Rekanan Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direksi Dalam Perjanjian Kerja Sama Untuk Proses Pengadaan Barang Dan Jasa (Studi Penelitian PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan)

113

5. Rekanan

Untuk mendukung proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan PT. Perkebunan Nusantara III Persero maka ada pihak yang dilibatkan yakni rekanan. Rekanan adalah badan usaha atau perorangan yang kegiatan usahanya menyediakan barang jasa dan lainnya pekerjaan konstruksi jasa konsultansi tercantum dalam Daftar Rekanan Terseleksi DRT yang diterbitkan perusahaan, atau BUMN dan anak perusahaan BUMN maupun rekanan yang tidak termasuk dalam DRT yang di terbitkan perusahaan. Rekanan mengisi dan mengirim penawaran yang berkaitan dengan pelelangan, setelah bagian pelelangan menerima dan membuka penawaran maka bagian pelelangan akan mengevaluasi penawaran dan akan mengusulkan calon pemenang kepada direksi dan direksi akan memutuskan siapa calon pemenang pengadaan barangjasa, setelah direksi memutuskan calon pemenang maka akan dilanjutkan untuk memproses SKPTS, SPP dan SPMK. Rekanan melaksanakan pekerjaan yang telah dilimpahkan melalui surat perjanjian yang telah disetuji Direksi, penandatanganan surat perjanjian tersebut antara Direktur Perusahaan yang bersangkutan dengan Direktur Utama PT.Perkebunan Nusantara III persero. PT. Perkebunan Nusantara III dalam hal memberikan pekerjaan kepada pihak lain yaitu rekanan yang sebelumnya telah ditetapkan di dalam daftar rekanan terseleksi yang diterbitkan oleh PT Perkebunan Nusantara III Persero memuat nama Universitas Sumatera Utara 114 penyedia barangjasa yang tercantum dan terseleksi di perusahaan sesuai dengan bidang usaha ruang lingkup dan kualifikasinya untuk periode tertentu. Perusahaan yang dapat menjadi Penyedia BarangJasa di lingkungan Perusahaan PT Perkebunan Nusantara III Persero terlebih dahulu harus tercantum sebagai rekanan aktif dan tercatat dalam Daftar Rekanan Terseleksi DRT, terkecuali untuk perusahaan BUMN dan anak perusahaan BUMN atau proses pengadaan barang dan jasa yang melalui Pelelangan Umum, Pengadaan Jasa Konsultansi, Jasa Pembuatan Perhiasan Emas, Penjahit dan Konveksi, Jasa Rumah Sakit rujukan dan Jasa Medical Check Up dapat diikuti oleh perusahaan di luar DRT. Pekerjaan Pengadaan Jasa yang bersifat khusus atau penyedia jasa tunggal dan atau merupakan penyedia jasa keahlian profesi yang diselenggarakan oleh Lembaga Pendidikan, Perguruan Tinggi, Balai Penelitian, BUMND danatau Anak Perusahaan BUMN, Instansi Pemerintah, organisasi Profesi dan Organisasi yang bersifat nirlaba dan jasa konsultan konstruksi. Bagi para rekanan atau penyedia Jasa Konsultansi yang merupakan layanan jasa keahlian profesional dalam berbagai bidang yang meliputi Jasa Perencanaan konstruksi, Jasa Pengawasan Konstruksi, dan jasa pelayanan profesi lainnya, dalam rangka mencapai sasaran tertentu yang hasilnya berbentuk rancangan atau piranti lunak yang disusun secara sistematis berdasarkan Kerangka Acuan Kerja Term of Reverence TOR yang ditetapkan perusahaan. Metode pemilihan dapat dilakukan dengan : 1. Seleksi yang terdiri atas seleksi umum 2. Seleksi Sederhana Universitas Sumatera Utara 115 3. Seleksi Langsung 4. Penunjukan Langsung 5. Pengadaan Langsung 6. Sayembara.

