Jenis dan Sifat Penelitian Sumber DataBahan Hukum

28 Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif yang didukung oleh data empiris. Pendekatan yuridis normative dilakukan cara terlebih dahulu meneliti bahan-bahan kepustakaan hukum dan Perundang-Undangan yang relevan dengan permasalahan yang diteliti, sedangkan pendekatan empirisnya adalah melihat hukum dari dalam penerapannya pada pengadaan barang dan jasa di PT. Perkebunan Nusantara III persero termasuk pada perjanjian kerjasama antara PT. Perkebunan Nusantara III persero dengan rekanan.

1. Jenis dan Sifat Penelitian

Spesifikasi jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normative, dimana fokus permasalahan penelitian adalah peraturan-peraturan perundang-undangan yang menjadi dasar hukum pelaksanaan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Badan Usaha Milik Negara serta doktrin-doktrin atau teori-teori yang mendukung argumentasi penelitian ini, khususnya prinsip kehati-hatian bagi seorang direksi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dalam sebuah perusahaan. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, dengan demikian dalam penelitian ini tidak hanya ditujukan untuk mendeskripsikan secara akurat dan sistematik gejala - gejala dan fenomena hukum terkait penerapan prinsip kehati-hatian dalam proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara III Persero di Medan, tetapi juga menganalisis masalah-masalah yang sudah ditentukan.

2. Sumber DataBahan Hukum

Penelitian tesis ini mempergunakan data sekunder sebagai data utama dan didukung dengan data primer berupa wawancara kepada Kepala Bagian Manajemen Universitas Sumatera Utara 29 Resiko, Kepala Bagian Satuan Pengawalan Internal PTPN III dan Kepala Bagian Pelelangan sebagai data pendukung analisis. Adapun bahan hukum primer, sekunder, serta tertier yang digunakan adalah sebagai berikut : a. Bahan hukum primer terdiri dari : Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha milik Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2005 tentang Pendirian, Pengurusan, Pengawasan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Negara, Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-05MBU2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara, dan Pedoman Pelaksanaan Pengadaan BarangJasa Pemerintah, dan Surat Keputusan Direksi PT. Perkebunan Nusantara III Persero nomor 3.11SKPTS032011 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa PT. Perkebunan Nusantara III Persero. b. Bahan hukum sekunder, yakni yang memberikan penjelasan mengenai bahan hukum primer, berupa hasil penelitian para ahli, hasil karya ilmiah, buku-buku ilmiah, ceramah atau pidato yang berhubungan dengan dengan penelitian. c. Bahan hukum tertier adalah berupa kamus hukum, kamus ekonomi, kamus bahasa inggris dan artikel-artikel lainnya yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri, yang bertujuan untuk mendukung bahan hukum primer dan sekunder. Universitas Sumatera Utara 30

3. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Proses Pengadaan Barang/Jasa pada PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) Medan

23 207 54

Penerapan Prinsip-Pprinsip Good Corporate Governance, Khususnya Prinsip Keterbukaan Dalam Proses Pengadaan Barang Dan/Atau Jasa Di Lingkungan Bumn Perkebunan (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III (Persero))

2 74 145

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 4 94

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 3 9

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 0 1

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 0 17

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 0 22

BAB II PRINSIP KEHATI – HATIAN DALAM PERATURAN PENGADAAN BARANG DAN JASA DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) A. Perseroan Terbatas Sebagai Badan Hukum 1. Kedudukan PT Sebagai Badan Hukum Mandiri - Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direk

0 0 66

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang - Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direksi Dalam Perjanjian Kerja Sama Untuk Proses Pengadaan Barang Dan Jasa (Studi Penelitian PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan)

0 1 31

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direksi Dalam Perjanjian Kerja Sama Untuk Proses Pengadaan Barang Dan Jasa (Studi Penelitian PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan)

0 0 16