Peta Kompetensi PPKn SMA SMK KELOMPOK KOMPETENSI D
4
No Mata Diklat
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi
Kesatuan Republik Indonesia;
2. Mengidentifikasi faktor pendukung, pendorong,
dan penghambat integrasi nasional
Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3. Mengidentifikasi ancaman terhadap NKRI
dalam membangun integrasi nasional
4. Menjelaskan strategi mengatasi ancaman
terhadap NKRI dalam membangun integrasi
nasional
5. Menjelaskan upaya mewujudkan integrasi
nasional dalam Negara Kesatuan Republik
Indonesia Republik Indonesia
2. Faktor pendukung, pendorong, dan
penghambat integrasi nasional Negara
Kesatuan Republik Indonesia
3. Ancaman terhadap NKRI dalam
membangun integrasi nasional
4. Strategi mengatasi ancaman terhadap NKRI
dalam membangun integrasi nasional
5. Upaya mewujudkan integrasi nasional dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia
4. Dinamika konstitusi di
Indonesia 1. Mampu
menjelaskan sistem
pembagian kekuasaan,
pemerintahan pusat dan daerah menurut UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 2. Mampu
menjelaskan hubungan
struktural dan
fungsional pemerintahan
pusat dan daerah menurut
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3. Mampu menjelaskan
kedudukan dan peran pemerintah
pusat sesuai UUD Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945 4. Mampu
menjelaskan kedudukan dan peran
pemerintah daerah
sesuai UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
1. Sistem pembagian
kekuasaan, pemerintahan pusat dan
daerah menurut UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
2. Hubungan struktural dan fungsional pemerintahan
pusat dan
daerah menurut UUD Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945 3. Kedudukan dan peran
pemerintah pusat sesuai UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 4. Kedudukan dan peran
pemerintah daerah
sesuai UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
5. Pengertian desentralisasi
dan otonomi
daerah di
Indonesia 6. Latar
belakang
5
No Mata Diklat
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi
5. Mampu menjelaskan
pengertian desentralisasi
dan otonomi
daerah di
Indonesia 6. Mampu
menjelaskan latar
belakang pemberlakuan otonomi
daerah di Indonesia 7. Mampu
menjelaskan landasan
yuridis pemberlakuan otonomi
daerah di Indonesia 8. Mampu
menjelaskan tujuan
dan fungsi
otonomi daerah
di Indonesia
9. Mampu menjelaskan
implementasi kebijakan otonomi
daerah di
Indonesia 10. Mampu
mengidentifikasi dampak implementasi
kebijakan otonomi
daerah di Indonesia pemberlakuan otonomi
daerah di Indonesia 7. Landasan
yuridis pemberlakuan otonomi
daerah di Indonesia 8. Tujuan
dan fungsi
otonomi daerah
di Indonesia
9. Implementasi kebijakan otonomi
daerah di
Indonesia 10. Dampak implementasi
kebijakan otonomi
daerah di Indonesia
5. Perlindungan dan
Penegakan Hukum di
Indonesia 1. Menjelaskan pengertian
Perlindungan dan Penegakan Hukum di
Indonesia. 2. Mendeskripsikan fugsi
dan tujuan Perlindungan dan
Penegakan Hukum di Indonesia.
3. Menjelaskan faktor Perlindungan dan
penegakan Hukum di Indonesia.
4. Menjelaskan Cara penyelesaian masalah
perlindungan dan penegakan hukum di
Insdonesia.
5. Menjelaskan pengertian Reformasi hukum di
Indonesia 1. Pengertian Perlindungan
dan Penegakan Hukum. 2. Fugsi dan tujuan
Perlindungan dan Penegakan Hukum di
Indonesia. 3. Faktor Perlindungan dan
penegakan Hukum di Indonesia.
4. Cara penyelesaian masalah perlindungan
dan penegakan hukum di Insdonesia.
