Tani yang juga dianggap penting oleh khalayaknya yaitu penyuluh di Kabupaten Bogor dalam memenuhi kebutuhan informasi penyuluh yang berada di wilayah
Kabupaten Bogor.
1.2. Perumusan Masalah Penelitian
Sesuai dengan latar belakang yang telah dikemukakan, penelitian ini berusaha untuk mengetahui secara lebih jauh mengenai agenda Sinar Tani dengan
kebutuhan informasi penyuluh Kabupaten Bogor, khususnya berita maupun artikel yang ditinjau dari jenis komoditi dan unsur-unsur agribisnis. Secara
terperinci tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana agenda pemberitaan dan artikel pada tabloid Sinar Tani
berdasarkan jenis komoditi dan unsur-unsur agribisnis? 2. Berita-berita dan artikel penting apa saja yang menjadi kebutuhan
informasi menurut penyuluh Kabupaten Bogor berdasarkan jenis komoditi dan unsur-unsur agribisnis?
3. Bagaimana kesesuaian antara agenda Sinar Tani dengan kebutuhan informasi penyuluh Kabupaten Bogor?
4. Bagaimana derajat kebutuhan informasi penyuluh berdasarkan karakteristik penyuluh Kabupaten Bogor?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang dapat disampaikan merujuk pada rumusan masalah penelitian yang telah diungkapkan diatas adalah sebagai berikut:
1. Menganalisis agenda pemberitaan dan artikel pada tabloid Sinar Tani berdasarkan jenis komoditi dan unsur-unsur agribisnis.
2. Menganalisis berita-berita dan artikel penting yang menjadi kebutuhan kebutuhan informasi menurut penyuluh Kabupaten Bogor berdasarkan
jenis komoditi dan unsur-unsur agribisnis. 3. Menganalisis kesesuaian antara agenda Sinar Tani dengan kebutuhan
informasi penyuluh Kabupaten Bogor. 4. Menganalisis derajat kebutuhan informasi penyuluh berdasarkan
karakteristik penyuluh Kabupaten Bogor.
1.4. Kegunaan Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yang telah diuraikan di atas, hasil penelitian diharapkan dapat memberikan masukan atau nilai tambahan informasi bagi:
1. Pihak tabloid yang bersangkutan, dapat sebagai bahan pertimbangan dalam menseleksi berita dan artikel bidang pertanian yang akan
diterbitkan. 2. Instansi maupun Dinas Pertanian, dari penelitian ini diharapkan dapat
digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil kebijaksanaan pembangunan secara keseluruhan. Selain itu, agar
memanfaatkan media cetak sebagai media penyampaian informasi yang berkaitan dengan pertanian, sehingga informasi cepat menyebar kepada
sasarannya. 3. Kalangan akademisi sebagai landasan dan bahan informasi untuk
penelitian dalam konteks agenda setting. Selain itu, penulisan ini diharapkan dapat menjadi titik tolak untuk melaksanakan penelitian
serupa dalam lingkup yang lebih luas.
BAB II PENDEKATAN TEORITIS
2.1. Tinjauan Pustaka