B. Pemenuhan Prinsip

Kehati-hatian Dalam Penandatangan Kontrak Pengadaan 1. Bentuk-Bentuk Kontrak Pengadaan Barang dan Jasa di PT. Perkebunan Nusantara III Persero Bentuk-bentuk kontrak pengadaan barang dan jasa dilingkungan PT. Perkebunan Nusantara III Persero adalah sebagai berikut : a. Lump Sum Fix Lump Sum Contract Bentuk kontrak Lump Sum Fix Sum contract adalah Surta Perjanjian Kontrak pengadaan barang dan jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu, dengan jumlah harga yang pasti dan tetap, semua resiko yang mungkin terjadi dalam proses penyelesaian pekerjaan sepenuhnya ditanggung oleh penyedia barang dan jasa b. Harga Satuan Fix Unit Price Contract Bentuk kontrak Harga Satuan Fix Unit Price Contract adalah surat perjanjian kontrak pengadaan barang dan jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu, berdasarkan harga satuan yang pasti dan tetap untuk setiap stuanunsure pekerjaan dengan spesifikasi teknis tertentu yang volume pekerjaan nya masih bersifat perkiraan sementara, sedangkan Universitas Sumatera Utara 116 pembayarannya didasarkan pada hasil pengukuran bersama atas volume pekerjaan yang benar-benar telah dilaksanakan oleh penyedia barng dan jasa. c. Terima Jadi Turn Key Kontrak terima jadi Turn Key di bagi atas beberapa bentuk yaitu: i. Kontrak Proyek Original Turn Key adalah kontrak pengadaan barang dan jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu dengan jumlah harga pasti dn tetap, smpai seluruh pekerjaan mupun peralatan dan jaringan utama serta penunjangnya dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. ii. Kontrak Proyek Originally Turn Key yaitu kontrak pengadaan barang dan jasa untuk keseluruhan pekerjaan yang merupakan modifikasi dari turn key termasuk EPCC dan bentuk modifikasi syarat dan kondisi lain baik mengenai pembiayaan, lingkup pekerjaan dsn metode pembayaran atau modifikasi lainnya yang ditetapkan berdasarkan kesepakatan dengan kontraktor iii. Kontrak Enginering, Procurement, Construction and commissioning EPCC adalah kontrak pengadaan barang dan jasa untuk keseluruhan pekerjaan yang penyelesaian seluruh pekerjaan mulai dari tahap perencanaan detail detail Engineering design sampai dengan pengujian hasil pekerjaan sehingga hasil pekerjaan siap untuk dipergunakan ready Universitas Sumatera Utara 117 to use menjadi tanggungjawab kontraktor sedangkan pembayarannya dilakukan secara bertahap sesuai kesepakatan dengan kontraktor. 98 Semua kontrak kerja yang harus dilakukan dengan Surat Perjanjian Kontrak yang disusun setelah terbitnya Surat Pemberitahuan Pemenang Pelelangan ditandatangani oleh Direksi berdasarkan Permintaan Penawaran, Surat Penawaran, Berita Acara Pembukaan Penawaran, Surat Keputusan Penyedia Barang dan Jasa, Surat Pemberitahuan Pemenang Penyedia Barang dan Jasa, serta Dokumen Pengadaan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari surat perjanjian kontrak yang dilaksanakan.

2. Penyusunan dan Analisis Kontrak Pengadaan

Dokumen yang terkait

Proses Pengadaan Barang/Jasa pada PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) Medan

23 207 54

Penerapan Prinsip-Pprinsip Good Corporate Governance, Khususnya Prinsip Keterbukaan Dalam Proses Pengadaan Barang Dan/Atau Jasa Di Lingkungan Bumn Perkebunan (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III (Persero))

2 74 145

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 4 94

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 3 9

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 0 1

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 0 17

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Good Corporate Governance Dikaitkan Dengan Tugas Dan Fungsi Direksi (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan)

0 0 22

BAB II PRINSIP KEHATI – HATIAN DALAM PERATURAN PENGADAAN BARANG DAN JASA DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) A. Perseroan Terbatas Sebagai Badan Hukum 1. Kedudukan PT Sebagai Badan Hukum Mandiri - Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direk

0 0 66

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang - Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direksi Dalam Perjanjian Kerja Sama Untuk Proses Pengadaan Barang Dan Jasa (Studi Penelitian PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan)

0 1 31

Tinjauan Yuridis Terhadap Prinsip Kehati-hatian Direksi Dalam Perjanjian Kerja Sama Untuk Proses Pengadaan Barang Dan Jasa (Studi Penelitian PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan)

0 0 16