Uji Homogenitas Pretest-Posttest Pengujian Persyaratan Analisis Data 1. Uji Normalitas Pretest-Posttest

homogenitas kedua kelompok sampel penelitian dapat dilihat seperti pada Tabel 4. 8. 89 Tabel 4.4 Hasil Uji Homogenitas Pretest-Posttest Pretest Posttest Nilai Kelas Eksperimen Kelas Kontrol Kelas Eksperimen Kelas Kontrol s² 117,9 162,96 130,04 86,56 s² gabungan 140,47 108,30 X² hitung 1,01 1,60 X² tabel 3,841 Kesimpulan Homogen Homogen Pengujian dilakukan pada taraf kepercayaan 95 = 0,05 dengan derajat kebebasan dk = 1. Dari Tabel 4. 8 dapat disimpulkan bahwa hasil pretest dan posttest kedua kelompok eksperimen dan kontrol berasal dari populasi yang homogen karena memenuhi kriteria hitung 2 χ tabel 2 χ .

3. Pengujian Hipotesis a. Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Pretest

Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara skor pretest kelompok eksperimen dengan skor pretest kelompok kontrol. Untuk pengujian tersebut diajukan hipotesis sebagai berikut: Ho : X = Y Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor pretest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Ha : X = Y Terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor pretest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Pengujian tersebut akan diuji dengan menggunakan uji-t dengan kriteria sebagai berikut: Jika –t tabel t hitung t tabel maka Ho diterima pada tingkat kepercayaan 0,95. 89 Perhitungan lengkap pada lampiran C.3 hal 166 - 167. Jika t hitung -t tabel atau t tabel t hitung maka Ha diterima pada tingkat kepercayaan 0,95. Tabel 4.5 Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Hasil Pretest Statistik Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol N 40 40 43,10 45,63 S² 117,99 162,96 t hitung -0,96 t tabel 2,00 Kesimpulan Tidak Berbeda Dari perhitungan diperoleh nilai t hitung sebesar -0,96 dan t tabel sebesar 2,00. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa t hitung berada di daerah penerimaan Ho, yaitu: -t tabel t hitung t tabel atau -2,00 -0,96 2,00. Dengan demikian H diterima dan H a ditolak pada taraf kepercayaan 0,95. Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara rata-rata skor pretest kelompok eksperimen dengan rata-rata skor pretest kelompok kontrol. 90

b. Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Posttest

Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara skor posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Untuk pengujian tersebut diajukan hipotesis sebagai berikut: Ho : X = Y Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor posttest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Ha : X = Y Terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor posttest kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Pengujian tersebut akan diuji dengan menggunakan uji-t dengan kriteria sebagai berikut: 90 Perhitungan lengkap pada lampiran C.4 hal 168.

Dokumen yang terkait

"PENGARUH LINGKUNGAN SEKITAR SEOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR PESETA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS X-l SMA 2 MEI TANGERANG SELATAN",

6 103 116

Pengaruh model pembelajaran generatif terhadap hasil belajar fisika pada konsep kalor (quasi eksperiment di SMP Aulia Bogor)

0 7 147

Pengaruh pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) terhadap hasil belajar fisika siswa (quasi eksperimen di SMP al-Fath Cirendeu)

0 22 234

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (CTL) melalui metode eksperimen terhadap hasil belajar siswa : quasi eksperimen di SMP Negeri 6 kota Tangerang Selatan

0 4 182

Pengaruh model pemeblajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar fisika siswa; studi quasi eksperimen di SMPN 48 Jakarta

0 3 192

Pengaruh Penggunaan Media Gambar Kartun Terhadap Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas Viii Smp Al-Amanah, Setu Tangerang Selatan

2 23 191

Pengaruh Pembelajaran Outdoor Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas Viii Di Smp Nusantara Plus Tangerang Selatan

3 17 130

Pengaruh penggunaan model ARCS terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep dinamika rotasi dan keseimbangan benda tegar: penelitian quasi eksperimen di SMA N 86 Jakarta

1 5 148

Pengaruh startegi peta konsep (concept mapping) terhadap hasil belajar fisika siswa: studi quasi eksperimen di MTs Al-Mukhsin Cibinong

1 8 88

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token Arends Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPS Terpadu (Quasi Eksperimen di SMPN 87 Jakarta)

0 8 204