76
VIII FORMULASI PRIORITAS STRATEGI BAURAN PEMASARAN ELSARI
BROWNIES AND BAKERY
8.1 Identifikasi Faktor-faktor Penyusun Bauran Pemasaran Elsari
Brownies and Bakery
Tingkat persaingan diantara produsen brownies dapat dikatakan cukup tinggi hal ini dapat dilihat dari banyaknya produsen brownies untuk daerah Bogor saja
terdapat sepuluh produsen Tabel 5. Persaingan produsen brownies dikota Bogor tersebut belum lagi menghadapi persaingan dengan produsen yang berada di
wilayah sekitar Kota Bogor. Dengan melihat kondisi ini mendorong Elsari Brownies and Bakery untuk merumuskan strategi bauran pemasaran yang lebih
tepat kepada produknya. Perumusan strategi bauran pemasaran harus sesuai dengan kondisi internal
dan external yang dihadapai, kondisi eksternal yang dimaksud adalah keadaan pesaing dan perkembangan pasar yang dihadapi Elsari Brownies and Bakery.
Sedangkan kondisi internal yang dihadapi oleh Elsari Brownies and Bakery. Adalah keterbatasan sumberdaya yaitu berupa biaya produksi yang semakin
meningkat. Sehingga tidak semua strategi bauran pemasaran dapat dilaksanakan secara optimal. Dengan adanya keterbatasan sumberdaya tersebut akhirnya
mendorong Elsari Brownies and Bakery untuk mengambil keputusan pelaksanaan strategi bauran pemasaran berdasarkan tingkat prioritas yang terpilih. Supaya
suatu strategi penentuan prioritas dapat berhasil maka pelaksanan harus dilaksanakan pada saat yang tepat dan cara yang tepat pula.
Metode AHP merupakan metode yang tepat untuk membantu perusahaan dalam melakukan pengambilan keputusan pelaksanaan strategi bauran pemasaran
berdasarkan prioritas. Proses pengambilan keputusan dengan metode AHP, memerlukan penyusunan model hierarki keputusan. Penyusunan hirarki keputusan
diawali dengan menentukan berbagai sasaran sehubungan dengan pemilihan
strategi bauran pemasaran yang ingin dicapai oleh perusahaan. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, penyusunan hirarki prioritas strategi bauran pemasaran
Elsari Brownies and Bakery dapat dibagi menjadi empat tingkatan.
77 Tingkat satu adalah fokus dari permasalahan yang ingin diselesaikan, yaitu
pemilihan strategi bauran pemasaran yang paling tepat dilakukan. Tingkat kedua adalah tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan sehubungan dengan strategi
bauran pemasaran yang dijalankan. Tujuan tersebut ditentukan karena terjadinya penurunan penjualan Elsari Brownies and Bakery sehingga mengakibatkan
penurunan penerimaan yang diperoleh oleh perusahaan. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak pimpinan perusahaan dapat
diketahui tujuan yang ingin dicapai oleh Elsari Brownies and Bakery dalam melakukan kegiatan bauran pamasaran terdiri atas lima strategi yaitu sebagai
berikut: 1.
Peningkatan Brand Awareness Kondisi Belum dikenalnya brownies Elsari secara luas di Kota Bogor
dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti masih sedikitnya jumlah counter yang menjual brownies Elsari dan tingginya tingkat persaingan usaha brownies di
wilayah Jawa Barat. Apabila tujuan tersebut dapat dicapai oleh Elsari Brownies and Bakery, maka secara langsung Elsari Brownies and Bakery dapat
meningkatkan pendapatannya. 2.
Peningkatan Penjualan Sasaran meningkatan penjualan ditentukan karena Elsari Brownies and
Bakery melihat kondisi penjualan produk saat ini masih dibawah jumlah penjualan produk tahun 2009 yang mencapai jumlah enam ribu kotak per bulan. Sejak
terjadi permasahan internal perusahaan tahun 2010, penjualan turun drastis dan belum bisa kembali normal lagi. Perhitungan penjualan terakhir yaitu untuk tahun
2011 hanya berjumlah empat ribu kotak, artinya masih terdapat perbedaan sebanyak dua ribu kotak dibanding puncak penjualan tahun 2009.
Peningkatan penjualan dinilai pemilik usaha bukan hanya untuk tujuan jangka pendek saja melainkan memiliki tujuan jangga panjang juga. Tujuan
jangka panjang ini berarti semakin meningkatnya penjualan produk maka secara langsung akan meningkatkan keuntungan. Peningkatan keuntungan tersebut tentu
saja akan mendorong peningkatan modal untuk memperbesar skala usaha. Sasaran meningkatkan penjualan dilakukan karena prusahan melihat
kondisi saat ini dimana masih banyaknya produk yang belum terjual atau biasa
78 disebut perusahaan sebagai produk retur. Beberapa permasalahan tersebutlah yang
menyebabkan Elsari Brownies and Bakery menginginkan tingkat penjualan yang lebih tinggi dan meminimalkan produk yang tidak terjual.