5. Pengertian Reformasi hukum di Indonesia
6. Wawasan 1. Menjelaskan konsep
1. Konsep wawasan
6
No Mata Diklat
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi
Kebangsaan Indonesia
wawasan kebangsaan sesuai teori.
2. Menjelaskan makna dan pentingnya wawasan
kebangsaan Indonesia sesuai konsep.
3. Menjelaskan makna Wawasan Nusantara
sebagai wawasan kebangsaan Indonesia
sesuai konsepnya
4. Menjelaskan nilai-nilai dasar wawasan
kebangsaan Indonesia dengan baik.
5. Menjelaskan kedudukan wawasan kebangsaan
sebagai kekuatan nasional dengan baik.
6. Menguraikan permasalahan wawasan
kebangsaan di Indonesia sesuai fakta.
7. Menjelaskan upaya pembinaan wawasan
kebangsaan melalui peningkatan persatuan
dan kesatuan bangsa kebangsaan sesuai
teori. 2. Makna dan pentingnya
wawasan kebangsaan Indonesia sesuai
konsep. 3. Makna Wawasan
Nusantara sebagai wawasan kebangsaan
Indonesia sesuai konsepnya
4. Nilai-nilai dasar wawasan kebangsaan
Indonesia dengan baik. 5. Kedudukan wawasan
kebangsaan sebagai kekuatan nasional
dengan baik. 6. Permasalahan wawasan
kebangsaan di Indonesia sesuai fakta.
7. Upaya pembinaan wawasan kebangsaan
melalui peningkatan persatuan dan kesatuan
bangsa
7. Hak Asasi Manusia
dalam Perspektif
Nilai-Nilai Pancasila
1. Menjelaskan substansi hak asasi manusia
dalam nilai ideal, nilai instrumental, dan nilai
praksis sila-sila Pancasila
2. Menjelaskan berbagai kasus pelanggaran hak
asasi manusia di Indonesia yang tidak
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila
3. Menjelaskan berbagai kasus pelanggaran hak
asasi manusia di dunia internasional yang tidak
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila
4. Menjelaskan proses peradilan dan sanksi
1. Substansi hak asasi manusia dalam nilai
ideal, nilai instrumental, dan nilai praksis sila-sila
Pancasila
2. Kasus pelanggaran hak asasi manusia di
Indonesia yang tidak sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila
3. Kasus pelanggaran hak asasi manusia di dunia
internasional yang tidak sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila
4. Proses peradilan dan sanksi pelanggaran hak
asasi manusia di Indonesia
5. Proses peradilan dan
7
No Mata Diklat
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi
pelanggaran hak asasi manusia di Indonesia
5. Menjelaskan proses peradilan dan sanksi
pelanggaran hak asasi manusia internasional
sanksi pelanggaran hak asasi manusia
internasional
8. Sistem Pemilu dan Partai
Politik di Indonesia
1. Menjelaskan perjalan pemilu, dan dinamika
kepartaian di Indonesia. 2. Menjelaskan sistem
kepartaian di Indonesia. 3. Menjelaskan pengertian
partai politik. 4. Menjelaskan peranan
dan fungsi partai politik. 5. Menjelaskan peranan
partai politik sebagai penyelenggara pemilu
yang aspiratif dan demokratif.
6. Menganalisis peranan partai politik dalam
memobilisasi masa dengan menggunakan
instrumen cleavage 1. Perjalanan pemilu, dan
dinamika kepartaian di Indonesia.
2. Sistem kepartaian di Indonesia.
3. Pengertian partai politik. 4. Peranan dan fungsi
partai politik. 5. Peranan partai politik
sebagai penyelenggara pemilu yang aspiratif
dan demokratif. 6. Peranan partai politik
dalam memobilisasi masa dengan
menggunakan instrumen cleavage.
