Daya Dukung Total ProduksiTP

besar jika biomas stok besar walaupun dengan laju pertumbuhan yang berfluktuasi.

5.6.2. Daya Dukung Total ProduksiTP

Daya dukung pembentukan biomas adalah total produksi biomas yang dihasilkan simping selama waktu tertentu. Daya dukung menurut Ransom A Myers 2004 dalam buku “What is carrying capacity for fish in the ocean” A meta analyisis of population dynamic of North Atlantic cod yang direview Sarah Young 2008 adalah kapasitas maksimum produksi individu atau biomas dari salah satu variable diantaranya pemijahan spawner, laju reproduksi reproductive rate, rekruitment recruitment, pertumbuhan growth per unit area. Kemudian daya dukung pembentukan biomas dijadikan konsep kunci dalam manajemen sumberdaya dengan mengatur tingkat eksploitasi. Daya dukung monitoring yaitu yaitu jumlah total biomasa yang dihasilkan dengan tingkat pertumbuhan tertentu dalam interval waktu monitoring TPm maupun dalam interval lama waktu di tinggal TPe. Daya dukung total produksi dari proses monitoring yaitu biomas yang dihasilkan selama interval waktu monitoring yaitu 14 hari TPm. Sedangkan total produksi eksploitasi daya dukung yang dihasilkan selama range waktu eksploitasi yaitu biomas yang dihasilkan selama interval waktu di tinggal eksploitasi TPe. Hasil analisis total produksi ditampilkan pada Lampiran 11 Tabel 24. Tabel 24. Total produksi di tiap zona. Zona Variabel Kerja Zona 1 Zona 2 Zona 3 B gr 304,84 a 323,29 a 185,37 b P gr.m -2 .hr -1 18,20 a 19,37 a 8,76 b TPm Bm gr.m -2 308,12 a 280,50 a 118,15 b TPe Be gr.m -2 55,98 a 55,57 a 26,88 b Keterangan: anova satu arah nyata pada SK 95 B = Biomas gr P = Produktivitas biomas gr.m -2 .hr -1 TPm Bm = Total produksi atau total daya dukung biomas dalam interval waktu monitoring gr.m -2 TPe Be = Total produksi atau total daya dukung biomas dalam interval waktu eksploitasi gr.m -2 Total produksi baik dari proses monitoring dan proses eksploitasi mempunyai pola yang sama. Hasil analisa anova satu arah dari biomasa, Created with Print2PDF. To remove this line, buy a license at: http:www.software602.com pertumbuhan G, produksi P, total produksi monitoring TPm, dan total produksi setelah menerima ekspliotasi TPe tidak berbeda nyata. Hal ini menunjukkan bahwa trend dari tiap variable di tiap zona selama waktu pengamatan. Dari hasil pada Tebl 16 terlihat bahwa indikasi produksi yang dihasilkan per m 2 per harinya atau total produksi monitoring dan eksploitasi sama di tiap zona. Sehingga dapa disimpulkan bahwa produksi pada zona 1, 2 dan 3 dipengaruhi oleh biomasnya. Sedangkan fluktuasi pertumbuhan tidak berpengaruh besar dari memberikan daya dukung.

5.6.3. Lama waktu pulih