3. Perluasan Pemasaran
Pemilihan sasaran memperluas jaringan distribusi dilakukan karena Elsari Brownies and Bakery melihat kondisi saat ini. Saat ini daerah penjualan Elsari
Brownies and Bakery hanya memiliki konsumen di wilayah Jabodetabek Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi dan Bandung . Kondisi pasar yang masih
sempit inilah yang mendorong Elsari Brownies and Bakery untuk melakukan perluasan pemasaran.
Perluasan pemasaran merupakan alternatif yang diterapkan oleh Elsari Brownies and Bakery untuk meningkatkan jumlah penjualan produknya.
Perluasan pasar yang menjadi target Elsari Brownies and Bakery yaitu ke wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dengan adanya perluasan pasar pemasaran ini
diharapkan diperoleh peningkatan pangsa pasar perusahaan. 4.
Peningkatan Loyalitas Pelanggan Tujuan Elsari Brownies and Bakery selanjutnya adalah meningkatkan
loyalitas pelanggan. Loyalitas pelanggan yang tinggi terhadap produk browneis diharapkan dapat mempertahankan jumlah penjualan yang telah diperoleh selama
ini. Hal ini terkait dengan adanya permasalahan perusahaan yaitu masih belum dikenalnya Elsari Brownies and Bakery secara luas oleh masyarakat. Selain itu
pesatnya pertumbuhan produsen brownies menjadikan konsumen memiliki banyak alternatif dalam melakukan pembelian brownies. Hal tersebut jika tidak
ditanggulangi dapat memicu beralihnya konsumen ke produk lain. 5.
Menghadapi Pesaing. Tujuan terakhir yang ingin dicapai perusahaan yaitu menghadapi
persaingan usaha. Tujuan ini dipilih dengan dasar tingginya persaingan diantara pengusaha brownies saat ini. Brownies yang ditawarkan Elsari di Kota Bogor
memiliki pesaing yang tidak hanya dari produsen brownies diKota Bogor melainkan juga dengan produk brownies yang datang dari wilayah sekitar bogor
seperti produk dari Bandung.
79 Masing-masing kriteria tujuan pada tingkat dua kemudian dijabarkan pada
tingkat tiga yang merupakan bauran pemasaran yang diterapkan Elsari Brownies and Bakery dalam memasarkan produk browniesnya yaitu bauran produk
produc, harga price, promosi promotion, distribusi distribution. Keempat bauran ini akan diukur pengaruh dan kepentingan setiap bauran pemasaran
terhadap pencapaian sasaran. Masing-masing dari keempat faktor ini kemudian akan menghasilkan
strategi operasional di tingkat keempat berupa strategi operasional atau taktik yang akan dilaksanakan perusahaan sesuai dengan faktor dalam bauran
pemasaran. Alternatif strategi pemasaran tersebut disusun berdasarkan analisis persepsi konsumen dengan penilaian bauran pemasaran oleh Elsari Brownies and
Bakery. Keseluruhan mekanisme tersebut akan membentuk strategi bauran
pemasaran yang tepat. Adapun strategi opersional atau taktik yang merupakan penjabaran dari masing-masing bauran pemasaran Elsari Brownies and Bakery
adalah sebagai berikut: 1
Strategi Produk, strategi yang diperhatikan yaitu: a.
Meningkatkan kualitas rasa brownies b.
Mempertahankan tampilan khas di tiap brownies Elsari c.
Meningkatkan variasi rasa brownies d.
Mempertahankan ukuran brownies 2
Strategi Harga, strategi yang diperhatikan yaitu: a.
Memberikan diskonpotongan harga kepada konsumen b.
Menentukan harga murah dalam artian tidak berbeda jauh dengan harga pesaing utama
3 Strategi Distribusi, strategi yang dieprhatikan yaitu:
a. Mengoptimalkan pemasaran langsung dari Gerai di rumah produksi
b. Meningkatkan jumlah counter
c. Menambah jumlah agen perorangan
4 Strategi Promosi, strategi yang diperhatikan yaitu:
a. Mengotimalkan pembagian leaflet kepada masyarakat
b. Menciptakan iklan di media cetak
80 c.
Meningkatkan jumlah papan nama d.
Mengoptimalkan kegiatan sebagai sponsor acara
8.2 Analisis Pengolahan Horizontal