Informan Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Prosedur yang dilakukan peneliti untuk melakukan wawancara meliputi beberapa langkah berikut ini: a Menentukan informan penelitian sesuai dengan kriteria penelitian dan bersedia berpartisipasi menjadi informan penelitian. b Melakukan perkenalan, membangun rapport, penjelasan tujuan wawancara, memastikan kesediaan informan untuk terlibat dalam penelitian, dan wawancara awal kepada informan penelitian. c Meminta informan penelitian untuk menandatangani informed consent dan membuat jadwal wawancara berdasarkan kesepakatan peneliti dan informan penelitian. d Melakukan wawancara pada informan penelitian. Selain menggunakan metode wawancara, peneliti juga menggunakan metode observasi. Observasi sebagai sebuah proses penggalian data yang dilakukan langsung oleh peneliti sendiri dengan cara melakukan pengamatan mendetail terhadap manusia sebagai objek observasi dan lingkungannya Creswell, dalam Herdiansyah, 2015. Metode observasi ini digunakan untuk melengkapi data penelitian yang tidak bisa direkam oleh digital recorder.

E. Prosedur Analisis Data

Penelitian ini menggunakan metode analisis fenomenologi deskriptif. Analisis fenomenologi deskriptif ini berfokus pada pengalaman kehidupan sehari-hari yang dialami dan berdasarkan dari perspektif informan Giorgi, 2009. Ada beberapa tahapan dalam analisis fenomenologi deskriptif, yaitu: 1. Peneliti membaca keseluruhan deskripsi yang disampaikan oleh informan penelitian secara eksplisit. Hal ini agar peneliti memahami secara global dari deskripsi yang ada sebelum melangkah lebih lanjut. 2. Peneliti melakukan konstruksi atau penyusunan terhadap bagian-bagian deskripsi. Hal ini guna membantu mengklarifikasi masalah-masalah yang tersembunyi dengan menggunakan transisi makna terhadap bagian-bagian. Pembacaan ulang secara cermat terhadap deskripsi menghasilkan unit makna. 3. Pada tahap ini melakukan transformasi. Transformasi ini dilakukan untuk mengubah yang implisit menjadi eksplisit, khususnya dalam makna psikologis. Hal ini juga bermaksud mengungkapkan makna yang dialami serta sedikit melakukan generalisasi. 4. Pada tahap akhir ini melakukan pembentukan struktur general. Struktur diperoleh dengan menyelesaikan transformasi terakhir dari pemaknaan unit-unit yang ada.

F. Refleksivitas Peneliti

Menurut Lucy Yardley dalam Smith 2013, salah satu prinsip umum dalam menilai kualitas penelitian kualitatif yaitu kepekaan terhadap konteks. Dalam penelitian yang dilakukan ini, sensitivitas peneliti bersumber dari latar belakang kehidupan dan pengalaman peneliti yang merupakan keturunan