Teori negosiasi prinsip, yang menganggap bahwa konflik disebabkan oleh Teori identitas, berasumsi bahwa konflik disebabkan oleh identitas yang

4 Informasi dan komunikasi merupakan sinpul dari berbagai interaksi sosial, dan berperang penting untuk membangun modal sosial yang positif. Aliran informasih dua arahfertikal antara masyarakat local dan penentu kibijakan merupakan hal penting dari proses pembangunan. Aliran informasi dua arahhorisantal memperkuat kapasitas masyarakay dengan cara menyediakan media untuk berbagi dan bertukar pengetahuan ide. Dialok yang terbuka akan membangun perasaan sebagai satu komoditas, sedangkan kerahasiaan hanya akan menghasilkan kecurigaan dan ketidakpercayaan. 5 Kerekatan dan keikutsertaan sosial mengurangi resiko konflik antar indifidu maupun antar kelompok, dan mempromosikan akses yang adil terhadap hasil-hasil pembangunan dengan cara meningkatkan partisipasi orang-oarang yang terpinggirkan atau minoritas. Kerekatan sosial mewujudkan diri dalam individu-individu yang bersedia dan mampu bekerja sama untuk menyelesaikan masalah bersama, memenuhi kebutuhan bersama, dengan cara yang beradap, tidak konfrontatif, dan dengan menghargai berbagai kepentingan yang ada. Keikutsertaan sosial mempromosikan akses yang adil terhadap berbagai kesempatan dan menghilangkan hambatan- hambantan formal dan informal untuk berpartisipasi. Putnam 1993 menjabarkan sedikitnya tiga alasan mengapa modal sosial merupakan modal penting bagi kemajuan masyarakat: 1 Model sosial memungkinkan masyarakat untuk menyelesaikan masalah- masalah bersamanya secara lebih mudah. Seringkali masyarakat akan lebih baik kalau mereka bekerjasama. Hanya saja terdapat peluang seseorang mengambil manfaat dengan cara menghindar dari kewajibannya dan mengharapkan orang lain melakukan kewajiban tersebut. Masalah ini perlu diselesaiakan dengan mekanisme kelembagaan yang memiliki kekuatan untuk memastikan setiap orang berperilaku sesuai dengan harapan kolektif. Norma dan jejaring dapat menyelesiakan mekan isme ini. 2 Modal sosial merupakan ‘’oli pelican roda’’ yang memungkinkan masyarakat bergerak maju dan lancer. Ketika masing-masing indifidu dalam masyarakat dapat dipercaya dan bersikap saling mempercayai, maka biaya transaksi sosial dan transaksi ekonomi akan lebih murah. 3 Modal sosial meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Orang-orang yang memiliki hubungan aktif dan saling mempercayai mengembangkan karakter pribadi yang baik untuk anggota masyarakat lainnya. Masyarakat menjadi lebih toleran, tidak sinis, dan berempati terhadap kesulitan yang dihadapi orang lain. Cohen dan Prusak 2001 menjabarkan manfaat-manfaat sosial ekonomi bagi perusahaan: 1 Modal sosial mempermudah berbagi informasi dan pengetahuan yang terkait dengan usaha. Hal ini terjadi karena adanya hubungan-hubungan yang dilandasi kepercayaan dan tujuan bersama. 2 Modal sosial mengurangi biaya transaksi Karena adanya tingkat kepercayaan dan kerja sama yang tinggi. hal ini terjadi baik didalam perusahaan maupun antara perusahaan dengan pelanggan dan mitra-mitranya. Bayangakan jika perusahaan sulit mempercayai atau harus selalu curiga terhadap mitranya. Tentunya perusahaan harus menanggung biaya tinggi untuk melakukan berbagai verifikasi.