BEBAN USAHA PTPN X
PTPN X Laporan Tahunan 2014
435
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PT PERKEBUNAN NUSANTARA X
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Desember 2014 dan December 31, 2014 and
untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 for the Year Ended December 31, 2014
Dengan Angka Perbandingan Tanggal 31 Desember 2013; dan With Comparative Figures dated December 31, 2014; and
01 Januari 2013 31 Desember 2012; dan January 01, 2013Dcecember 31, 2012; and
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013 for the Year Ended December 31, 2013
Dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated
39. 39.
40. 40. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY
Aset Kas dan Setara Kas
Kas dan Setara Kas Piutang usaha
Account Receivable Piutang usaha
Account Receivable USD
1.895.601 23.581.278.089
EURO 1.504.868
57.439.218.403
Assets
USD 197.601
2.458.159.674 Cash and Cash Equivalent
EURO 3.821.455
59.882.202.652 Cash and Cash Equivalent
16. PT Bank Mandiri Persero, Tbk.
Pemilikan oleh Pemerintah R.I Ownership by the Government of
the Republic of Indonesia Penempatan kas dan setara kas
Placement of cash and cash equivalents
31 Desember 2014 December 31, 2014 Mata Uang Asing
Jumlah Ekuivalen Rp
Foreign Currency Total
Rupiah Equivalent
23. PT Mitratani Dua Tujuh
Investasi pada Perusahaan Assosiasi Investment in
Association Company Penyertaan Modal 50 Capital
Investment 50
ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
Saldo aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dengan rincian sebagai berikut :
Assets and liabilities balance in foreign currency were as follows :
21. PT Nusantara Medika Utama
Investasi pada Perusahaan Assosiasi Investment in
Association Company Penyertaan Modal 50 Capital
Investment 50 22.
PT Dasaplast Nusantara Investasi pada Perusahaan
Assosiasi Investment in Association Company
Penyertaan Modal 50 Capital Investment 50
14. PT Perkebunan Nusantara XIV
Hubungan Entitas dalam 1 Group In Group Entity Relationship
Biaya Pengobatan Medical Expenses 12.
PT Perkebunan Nusantara XII Hubungan Entitas dalam 1 Group
In Group Entity Relationship Biaya Pengobatan Medical Expenses
13. PT Perkebunan Nusantara XIII
Hubungan Entitas dalam 1 Group In Group Entity Relationship
Biaya Pengobatan Medical Expenses
19. PT Bank BRI Agro
Pemilikan oleh Dapenbun Ownership by Dapenbun
Penempatan kas dan setara kas Placement of cash and cash equivalents
20. PT Energi Agro Nusantara
Investasi pada Perusahaan Assosiasi Investment in
Association Company Penyertaan Modal 50 Capital
Investment 50 17.
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk Pemilikan oleh Pemerintah R.I
Ownership by the Government of the Republic of Indonesia
Penempatan kas dan setara kas Placement of cash and cash equivalents
18. PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
Pemilikan oleh Pemerintah R.I Ownership by the Government of
the Republic of Indonesia Penempatan kas dan setara kas
Placement of cash and cash equivalents 15.
Kantor Pemasaran Bersama KPB Jakarta Joint Marketing Office KPB Jakarta
Asosiasi Association Iuran modal kerja Contribution of Working
Capital 9.
PT Perkebunan Nusantara IX Hubungan Entitas dalam 1 Group
In Group Entity Relationship Biaya Pengobatan Medical Expenses
11. PT Perkebunan Nusantara XI
Hubungan Entitas dalam 1 Group In Group Entity Relationship
Biaya Pengobatan Medical Expenses 7.
PT Perkebunan Nusantara VII Hubungan Entitas dalam 1 Group
In Group Entity Relationship Biaya Pengobatan Medical Expenses
8. PT Perkebunan Nusantara VIII
Hubungan Entitas dalam 1 Group In Group Entity Relationship
Biaya Pengobatan Medical Expenses
No. Pihak Yang Mempunyai Hubungan
Berelasi Related Parties Sifat Hubungan
Jenis Transaksi Nature of Relationship
Type of Transaction SALDO TRANSAKSI DENGAN PIHAK - PIHAK BERELASI
lanjutan RELATED
PARTY TRANSACTION
AND BALANCES
continued
PTPN X Laporan Tahunan 2014
436
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PT PERKEBUNAN NUSANTARA X
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Desember 2014 dan December 31, 2014 and
untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 for the Year Ended December 31, 2014
Dengan Angka Perbandingan Tanggal 31 Desember 2013; dan With Comparative Figures dated December 31, 2014; and
01 Januari 2013 31 Desember 2012; dan January 01, 2013Dcecember 31, 2012; and
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013 for the Year Ended December 31, 2013
Dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated
40. 40.
