nelayan. Intensitas tangkapan rata-rata mencapai 1,3 per tarikan memberikan hasil yang lebih kurang sama tiap operasinya. Selain operasi nelayan kegiatan
tangkapan juga dievaluasi dengan intensitas standar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa HPPO juga memiliki trend yang sama dengan intensitas
operasi nelayan.
Hasil tangkapan per operasi standar HPP
S
diperlukan untuk melihat tingkat kemampuan tangkapan pada usaha standar. Hasil tangkapan per operasi
standar disajikan pada Tabel 33.
Tabel 33. Hasil tangkapan per operasi standar HPP
S
ditiap zona
Area Zona
Zona 1 Zona 2
Zona 3 2
13,95 18,68
7,66 3
8,44 2,84
4,43 4
9,03 3,17
3,72 5
7,03 4,45
3,31
sd 9,62.0
±
1,73 7,29
±
2.76 4,78
±
1.41 anova
F
hit
= 0,98, P
val
=0,41 F
hit
=4,25
Hasil anova dua arah antar zona diperoleh bahwa hasil tangkapan pada operasi standar tidak berbeda antar zona. Hasil tangkap per operasi standar
paling tinggi pada zona 1, kemudian zona 2 dan terendah zona 3. Pola hasil tangkapan ini mengikuti pola hasil tangkapan dengan intensitas nelayan. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa hasil tangkap per operasi standar yang sama karena intensitas yang diberikan memberikan hasil tangkapan yang sama pada
setiap zona dan area pengamatan.
6.2.2. Hasil Tangkapan per trip HTT
Hasil tangkapan per trip total yaitu gabungan jumlah hasil tangkapan per tarikan nelayan total dari seluruh total tarikan setting yang diberikan pada tiap
area dan tiap zona. Jumlah hasil tangkapan per trip total HTT untuk tiap zona disajikan pada Tabel 34.
Created with Print2PDF. To remove this line, buy a license at: http:www.software602.com
Tabel 34. Hasil tangkapan per trip HTT gr.m
-2
Area Zona
Zona 1 Zona 2
Zona 3
2 514,94
178,66 54,53
3 17,90
99,29 17,00
4 5,05
2,18 6,57
5 4,39
2,05 2,72
Total 542,31
282,18 80,81
sd
135,60 ±15,91 70,51± 9,24
20,2 ± 4,86 anova
F
hit
= 0,55 P
val
=0,59 F
hit
=4,25
Hasil analisa anova satu arah terhadap tangkapan per trip antar zona tidak berbeda nyata. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil tangkapan total per trip
mencapai 301,76 gr.m
-2
. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat hasil tangkapan total polanya tidak berbeda antar zona. Hal ini dipengaruhi oleh pola
kegiatan penangkapan yang bersifat sinoptik dan mencari hingga mendapatkan jumlah hasil yang sesuai dengan yang diharapkan.
Created with Print2PDF. To remove this line, buy a license at: http:www.software602.com
7. PRODUKSI DAN PENDAPATAN PERIKANAN TANGKAP SIMPING
7.1. Intensitas Usaha Penangkapan
Intensitas usaha penangkapan yaitu jumlah RTP yang beroperasi per hari di perairan Kronjo. Intensitas tangkapan tiap trip yaitu jumlah alat yang
dioperasikan dikali dengan jumlah operasi dalam satu tripnya. Sedangkan intensitas usaha penangkapan bulanan yaitu jumlah usaha yang diberikan alat
tangkap yang dioperasikan dalam satu bulan. Hasil perhitungan jumlah intensitas setiap musim seperti Tabel 35 dan Lampiran 15.
Tabel 35. Intensitas tangkap dan hasil tangkap usaha perikanan simping
Variabel Waktu
Musim Barat
Peralihan Timur Timur
Peralihan Barat RTP Operasi
Harian unit 65
150 141
152 RTP Bulanan
unit 1.562,6
3.602,6 3.388
3.639 Hasil
Per trip kg 3,9
1,7 3,3
2,1 Total perhari kg
253.5 255
465,3 319,2
Keterangan = sumber data tangkapan nelayan tahun 2008
Jumlah RTP operasi perhari berkisar antara 65-152 RTP. Jumlah RTP operasi perhari tertinggi pada musim peralihan barat 152 unit, dan terendah pada
musim barat 65 unit. Rata-rata RTP operasi perhari sebesar 127,00 unit alat.
Hasil tangkap per trip RTP berkisar antara 1,7-3,9 kg. Hasil per trip tertinggi pada musim barat yang mencapai 3,9 kg dan terendah pada musim
peralihan timur yaitu 1,7 kg. Total hasil per hari berkisar antara 253.5-465.5 kg. Hasil per hari tertinggi pada musim timur yang mencapai 465.3 kg dan terendah
pada musim barat sebesar 253.5 kg. Dari hasil ini diperkirakan bahwa total hasil sebulan tertinggi pada musim timur dan terendah pada musim barat.
7.2. Pendapatan Usaha Perikanan Tangkap
Nelayan penangkap umumnya bukan nelayan pemilik kapal simping.
Nelayan pemilik adalah mereka yang memiliki kapal, alat tangkap, dan mesin kapal. Nelayan pemilik umumnya tidak ikut melakukan penangkapan, namun
mereka membeli hasil tangkapan dari nelayan penangkap. Satu orang nelayan
Created with Print2PDF. To remove this line, buy a license at: http:www.software602.com