Kualitas perangkat pembelajaran pengayaan

based leaning. Hasil ini menunjukkan adanya pengaruh positif terhadap minat siswa dengan dilaksanakannya pembelajaran pengayaan menggunakan model pembelajaran PBL.

4. Hasil belajar siswa setelah menerima pembelajaran pengayaan

menggunakan PBL Perangkat pembelajaran yang telah dikembangkan dengan mengakomodasi model pembelajaran PBL, peneliti menganalisis bagaimana hasil belajar siswa selama pembelajaran melalui kelima fase pada PBL. Dalam menganalisis hasil belajar siswa, peneliti mengacu pada 3 aspek yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Ketiga aspek ini sesuai dengan kurikulum yang digunakan pada pembelajaran yaitu KTSP dan telah sesuai dengan silabus serta RPP yang dirancang. Pada aspek kognitif, peneliti menganalisis yaitu dengan melihat skore siswa dalam mengerjakan soal tes akhir pembelajaran kemudian dibandingkan dengan hasil nilai siswa sebelum melaksanakan pembelajaran pengayaan. Sedangkan pada aspek afektif, peneliti menganalisis dengan cara melihat hasil penilaian sikap siswa selama pembelajaran. Sementara pada aspek psikomotorik, peneliti menganalisis dengan cara melihat hasil penilaian siswa terhadap keterampilan menggunakan alat seperti penggaris dan jangka selama pembelajaran. Berikut hasil olah data nilai siswa sebelum dan sesudah pembelajaran pengayaan dilaksanakan. Tabel 4.5 Data nilai siswa sebelum dan sesudah pembelajaran pengayaan No. Siswa Nilai Sebelum Nilai Sesudah 1. Siswa ke-1 70 82 2. Siswa ke-2 71 82 3. Siswa ke-3 70 80 4. Siswa ke-4 70 78 5. Siswa ke-5 72 80 6. Siswa ke-6 71 78 7. Siswa ke-7 67 74 8. Siswa ke-8 70 78 9. Siswa ke-9 66 70 10. Siswa ke-10 65 68 11. Siswa ke-11 66 74 12. Siswa ke-12 68 78 13. Siswa ke-13 72 82 14. Siswa ke-14 70 78 15. Siswa ke-15 73 80 Nilai KKM kelas X tahun ajaran 20142015 di SMAN 1 Weru Sukoharjo adalah 65. Berdasarkan tabel di atas menunjukkan adanya perubahan hasil nilai siswa antara sebelum menerima pembelajaran pengayaan dengan sesudah menerima pembelajaran pengayaan. Hasil belajar siswa sebelum dilaksanakan pengayaan memiliki nilai rata-rata kemudian nilai siswa setelah dilaksanakan pengayaan memiliki nilai rata-rata . Dari tabel terlihat bahwa seluruh siswa mengalami perubahan nilai sebesar 100 setelah menerima pembelajaran pengayaan. Hal ini berarti pelaksanaan pembelajaran pengayaan dengan menggunakan model pembelajaran PBL memberikan pengaruh terhadap nilai aspek kognitif siswa. Kemudian hasil olah data nilai sikap siswa aspek afektif terhadap pembelajaran pengayaan adalah sebagai berikut.