siswa untuk belajar dan mengajar pada prinsipnya adalah membimbing siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Siswa yang mendapat bimbingan dari guru
akan merasa senang dan akan lebih giat belajar lagi untuk meningkatkan prestasinya.
Seorang siswa yang mempunyai motivasi belajar akuntansi yang tinggi maka prestasi belajar akuntansinya juga tinggi. Motivasi yang ada pada diri
seorang siswa tumbuh di dalam diri siswa itu sendiri. Motivasi juga merupakan salah satu faktor yang penting dalam mencapai prestasi belajar.
Prestasi belajar siswa juga dapat dipengaruhi oleh dukungan teman sekelas. Dukungan dari teman sekelas tersebut dapat berupa kerjasama,
perhatian atau adanya sikap toleransi. Seorang siswa dapat meningkatkan prestasi belajar akuntansinya bila ia mendapat dukungan yang positif dari
teman-teman sekelasnya. St. Vembriarto 1993:55 mengatakan bahwa siswa dalam suatu kelas akan menyadarkan perbuatannya pada dukungan dan
persetujuan kelompok sebanyanyakelompok kelas. Dari penjelasan diatas, akan terlihat adanya suatu hubungan yang
saling mempengaruhi antara bimbingan guru akuntansi, motivasi belajar akuntansi dan dukungan teman sekelas terhadap prestasi belajar akuntansi.
D. Paradigma Penelitian
Keterikatan antara variabel-variabel penelitian di atas dapat disusun dalam suatu paradigma sebagai berikut:
X1
rX
1
Y
X2
rX
2
Y Y
rX
123
Y X3
rX
3
Y
Keterangan: X
1
= variabel bimbingan guru akuntansi X
2
= variabel motivasi belajar akuntansi X
3
= variabel dukungan teman sekelas Y
= variabel prestasi belajar akuntansi rX
1
Y = hubungan antara X
1
dengan Y rX
2
Y = hubungan antara X
2
dengan Y rX
3
Y = hubungan antara X
3
dengan Y rX
123
Y = hubungan antara X
1,
X
2,
X
3
dengan Y Melalui gambar di atas, maka dapat diketahui bahwa terdapat hubungan
antara bimbingan guru akuntansi X
1
, motivasi belajar akuntansi X
2
, dukungan teman sekelas X
3
terhadap prestasi belajar akuntansi Y. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
E. Perumusan Hipotesis
Dari definisi teoritik dan kerangka teoritik di atas, dapat diajukan hipotesis dalam penelitian ini, yaitu:
1. Ada hubungan antara bimbingan guru akuntansi dengan prestasi belajar akuntansi siswi-siswi kelas XII Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMA Santa
Maria. 2. Ada hubungan antara motivasi belajar akuntansi dengan prestasi belajar
akuntansi siswi-siswi kelas XII Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMA Santa Maria.
3. Ada hubungan antara dukungan teman sekelas dengan prestasi belajar akuntansi siswi-siswi kelas XII Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMA Santa
Maria. 4. Ada hubungan antara bimbingan guru akuntansi, motivasi belajar akutansi,
dan dukungan teman sekelas secara bersama-sama dengan prestasi belajar akuntansi siswi-siswi kelas XII Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMA Santa
Maria. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang akan digunakan adalah studi kasus, yaitu jenis penelitian tentang subjek tertentu dimana subjek tersebut terbatas maka
kesimpulan yang diperoleh hanya berlaku terbatas pada subjek yang diteliti.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di SMA Santa Maria.
Jl. Ireda No. 19A, Yogyakarta 55121.
2. Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan pada bulan November-Januari tahun 2011.
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah orang-orang yang terlibat dalam penelitian,
dalam hal ini mereka bertindak sebagai pemberi informasi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Dalam hal ini, yang menjadi subjek
penelitian adalah siswi-siswi kelas XII Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMA Santa Maria, Yogyakarta.