Rendahnya kontribusi perikanan pada Produk Domestik Regional Bruto memiliki beberapa penyebab salah satunya adalah tingkat investasi yang rendah
pada sub-sektor ini seperti yang terlihat pada Tabel 16. Dibandingkan dengan Industri Pengolahan yang memiliki investasi sekitar 6 dari seluruh Jenis
Investasi sedangkan Perikanan hanya memiliki investasi sekitar 0,07 dari seluruh Investasi pada Tahun 2012.
Tabel 16. Total investasi menurut jenis investasi di Kabupaten Sidoarjo
Jenis Investasi Nilai Tahun 2011
dalam Rupiah Nilai Tahun 2012
dalam Rupiah Industri Pengolahan
188.455.571.208 845.498.233.825
Jasa-Jasa 1.339.243.522.093
167.460.627.518
Perdagangan 3.082.673.012.706
9.919.109.052.705
Perumahan
425.054.781.620 2.531.406.368.624
Pariwisata 44.957.000.000
34.531.397.599
Pertanian Perikanan
8.000.000.000 9.700.000.000
Kesehatan 220.986.000.000
135.947.000.000
Lain-Lain 7.700.000.000
Total 5.317.069.887.627 13.643.652.680.271
Sumber : Badan Pusat Statistika, 2013
5.6. Gambaran Umum Sektor Perikanan Budidaya
Peran Sektor Perikanan dalam PDRB Kabupaten Sidoarjo berturut-turut pada tahun 2010, 2011 dan 2012 adalah 1.56, 1.54 dan 1.47. Data tersebut
menunjukkan terjadi penurunan konstribusi perikanan dalam PDRB Kabupaten Sidoarjo dalam 3 tahun terakhir. Sektor usaha kelautan dan perikanan di wilayah
Kabupaten Sidoarjo meliputi budidaya tambak, budidaya kolam, penangkapan ikan di laut dan penangkapan ikan di laut dan penangkapan ikan pada perairan
umumsungai. Produksi andalan sektor perikanan adalah komoditi udang udang windu
dan udang vanamei dan bandeng seperti yang terlihat pada Tabel 17. Dan
produksi kedua komoditi ini sebagian besar didapatkan dari Budidaya TambakAir Payau, menurut DKP 2011 budidaya tambakair payau memiliki
kontribusi terbesar dalam produksi ikan Kabupaten Sidoarjo. Komoditi andalan ini memiliki tren produksi meningkat khususnya yang terlihat pada Tabel 18 yaitu
pada ketiga komoditas dari tahun 2008 hingga 2012 mengalami peningkatan sebesar 25.17 bagi bandeng, 11.88 bagi udang windu dan 93.32 bagi udang
vanamei.
Tabel 17. Luas tambak Ha dan produksi udang windu, udang vanamei dan ikan bandeng kg per kecamatan
Kecamatan Luas Area
Bandeng Udang
Windu Udang
Vanamei
Sidoarjo 3.271,96
5.707.300 821.800
513.600
Buduran 1.528,02
2.636.300 379.600
237.300
Candi
1.031,65 1.793.800
258.300 161.400
Porong 492,74
869.600 125.200
78.200
Tanggulangin 496,64 978.300
140.800 88.000
Jabon 4.144,07
5.707.300 821.800
513.500
Waru 488,34
842.500 121.300
75.800
Sedati 4.076,99
8.642.400 1.244.300
777.600
Total 15.530,41
21.177.500 3.913.100
2.445.400 Sumber : Badan Pusat Statistika, 2013
Tabel 18. Luas tambak Ha dan produksi udang windu, udang vanamei dan ikan bandeng kg dari tahun 2008-2012
Tahun Luas
Tambak Bandeng
Udang Windu
Udang Vanamei
2008 15.530,41
15.847.700 3.448.300
163.400
2009 15.530,41
16.026.800 3.465.500
187.900
2010 15.530,41
19.839.600 3.725.400
1.405.600
2011 15.530,41
23.295.000 3.782.500
1.676.600
2012
15.530,41 21.177.500
3.913.100 2.445.400
Sumber : Badan Pusat Statistika, 2013