Aset Kas dan Setara Kas
Kas dan Setara Kas Piutang usaha
Account Receivable Piutang usaha
Account Receivable
Aset Kas dan Setara Kas
Kas dan Setara Kas
Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan Objective and Financial Risk Management Policy
a Risiko Pasar
a Market Risk
b Risiko Kredit
b Credit Risk
Perseroan mengelola risiko kredit dengan melakukan : The Company manages credit risk as follows :
- -
- Meningkatkan kinerja bagian penagihan.
- Improve the performance of the collection.
- -
EURO 38.042
461.375.256
Cash and Cash Equivalent
31 Desember 2012 December 31, 2012 Mata Uang Asing
Jumlah Ekuivalen Rp
Foreign Currency Total
Rupiah Equivalent
Perseroan dan anak perusahaan meminimalkan risiko kredit aset keuangan seperti kas setara kas dengan
mempertahankan saldo kas minimum dan memilih bank yang berkualitas untuk penempatan dana.
The Company and its subsidiaries minimize the credit risk of financial assets such as cash equivalents to
maintain a minimum cash balance and choose a bank that is qualified for placement of funds.
Risiko kredit adalah risiko kerugian yang dihadapi Perseroan dan anak perusahaan sebagai akibat dari
pihak ketiga
yang gagal
memenuhi kewajiban
kontraktual mereka. Pihak ketiga adalah para petani tebu, pasien ekstern atau pelanggan perorangan di
anak perusahaan. Credit risk is the risk of losses faced by the Company
and its subsidiaries as a result of a third party that failed to discharge contractual obligations. The third party is
the sugar cane farmers, the patient externally or individual customers in the subsidiary.
Melakukan pemantauan atas jumlah dan umur piutang untuk mengurangi risiko piutang tak tertagih.
Monitor the amount and age of accounts receivable to reduce the risk of doubtful account.
Melakukan seleksi
awal lebih
ketat sebelum
memberikan pinjaman. Doing more strict early selection before granding a
loan. Perseroan dan anak perusahaan yang mempunyai aktivitas
usaha utama memproduksi gula dan unit usaha rumah sakit dan tembakau sementara entitas anak beraktivitas pada
pengolahan plastik, terpengaruh terhadap risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas. Manajemen mengidentifikasi,
menelaah dan menyetujui kebijakan pengelolaan risiko-risiko sebagaimana dirangkum di bawah ini:
The Company and its subsidiaries that have a primary activity in producing sugar, hospitals and tobacco while activity of its
subsidiary business in plastic processing, affected to market risk, credit risk and liquidity risk. Management to identify,
examine and approve the policy as managing risks are summarized below:
Risiko pasar adalah risiko nilai wajar arus kas dimasa mendatang dimana suatu instrumen keuangan akan
berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Harga pasar mengandung tipe risiko seperti risiko tingkat suku
bunga, risiko nilai tukar mata uang asing dan risiko perubahan harga. Risiko pasar ini sangat melekat pada
aktivitas Perseroan yang terdapat di unit usaha dan anak
perusahaan. Instrumen
keuangan yang
terpengaruh oleh risiko pasar termasuk kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, utang usaha, utang
lain utang jangka panjang dan lainnya, dan beban yang masih harus dibayar.
Market risk is the risk of fair value of future cash flows to which a financial instrument will fluctuate because of
changes in market prices. Market prices comprise three type of risk: interest rate risk, foreign currency risk, and
price risk. Market risk is inherent in the company activities
contained in
the business
units and
subsidiaries. Financial instruments affected by market risk
included cash
and cash
equivalent, trade
receivables, other receivables, trade payable, other payables, longterm payable, and accrued expenses.
Perseroan mengelola risiko pasar dengan secara rutin membuat evaluasi kinerja dan kondisi pasar global.
The Company manages market risk by regularly making the evaluation of performance and global market
conditions. USD
4.648.270 56.657.764.372
EURO 3.204.620
53.933.747.590
Assets
USD 75.859
924.644.863 Cash and Cash Equivalent
EURO 4.421.064
74.406.509.823 Cash and Cash Equivalent
Assets
USD 1.960.298
18.956.084.823
Cash and Cash Equivalent
31 Desember 2013 December 31, 2013 Mata Uang Asing
Jumlah Ekuivalen Rp
Foreign Currency Total
Rupiah Equivalent ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG
ASING lanjutan ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY
continued