi politik, sosialisasi politik, agregasi politik, dan rekrutmen.