Hasil Capaian Mutu Pembiayaan Pendidikan Kecakapan
125
berjalannya program pendidikan yang dijalankan, proses pembelajaran yang diselenggarakan berjalan secara inspiratif, menyenangkan,
memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif serta memberikan ruang yang cukup untuk peserta didik agar kreatif dan mandiri sesuai
bakat yang dimiliki. Pendidikan yang dijalankan juga harus memiliki rencana pembelajran, materi ajar, serta sumber belajar. Warga belajar
memiliki pengetahuan, sikap, serta ketrampilan setelah mengikuti proses pembelajaran. Selain itu sudah adanya kepengurursan dan
pengelolaan pada suatu lembaga pendidikan secara jelas, sarana prasarana yang mendukung proses pembelajaran, serta memiliki kriteria
pebilaian pembelajaran dan hasil belajar. Dilihat dari capaian mutu pendidikan kecakapan hidup dalam
program PIK Remaja Genderang yang telah dipaparkan di atas maka dapat disimpulkan bahwa mutu pendidikan kecakapan hidup tersebut
masih memerlukan beberapa perbaikan. Belum maksimalnya mutu pendidikan yang ada dalam pendidikan kecakapan hidup dalam
program PIK remaja Genderang ini. Kurikulum pendidikan kecakapan hidup dalam program tersebut
sudah dikatakan baik karena sudah dapat dijalankan dan dilakukan pengembangan untuk penyesuaian. Proses pembelajaran yang masih
memerlukan perbaikan agar menjadi lebih baik dari sebelumnya. Perbaikan tersebut diantaranya pada pembuatan rencana pembelajaran,
silabus, evaluasi dan juga cara pendidik dalam menyampaikan materi. Standar pengelola yang digunakan sudah cukup baik. Pengelolaan
126
pendidikan sudah sesuai dengan pengelolaan PIK Remaja. Sumber dana yang diperoleh selama ini sudah mampu mencukupi seluruh aktivitas
yang dilaksanakan. Sarana dan prasarana sudah mampu memfasilitasi hanya saja perlu dilengkapi. Serta sistem penilaian yang perlu diadakan
agar dapat digunakan untuk mengetahui sejauh mana tujuan dapat tercapai.