commit to user 145
TB : terjemahan tersebut termasuk kategori terjemahan baik
TC : terjemahan tersebut termasuk kategori terjemahan cukup
TK : terjemahan tersebut termasuk kategori terjemahan kurang
Dalam paparan contoh di atas, Tsu yang dicetak tebal memiliki makna bahwa dia tersenyum sangat cepat dan singkat sehingga lawan bicaranya kadang
tak sempat memperhatikan senyuman itu. Namun, dalam konteks bahasa sasaran bahasa Indonesia, tersenyum sangat cepat dan singkat tersebut sangat sulit
dicarikan padanannya. Bahasa Indonesia tidak mempunyai konsep ’tersenyum cepat’ atau ’tersenyum pendek’. Tertawa pendek, semacam ha misalnya, masih
bisa kita bayangkan, tapi tersenyum singkat atau tersenyum pendek sangat langka dalam wacana Indonesia, sehingga di dalam Tsa yang dicetak tebal pada contoh di
atas padanan yang diberikan oleh penerjemah adalah senyuman tipis. Dalam paparan di atas tidak ada perubahan bentuk. Dengan tidak adanya perubahan
bentuk dari bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran, maka terjemahan tersebut makna dan gayanya sangat bagus.
b. Sajian Data
Setelah data direduksi kemudian disajikan dalam bentuk uraian secara lengkap. Data hasil reduksi ditata secara kronologis dan sistematis sehingga
membentuk suatu rangkaian yang berurutan dan utuh yang bisa memberikan gambaran keseluruhan informasi secara gamblang. Sajian data dalam penelitian
ini berupa narasi data tentang kesepadanan makna dan gaya antara Tsu dan Tsa yang berhubungan dengan penerjemahan hal-hal yang khas dalam novel yang
commit to user 146
dibahas secara rinci mengenai jenis makna dan gaya yang digunakan dalam penerjemahan novel berbahasa Inggris HT ke dalam novel berbahasa Indonesia
PL dan kualitas kesepadanan yang dihasilkan. Kualitas kesepadanan terjemahan novel HT ini diklasifikasikan berdasarkan pada: 1 terjemahan hampir sempurna
THS, 2 terjemahan sangat bagus TSB, 3 terjemahan baik TB, 4 terjemahan cukup TC, dan 5 terjemahan kurang TK. Penerjemah dibahas
secara rinci, yaitu berupa latar belakang penerjemah, langkah-langkah penerjemah dalam menerjemahkan novel HT, dan strategi penerjemah dalam menerjemahkan
hal-hal yang khas dalam novel HT. Pemahaman pembaca dideskripsikan berdasarkan pada masukan dan pendapat para pembaca mengenai terjemahan
yang dihasilkan. Hasil tersebut dibandingkan dan diinterpretasikan dengan keadaan nyata pada teks dan akan disusun dengan kalimat-kalimat yang
sistematis. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah analisis lebih lanjut.
c. Penarikan Simpulan dan Verifikasi
Setelah selesai melakukan reduksi data dan sajian data, peneliti melakukan penarikan simpulan. Simpulan ini merupakan jawaban dari permasalahan penelitian
yang telah dirumuskan. Misalnya, data mengenai kualitas kesepadanan terjemahan novel pada kategori terjemahan baik TB sebagaimana contoh berikut:
082.HT.Chap21.Pg158PL.Bb21.Hal211 Tsu
: Carolyn led me into another room and then through a passage with a fake waterfall and some smelly hyacinths into a curved auditorium with a half-
bowl of sloped theater seating. People were straightening a stage and double-checking microphones, testing, testing, testing. Meanwhile, that
same endless stargazing song played on. I saw a whole lot of whispering,
commit to user 147
eye-swiveling and those pleasant zombie smile that the jellyfish rescuers had bombarded me with on the flats.
Tsa
: Carolyn membawaku ke ruangan lain, melewati air terjun buatan dan beberapa bunga bakung yang baunya menusuk hidung, menuju sebuah
auditorium dengan kursi-kursi yang dijajarkan bertingkat-tingkat membentuk setengah lingkaran seperti gedung teater. Orang-orang di sana
sedang meluruskan panggung dan memeriksa perangkat pengeras suara: testing, testing, testing. Sementara itu musik pengiring penggemar teropong
bintang tadi masih terus mengalun tanpa henti. Kerumunan orang itu berbisik-bisik, lalu puluhan pasang mata lainnya melirik ke arahku, dan lagi-
lagi kulihat senyuman mirip zombie yang pernah kulihat dari anggota pemujaan yang mengikutiku melempar ubur-ubur ke air dalam di hamparan
lumpur teluk beberapa hari yang lalu.
Setelah diamati secara seksama dan mendalam, menurut peneliti, data nomer 082 di atas termasuk ke dalam terjemahan baik TB.Untuk mendapatkan
simpulan yang mantap, maka simpulan ini perlu diverifikasi. Verifikasi ini dilakukan dengan membandingkan hasil simpulan peneliti di atas dengan simpulan
yang diberikan oleh para informan penilai lain, yaitu bahwa menurut penilai I, data nomer 082 di atas termasuk ke dalam kategori terjemahan baik TB,
sedangkan menurut penilai II data nomer 082 tersebut termasuk ke dalam kategori terjemahan sangat bagus TSB.
Apabila dalam verifikasi ada kejanggalan-kejanggalan maka peneliti kembali ke pengumpulan data, atau memeriksa reduksi data, atau sajian data. Di
dalam proses ini, peneliti tetap terbuka dan terus mencermati munculnya informasi baru yang akan mempengaruhi hasil simpulan akhir tersebut. Sesuai dengan model
interaktif yang digunakan dalam kajian ini, Proses siklus ini akan dilakukan terus- menerus hingga memperoleh simpulan yang mantap.
commit to user 148
commit to user 149
commit to user 150
commit to user 148
BAB IV SAJIAN DATA
4.1 Sajian Data
Di dalam bab ini disajikan mengenai hasil-hasil penelitian berdasarkan rumusan masalah yang telah ditentukan, yaitu kesepadanan makna dan gaya
mengenai ungkapan-ungkapan budaya materi, istilah ekologi, budaya sosial, dan gaya bahasa di dalam novel The Highest Tide dan terjemahannya, deskripsi
mengenai penerjemah, dan deskripsi pemahaman pembaca novel terjemahan. Kesepadanan makna dan gaya antara Tsu dan Tsa dibahas secara rinci dan
berurutan. Pertama, sajian data berupa ungkapan-ungkapan budaya materi,
istilah ekologi, budaya sosial, dan gaya bahasa yang terdapat di dalam novel HT
dan terjemahannya. Kedua, jenis makna dan gaya yang digunakan dalam
penerjemahan novel berbahasa Inggris HT ke dalam novel berbahasa Indonesia
Pasang Laut PL. Ketiga, kualitas kesepadanan makna dan gaya di dalam novel
HT dan terjemahannya. Kualitas kesepadanan terjemahan novel HT ini diklasifikasikan berdasarkan pada: 1 terjemahan hampir sempurna THS, 2
terjemahan sangat bagus TSB, 3 terjemahan baik TB, 4 terjemahan cukup TC, dan 5 terjemahan kurang TK.
Deskripsi mengenai penerjemah dipaparkan tentang: latar belakang penerjemah, langkah-langkah penerjemah dalam menerjemahkan novel The
Highest Tide HT, dan strategi penerjemah dalam menerjemahkan hal-hal yang khas dalam novel HT. Pemahaman pembaca dideskripsikan berdasarkan pada