9. Perwakilan Diplomatik
Indonesia 1. Menjelaskan pengertian
perwakilan diplomatik 2. Menjelaskan tujuan
perwakilan diplomatik 3. Menjelaskan tugas dan
fungsi perwakilan diplomatik
4. Menjelaskan pengangkatan,
penerimaan, dan berakhirnya perwakilan
diplomatik
5. Menjelaskan kedudukan, kekebalan dan
keistimewaan perwakilan diplomatik
6. Menjelaskan ketentuan mengenai perwakilan
diplomatik dalam UUD NRI Tahun 1945
7. Mengidentifikasi perwakilan diplomatic
yang berada di 1. Menjelaskan pengertian
perwakilan diplomatik 2. Menjelaskan tujuan
perwakilan diplomatik 3. Menjelaskan tugas dan
fungsi perwakilan diplomatik
4. Menjelaskan pengangkatan,
penerimaan, dan berakhirnya perwakilan
diplomatik
5. Menjelaskan kedudukan, kekebalan dan
keistimewaan perwakilan diplomatik
6. Menjelaskan ketentuan mengenai perwakilan
diplomatik dalam UUD NRI Tahun 1945
7. Mengidentifikasi perwakilan diplomatic
yang berada di
8
No Mata Diklat
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi
Indonesia 8. Menganalisis peran
perwakilan diplomatik Indonesia
Indonesia 8. Menganalisis peran
perwakilan diplomatik Indonesia
10. Interpretasi Susunan
Pendekatan saintifik dalam
Pembelajaran PPKn
1. Menjelaskan pengertian pendekatan saintifik
2. Menyusun rangkaian tahapan pendekatan
saintifik dalam pembelajaran PPKn
SMASMK
3. Menanggapi hasil kerja kelompok lain tentang
tahapan pelaksanaan pendekatan saintifik
dalam pembelajaran PPKn SMASMK
1. Pengertian pendekatan saintifik
2. Rangkaian tahapan pendekatan saintifik
dalam pembelajaran PPKn SMASMK
3. Hasil kerja kelompok lain tentang tahapan
pelaksanaan pendekatan saintifik
dalam pembelajaran PPKn SMASMK
11. Interpretasi Susunan
Model-model pembelajaran
PPKn 1. Menerapkan Model
Pembelajaran Berbasis Proyek Proyek Based
Learning pada mata pelajaran PPKn
2. Menerapkan Model Pembelajaran
Penemuan Discovery Learning pada mata
pelajaran PPKn
3. Menerapkan Model Pembelajaran berbasis
masalah Problem Based Learning pada
mata pelajaran PPKn 1. Penerapan Model
Pembelajaran Berbasis Proyek Proyek Based
Learning pada mata pelajaran PPKn
2. Penerapan Model Pembelajaran
Penemuan Discovery Learning pada mata
pelajaran PPKn
3. Penerapan Model Pembelajaran berbasis
masalah Problem Based Learning pada
mata pelajaran PPKn
12. Interpretasi Susunan
Penilaian pembelajaran
PPKn 1. Membuat rubrik
penilaian sikap, pengetahuan dan
keterampilan 2. Mengimplementasikan
pada kegiatan belajar mengajar di kelas
3. Memasukkan hasil penilaian pembelajaran
kedalam rapor 1. Rubrik penilaian sikap,
pengetahuan dan keterampilan
2. Implementasi pada kegiatan belajar
mengajar di kelas 3. Hasil penilaian
pembelajaran kedalam rapor
13. Interpretasi Silabus dan
RPP Mata Pelajaran PPKn
1. Menyusun silabus yang baik dan benar pada
mata pelajaran PPKn; 2. Menyusun RPP yang
baik dan benar dalam mata pelajaran PPKn;
1. Silabus yang baik dan benar;
2. Silabus mata pelajaran PPKn;
3. RPP yang baik dan benar;
9
No Mata Diklat
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi
4. RPP mata pelajaran PPKn yang benar dan
baik