Interval waktu kembali eksploitasi IWK Intensitas Penangkapan pertrip

6.1.2. Interval waktu kembali eksploitasi IWK

Interval waktu kembali IWK eksploitasi yaitu lama waktu suatu stok pada suatu zona dieksploitasi kembali. Nelayan melakukan penangkapan setiap hari, namun tidakber menuju ke lokasi yang sama setiap harinya. Interval waktu kedatangan kembali ke lokasi yang sama tersebut bervariasi antara 6-7 hari, dengan rata-rata berkisar antara 6,5-6,75 hari. Interval waktu kembali eksploitasi terhadap suatu lokasi ditampilkan pada Tabel 29. Tabel 29. Interval lama waktu penangkapan hari Area Zona   sd Z1 Z2 Z3 2 6 6 7 6,30,57 3 7 7 7 7,00 4 7 7 7 7,00 5 6 7 5 6,01   sd 6,51,29 6,750,577 6,50,5 6,58 Anova F hit =0,157 P val =0,856 F tab =3,49 Hasil analisa anova satu arah antar zona dari interval waktu penangkapan, tidak terdapat perbedaan yang nyata IWK. Rata-rata interval waktu penangkapan di setiap zona dan area sebesar 6,58 hari. Interval lama waktu penangkapan yang tidak berbeda nyata antar zona adalah indikasi dari samanya beban intensitas tangkap terhadap stok yang di setiap zona. Jika dilihat dari jumlah hari pada tabel tersebut, nelayan akan datang setelah 6,5 hari di tinggal. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa rata-rata nelayan mendatangi suatu area satu kali dalam seminggu. Interval waktu ini tentunya memberikan peluang bagi simping untuk tumbuh kembali dengan selama di tinggal.

6.1.3. Intensitas Penangkapan pertrip

Intensitas tangkapan pertrip yaitu perpaduan jumlah intensitas yang diberikan pada tiap zona dengan jumlah pemasangan alat per trip operasi. Hasil pemantauan terhadap rata-rata jumlah operasi setiap tripnya di zona 1 sebanyak 16 kali, zona 2 sebanyak 15 kali dan zona 3 sebanyak 14 kali. Dengan demikian, maka jumlah intensitas penangkapan per trip operasi disajikan pada Tabel 30. Created with Print2PDF. To remove this line, buy a license at: http:www.software602.com Tabel 30. Intensitas tangkapan per trip operasi Area Zona   sd Z1 Z2 Z3 2 19,04 19,2 22,08 20,111,17 3 23,68 22,4 20,16 22,081,78 4 19,36 19,68 21,12 20,050,94 5 22,24 22,24 22,08 22,190,09   sd 21,082,25 20,881,68 21,360,92 Anova F hit =0,079 P val =0,923 F hit =4,25 Hasil analisa anova satu arah dari intensitas tangkap per trip operasi penangkapan antara zona tidak berbeda nyata. Rata-rata intensitas penangkapan per trip mencapai 21,11. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jumlah intensitas per trip mempunyai pola yang sama dengan intensitas per tarikan. Dengan demikian dapat di jelaskan bahwa tekanan setiap operasi hampir sama pada setiap zona dan area penangkapan simping.

6.1.4. Intensitas Penangkapan Perbulan