Metode Angket Kuesioner Metode Pengumpulan Data

63 Instrumen pengumpulan data pada penelitian ini yaitu instrumen kreativitas guru dalam mengajar yang berupa angket kuesioner, sedangkan data hasil belajar IPA siswa kelas III diperoleh dari dokumentasi.

1. Angket

Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur kreativitas guru dalam mengajar dalam penelitian ini adalah angket. Dalam penyusunan angket tertutup, skala yang digunakan adalah skala Likert untuk mengukur persepsi responden berdasarkan 4 tingkatan dengan proses pemodifikasian yaitu selalu, sering, jarang, dan tidak pernah. Jawaban untuk pernyataan positif yaitu selalu diberi skor 4, sering diberi skor 3, jarang diberi skor 2, dan untuk jawaban tidak pernah diberi skor 1. Sedangkan jawaban untuk pernyataan negatif yaitu selalu diberi skor 1, sering diberi skor 2, jarang diberi skor 3, dan tidak pernah diberi skor 4. Tujuan dari penggunaan angket ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kreativitas guru dalam mengajar terhadap hasil belajar siswa kelas III di SD Negeri se-UPT wilayah Timur Yogyakarta. Di bawah ini merupakan penyusunan kisi-kisi angket kreativitas guru dalam mengajar sebagai berikut. 64 Tabel 7. Kisi-Kisi Kreativitas Guru dalam Mengajar No. Variabel Indikator Butir Item Jumlah Positif Negatif 1. Kreativitas Guru dalam Mengajar a. Kreativitas menggunakan dan mengembangkan media pembelajaran. 2, 3, 5 1, 4 5 b. Kreativitas dalam mengadakan variasi metode pembelajaran. 6, 7, 9, 12, 14, 15, 16, 18, 8, 10, 11, 13, 17, 19 14 c. Kreativitas dalam mengadakan variasi sumber belajar. 20, 21, 24 22, 23, 25 6 d. Kreativitas dalam mengadakan variasi pengelolaan kelas. 28, 29, 30 26, 27, 31 6 Jumlah 17 14 31

2. Dokumentasi

Selain menggunakan instrumen angket kuesioner, penelitian ini menggunakan instrumen dokumentasi. Dalam penelitian ini, dokumentasi yang digunakan adalah nilai ulangan harian dan nilai ujian tengah semester mid semester pada semester 2 tahun ajaran 20152016. Tujuan dari penggunaan instrumen dokumentasi adalah untuk memperoleh data hasil belajar IPA siswa kelas III.

G. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Suatu penelitian dapat dikatakan baik dan objektif apabila suatu instrumen penelitian yang digunakan dapat menghasilkan data yang valid dan reliabel. Untuk memperoleh data yang valid dan reliabel, terlebih dahulu suatu 65 instrumen harus melalui uji coba dan instrumen tersebut harus dapat memenuhi dua kriteria persyaratan yang mutlak yaitu validitas dan reliabilitas. 1. Uji Validitas Instrumen Suharsimi Arikunto 2013: 211 mengemukakan bahwa validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Suatu instrumen dapat dikatakan valid apabila memiliki validitas tinggi. Begitu pula sebaliknya, instrumen dapat dikatakan kurang valid apabila memiliki validitas rendah. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur hal yang diinginkan serta dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud. Sedangkan menurut Sugiyono 2014: 121, validitas adalah alat ukur yang yang valid untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Korelasi Product Moment. Rumusnya adalah sebagai berikut. � = ∑ − ∑ ∑ √ { ∑ − ∑ }{ ∑ − ∑ } dimana: r xy : Koefisien korelasi antara X dan Y ∑X : Jumlah skor tiap butir ∑Y : Jumlah skor total ∑XY : Jumlah hasil kali skor X dengan skor Y

Dokumen yang terkait

Pengaruh persepsi siswa mengenai keterampilan mengajar guru terhadap hasil belajar IPS siswa di SMP Muhammadiyah 1 Cileungsi

0 11 0

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI 064037 MEDAN TEMBUNG.

2 11 26

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Pengaruh Pemberian Tugas Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Nege

0 1 17

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Pengaruh Pemberian Tugas Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Nege

0 3 13

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 S

0 1 17

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Neger

0 1 11

HUBUNGAN KREATIVITAS MENGAJAR GURU DENGAN KREATIVITAS BELAJAR GERAK SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SMP NEGERI SE-KABUPATEN CIREBON.

0 0 31

Pengaruh kreativitas guru dalam proses belajar-mengajar terhadap motivasi belajar siswa kelas XI dan XII pada mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik di SMA Sang Timur Yogyakarta.

1 18 184

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN KREATIVITAS MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SENI MUSIK KELAS IX SMP NEGERI 4 YOGYAKARTA.

0 1 118

PENGARUH METODE EKSPERIMEN DALAM IPA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD PONTIANAK TIMUR

0 0 10