Pengertian Hasil Belajar Hasil Belajar

Adapun pendapat dari Suyono dan Hariyanto 2011: 1, belajar adalah suatu proses yang selalu dilakukan dan dialami oleh manusia sejak manusia masih di dalam kandungan sampai manusia meninggal, sesuai dengan prinsip pembelajaran sepanjang hayat. Pernyataan tersebut sesuai dengan pendapat Trianto 2009: 16 bahwa belajar diartikan sebagai perubahan pada individu yang terjadi melalui pengalaman, bukan karena pertumbuhan atau perkembangan tubuhnya seseorang sejak lahir. Menurut Hilgard dalam Susanto, 2013: 3, belajar adalah suatu perubahan kegiatan reaksi terhadap lingkungan. Perubahan kegiatan yang dimaksud adalah perubahan pengetahuan, kecakapan, dan tingkah laku. Perubahan-perubahan tersebut dapat diperoleh seseorang melalui latihan atau pengalaman. Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa belajar adalah proses atau usaha yang dilakukan manusia untuk memperolah suatu perubahan tingkah laku baik dalam bentuk pengetahuan, ketrampilan atau melalui latihan.

2. Hasil Belajar

a. Pengertian Hasil Belajar

Kunandar 2014: 62 berpendapat bahwa hasil belajar merupakan kemampuan yang dimiliki oleh siswa baik kemampuan kognitif, afektif, maupun psikomotor. Kemampuan kognitif adalah pengetahuan yang mencakup kecerdasan bahasa dan logika siswa. Kemampuan afektif diperoleh siswa dari sikap dan nilai yang mencakup kecerdasan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI emosional, sedangkan kemampuan psikomotor adalah keterampilan yang mencakup kecerdasan kinetis, kecerdasan visual-spasial, dan keserdasan musical. Kemampuan tersebut dapat diperoleh setelah siswa mengikuti proses belajar mengajar. Susanto 2013:5 mendefinisikan bahwa hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki setiap anak setelah anak melewati proses pembelajaran. Brahim dalam Susanto, 2013: 5 menyatakan bahwa hasil belajar dapat diartikan sebagai tingkat keberhasilan siswa dalam mempelajari materi pelajaran dan skor nilai dari mempelajari materi tersebut. Gagnet dalam Dahar, 2011: 118 mengungkapkan bahwa hasil belajar merupakan kemampuan atau keterampilan yang dimiliki siswa baik kemampuan kognitif, sikap, informasi verbal, maupun keterampilan motorik setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah perubahan kemampuan yang terjadi dalam diri siswa yang ditandai dengan perubahan tingkah laku dalam bentuk penguasaan, pengetahuan, keterampilan, analisis, evaluasi, serta nilai dan hasil belajar harus bermakna bagi siswa. Dalam menciptakan kreatifitas siswa tidak hanya terbatas pada perolehan nilai dari suatu bidang studi, tetapi dapat diperoleh dari belajar yang diikutinya yang menjadi bekal dasar pengalaman belajar berikutnya. Jadi, seorang siswa dikatakan berhasil dalam belajar atau tercapainya tujuan pembelajaran, apabila siswa tersebut dapat memahami apa yang dipelajarinya dengan perubahan perilaku pada dirinya.

b. Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS III

0 6 107

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA Peningkatan Kemampuan Menghitung Perkalian Dan Pembagian Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas V SDN 04 Plumbon Tahun 2012/ 2013.

0 0 13

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri Sarikarya pada materi satuan jarak dan kecepatan melalui model pembelajaran kontekstual.

5 32 344

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas III C pada materi perkalian dan pembagian melalui model pembelajaran kontekstual di SD Negeri Perumnas Condong Catur.

0 0 288

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika kelas IIIB pada materi operasi hitung campuran melalui model pembelajaran kontekstual SDN Perumnas Condongcatur.

0 4 421

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika kelas III pada materi perkalian dan pembagian melalui pembelajaran Problem Based Learning SD Kanisius Klepu.

0 0 212

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri Karangmloko 1 pada materi KPK dan FPB melalui pendekatan pembelajaran kontekstual.

2 13 277

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IIIA pada materi perkalian dan pembagian melalui model pembelajaran kontekstual di SD Negeri Jongkang.

0 0 249

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika siswa kelas III pada materi operasi hitung campuran melalui model pembelajaran kontekstual SD Negeri Plaosan 1.

0 5 393

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika kelas III A pada materi perkalian dan pembagian melalui pembelajaran PBL di SD Negeri Denggung.

0 1 232