Pengolahan Data Hasil Tes b

N = B dalam waktu yang sama pula oleh beberapa peserta penelitian sampai diperoleh data yang relatif konstan. Dalam hal ini, peneliti menggunakan 2 observer untuk melakukan pengamatan terhadap aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Sementara itu, instrumen penelitian berupa angket repon siswa merupakan instrumen yang sebelumnya sudah digunakan dan diuji validitas serta reliabilitasnya oleh Ismail 2012 dalam artikel yang berjudul Analisis Skala Sikap. Dalam pengujian angket respon siswa, 30 pernyataan yang diuji memberikan hasil seluruh pernyataan tersebut valid. Oleh karena itu, peneliti menggunakan pernyataan yang sudah diuji sebanyak 10 pernyataan.

I. Tekhnik Analisis Data

Dari data yang telah diperoleh, peneliti melakukan pengolahan data dengan tekhnik analisis sebagai berikut:

1. Analisis Kuantitatif

a. Pengolahan Data Hasil Tes

1 Pemberian Skor Pre Tes dan Post Tes a Soal Pilihan Ganda Cara pemberian skor untuk soal pilihan ganda dalam tes menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan: N = skor yang diperoleh B = jumlah jawaban yang benar Sukardi,2008:130 Penilaian dengan menggunakan rumus seperti ini tidak memperhitungkan jawaban yang salah. Atau dengan kata lain, jawaban salah tidak mempengaruhi nilai pada jawaban yang benar. Setelah diperoleh nilai dari soal pilihan ganda, kemudian dikonversikan ke dalam skala 100. b Soal Uraian Dalam melakukan penilaian, Sudjana 2010:41 mengemukakan bahwa skoring pada soal uraian dapat dilakukan dengan menggunakan sistem skala. Dengan demikian, peneliti tidak memberikan angka nol terhadap jawaban yang salah. Selain itu, penilaian juga dapat menggunakan sistem bobot terhadap jawaban siswa untuk setiap soal. Bobot nilai disesuaikan dengan kategori soal antara lain soal berkategori mudah, soal berkategori sedang dan soal berkategori sulit. Sistem bobot nilai masing-masing soal uraian tercantum dalam tabel seperti berikut ini, Tabel 3.3. Contoh Analisis Nilai Untuk Soal Uraian Nomor soal Nilai yang diperoleh n Bobot nilai per soal b Total nilai

n.b

1 2 1 2 2 3 2 6 Total 8 Penilaian dengan berpedoman pada sistem bobot nilai ini dapat memberikan penghargaan lebih tinggi kepada siswa yang mampu menjawab soal berkategori sulit apabila dibandingkan dengan siswa yang mampu menjawab soal berkategori mudah. Sudjana,2010:42 ∑X X = N Jumlah siswa yang mendapat nilai ≥ 75 Ketuntasan klasikal = x 100 Jumlah siswa yang mengikuti tes Jumlah jawaban soal yang benar Nilai = x100 Jumlah soal seluruhnya Dalam penilaian soal post tes, nilai akhir diperoleh dengan menjumlahkan skor pilihan ganda dan skor uraian yang diperoleh siswa kemudian dikonversikan ke dalam skala 100.

b. Pengolahan Data Prestasi Belajar Siswa

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT SDN 5 CIPADANG PESAWARAN

0 13 50

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM REGULASI MANUSIA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SERBAJADI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN PEMBELAJARAN

0 3 14

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING DALAM Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing Dalam Pembelajaran Ipa Kelas

0 0 17

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa Kelas XI IPA 2 SMA Negeri 10 Yogyakarta pada materi sistem reproduksi manusia.

2 21 232

Peningkatan minat dan prestasi belajar ips melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division siswa kelas IVA SD Karya Sang Timur.

1 6 205

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team-Games-Tournament) terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA Pangudi Luhur Yogyakarta pada materi sistem reproduksi manusia.

0 1 246

Meningkatkan prestasi belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 6 Yogyakarta pada bahasan sistem imunitas manusia melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share - USD Repository

0 1 151

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA SANG TIMUR YOGYAKARTA PADA MATERI SISTEM REPRODUKSI MANUSIA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT

0 3 203

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team-Games-Tournament) terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA Pangudi Luhur Yogyakarta pada materi sistem reproduksi manusia - USD Repository

0 0 244