4. Hasil Analisis Prestasi Belajar Siswa
Prestasi belajar siswa diperoleh dari hasil pre tes, post tes siklus pertama dan post tes siklus kedua. Berikut ini adalah hasil analisis masing-masing tes,
a. Pre tes
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, berikut ini adalah hasil yang diperoleh,
Tabel 4.6. Hasil Analisis Nilai Pre Tes
No Jenis Data
Hasil Yang Diperoleh
1 Nilai tertinggi
70 2
Nilai terendah 30
3 Jumlah siswa yang tuntas belajar
- 4
Jumlah siswa yang tidak tuntas belajar
18 5
Rata-rata nilai 42,78
6 Ketuntasan klasikal
Hasil analisis nilai pre tes selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 20. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kemampuan awal para siswa secara
klasikal memiliki rata-rata 42,78. Tentu saja hasil ini berada jauh dibawah kriteria ketuntasan minimal dan bahkan lebih rendah dari rata-rata hasil Ujian Tengah
Semester. Berdasarkan hasil pre tes, diperoleh nilai tertinggi 70 dan nilai terendah 30. Dari data yang diperoleh, 100 siswa belum mencapai ketuntasan. Dengan
demikian, sebelum tindakan dilakukan, nilai para siswa masih dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal yang telah ditentukan. Kategori hasil belajar kognitif siswa
dari nilai pre tes dapat dilihat dari grafik berikut ini:
Gambar 4.6 Kategori hasil belajar kognitif dari nilai pre tes
Dengan berdasarkan grafik tersebut di atas, nilai prestasi belajar setiap siswa dikategorikan sesuai dengan hasil belajar kognitif siswa. Dari data yang
diperoleh, 22.2 atau sebanyak 4 siswa berkategori “sangat kurang”, 72.2 atau sebanyak 13 siswa berkategori “kurang” dan 5.6 atau sebanyak 1 siswa
berkategori “baik”.
b. Post tes siklus I
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, berikut ini adalah hasil yang diperoleh:
Tabel 4.7. Hasil Analisis Nilai Post Tes Siklus I
No Jenis Data
Hasil Yang Diperoleh
1 Nilai tertinggi
85 2
Nilai terendah 45
3 Jumlah siswa yang tuntas belajar
7 4
Jumlah siswa yang tidak tuntas belajar
11 5
Rata-rata nilai 67,78
6 Ketuntasan klasikal
38,89 Hasil analisis nilai post tes siklus I selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 20.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai rata-rata secara klasikal adalah 67,78. Nilai tertinggi adalah 85 dan nilai terendah 45. Jumlah siswa yang telah
mencapai ketuntasan sebanyak 7 orang atau secara klasikal menunjukkan ketuntasan sebesar 38,89. Dengan demikian, nilai prestasi belajar para siswa
pada siklus I masih dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal yang telah ditentukan.
Kategori hasil belajar kognitif siswa dari nilai post tes siklus I dapat dilihat dari grafik berikut ini:
Dengan berdasarkan grafik tersebut, nilai prestasi belajar setiap siswa dikategorikan sesuai dengan hasil belajar kognitif siswa. Dari data yang diperoleh,
16,7 atau sebanyak 3 siswa berkategori “kurang”, 27,8 atau sebanyak 5 siswa berkategori “cukup”, 33,3 atau sebanyak 6 siswa berkategori “baik” dan 22,2
atau sebanyak 4 siswa berkategori “sangat baik”.
c. Post tes siklus II