Trait kepribadian agreeableness Uji validitas konstruk
Gambar 3.7 Path diagram variabel kepribadian openness
Terlihat dari model fit tersebut bahwa nilai Chi-Square menghasilkan p0,05 tidak signifikan. Dengan demikian model dengan satu faktor dapat
diterima, yang berarti bahwa seluruh item terbukti mengukur satu hal saja, yaitu kepribadian openness.
Selanjutnya, peneliti melihat apakah signifikansi item tersebut mengukur faktor yang hendak diukur, sekaligus menentukan apakah item tersebut perlu di
drop atau tidak. Maka dilakukan pengujian hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor item. Pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai t bagi setiap
koefisien muatan faktor, melihat koefisien muatan faktor yang positif dan melihat jumlah korelasi kesalahan item yang lebih dari lima 5, seperti terlihat pada
tabel 3.12 berikut:
Tabel 3.12 Analisis faktor item kepribadian openness
No. Item
Koefisien Standar
Error Nilai
T Signifikan
Muatan Korelasi
Kesalahan Keterangan
5 0.56
0.07 7.76
V +
1 10
0.47 0.07
6.70 V
+ 1
15 0.60
0.07 8.99
V +
20 0.50
0.07 6.74
V +
3 25
0.56 0.07
8.31 V
+ 30
0.68 0.06
10.63 V
+ 35
-0.28 0.07
-3.99 V
- 40
0.73 0.07
10.87 V
+ 2
41 0.33
0.07 4.42
V +
3 44
0.42 0.07
6.59 V
+ 1
Keterangan : tanda V = signifikan t1,96 ; X = tidak signifikan; = di-drop
Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa tidak terdapatitem yang memiliki nilai t1,96. Selanjutnya dilihat muatan faktor dari item, pada tabel diatas
terdapat item yang muatan faktornya negatif yaitu item nomor 35. Terakhir yang dilihat adalah korelasi kesalahan, diketahui seluruh item tidak memiliki korelasi
kesalahan pengukuran 5. Hal ini menunjukkan bahwa hanya item nomor 35 yang di-drop. Artinya item tersebut tidak dapat diikutsertakan dalam perhitungan skor
faktor.
3.5.4.5.
Trait kepribadian conscientiousness
Peneliti menguji apakah 9 item yang bersifat unidimensional, artinya benar hanya mengukur variabel conscientiousness. Dari hasil CFA yang dilakukan, model satu
faktor tidak
fit, dengan
Chi-Square=224,49 df=27
P-value=0,00000 RMSEA=0,183. Namun, setelah dilakukan modifikasi terhadap model, dimana
kesalahan pengukuran ada pada beberapa item dibebaskan untuk berkorelasi satu sama lain, maka diperoleh model fit dengan
Chi-Square=25,91 df=18 P-value=0,10191 RMSEA=0,045 seperti terlihat pada gambar 3.8 berikut:
Gambar 3.8 Path variabel kepribadian conscientiousness
Terlihat dari model fit tersebut bahwa nilai Chi-Square menghasilkan p0,05 tidak signifikan. Dengan demikian model dengan satu faktor dapat
diterima, yang berarti bahwa seluruh item terbukti mengukur satu hal saja, yaitu kepribadian conscientiousness.
Selanjutnya, peneliti melihat apakah signifikansi item tersebut mengukur faktor yang hendak diukur, sekaligus menentukan apakah item tersebut perlu di
drop atau tidak. Maka dilakukan pengujian hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor item. Pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai t bagi setiap
koefisien muatan faktor, melihat koefisien muatan faktor yang positif dan melihat jumlah korelasi kesalahan item yang lebih dari lima 5, seperti terlihat pada
tabel 3.13 berikut: