41 Metode ini banyak digunakan untuk materi pelajaran IPA. Metode ini
bertujuan untuk membekali siswa dengan metode ilmiah sesuai dengan hakekat pembelajaran IPA yang menekankan dengan pembelajaran yang
menggiring siswa untuk berpikir secara ilmiah. Metode eksperimen memiliki kelebihan sebagai berikut.
1 Dapat membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaan.
2 Melahirkan kreativitas dan inovasi baru dengan penemuan hasil percobaan.
3 Melatih kecakapan ilmiah seperti teliti, jujur, dan bertanggung jawab. 4 Melatih keterampilan membuat dugaan, mencatat fenomena,
menganalisis hasil, serta menarik kesimpulan. Metode ini sering dijumpai penggunaannya pada saat pembelajaran
IPA karena metode ini melatih siswa untuk belajar melakukan penemuan- penemuan sederhana sesuai dengan hakikat ilmu pengetahuan alam.
Dengan penggunaan metode ini, siswa dapat aktif dan antusias mengikuti pembelajaran.
e. Metode Pemberian Tugas
Metode pemberian tugas merupakan cara penyampaian pembelajaran dengan memberikan seperangkat tugas yang harus
dikerjakan oleh siswa, baik secara individual maupun kelompok. Menurut Jumanta Hamdayama 2014: 183, pemberian tugas dapat merangsang
anak untuk aktif dalam belajar. Namun agar tidak monoton dan membosankan, metode ini perlu divariasi dengan penggunaan metode
lainnya karena jika diberi tugas secara terus menerus pun siswa akan
42 merasa jenuh. Tugas dapat dilakukan baik di dalam kelas, halaman
sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan lain sebagainya. Agar metode pemberian tugas pada pembelajaran IPA berlangsung
efektif, maka guru perlu memperhatikan hal-hal berikut. 1 Tugas harus direncanakan secara jelas dan sistematis.
2 Tugas yang diberikan harus dapat dipahami siswa. 3 Apabila tugas berupa tugas kelompok, maka perlu diupayakan agar
seluruh anggota kelompok dapat terlibat secara aktif dalam menyelesaikan tugas tersebut.
4 Guru mengontrol proses pengerjaan tugas yang dikerjakan oleh siswa. 5 Memberikan penilaian tidak hanya dilihat dari produk tetapi juga
menilai proses pengerjaanya. 6 Penilaian hendaknya diberikan secara langsung setelah tugas
diselesaikan.
f. Metode Tanya Jawab
Metode tanya jawab merupakan cara menyajikan bahan ajar dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan yang memerlukan jawaban untuk mencapai
tujuan. Pertanyaan bisa muncul dari guru, bisa juga dari siswa, demikian halnya jawaban yang muncul bisa dari guru maupun siswa. Pertanyaan
dapat digunakan untuk merangsang aktivitas dan kreativitas berpikir siswa. Maka dari itu, siswa harus didorong untuk mencari dan menemukan
jawaban yang tepat dan memuaskan. Dalam mencari dan menemukan jawaban atas pertanyaan yang diberikan, siswa berusaha menghubungkan