Definisi Operasional Disertasi Final Rev 8

12 3. Memberi gambaran kepada para ahli dan pakar, untuk ikut terus memikirkan dan mengembangkan Pendidikan Kewarganegaraan yang tepat bagi Indonesia. 4. Memberi gambaran kepada masyarakat tentang dinamika Pendidikan Kewarganegaraan di Indonesia, yang selama ini telah diajarkan di sekolah sejak era Orde Lama, Orde Baru, maupun era Reformasi, sehingga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk ambil bagian dalam mengevaluasi penyelenggaraan Pendidikan Kewarganegaraan di sekolah

G. Definisi Operasional

Untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas dan terarah terhadap masalah yang diteliti, perlu diberikan definisi operasional sebagai berikut: 1. Dinamika Pendidikan Kewarganegaaan dalam penelitian ini adalah perkembangan, perubahan, dan pergeseran makna Pendidikan Kewarganegaraan yang dilakukan lewat pendidikan formal di jenjang pendidikan dasar dan menengah pada Orde Lama, Orde Baru, dan Era Reformasi. 2. Pendidikan Kewarganegaraan dalam penelitian ini diartikan sebagai keseluruhan program kurikuler yang dilakukan dalam pendidikan persekolahan untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah sebagai upaya untuk mendidik anak dan pemuda peserta belajar menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Penyebutan Pendidikan Kewarganegaraan di dalam kurikulum pendidikan persekolahan mengalami perubahan dari waktu 13 ke waktu, sesuai dengan perkembangan atau dinamika kehidupan berpolitik dalam membangun bangsa dan masyarakat. 3. Orde Lama dalam penelitian ini dimaksudkan suatu era pemerintahan Presiden Soekarno 1959-1966. Periode Orde Lama bermula ketika Soekarno mengumumkan Dekrit Presiden pada tanggal 5 Juli 1959 yang memerintahkan: 1 pembubaran konstituante; 2 berlakunya kembali UUD 1945; 3 tidak berlakunya lagi UUDS 1950; dan 4 dibentuknya Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara MPRS dan Dewan Pertimbangan Agung Sementara DPAS dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Selanjutnya, Orde Lama tamat ketika Soeharto mengambil alih kekuasaan kepresidenan dari tangan Soekarno pada tahun 1966 Denny Indrayana, 2007: 137. 4. Orde Baru dalam penelitian ini dimaksudkan suatu era pemerintahan Presiden Soeharto 1966-1998. Orde Baru adalah sebuah rezim di bawah pimpinan Soeharto, yang tampil setelah keruntuhan Demokrasi Terpimpin. Pada umumnya diterima kesepakatan bahwa, awal kelahiran Orde Baru adalah pada saat diterimanya Supersemar dari Soekarno oleh Soeharto yang kemudian si penerima dalam waktu sangat cepat membubarkan PKI BP-7 Pusat, 1990: 71.Orde Baru berakhir ketika Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden 21 Mei 1998 dan digantikan oleh Habibie. 5. Orde Reformasi: dalam penelitian ini dimaksudkan suatu era sejak pemerintahan Presiden Habibie sampai dengan sekarang 1998-sekarang. 14 6. Dinamika makna Pendidikan Kewarganegaraan pada setiap era, dikaji perkembangan, perubahan, dan pergeserannya dari sisi politik pendidikan, dan kurikulum. 7. Pendidikan Dasar dan Menengah dalam penelitian ini mengacu kepada satuan tingkat pendidikan mulai kelas I sampai kelas XII. Pendidikan dasar berarti satuan pendidikan pada tingkat Sekolah Dasar SD Madrasah Ibtidaiyah MI dan Sekolah Menengah Pertama SMP Madrasah Tsanawiyah MTs. Pendidikan menengah berarti satuan pendidikan pada tingkat Sekolah Menengah Atas SMA Madrasah Aliyah MA dan Sekolah Menengah Kejuruan SMK. 15 BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori 1. Pendidikan Nasional