Orang 4 : Jumlah output hidrolis perhari = 162
1 6
1 1
2 1
1
X
100 162
1 x
0,62 Prosentase jumlah kesalahan penyambungan per hari pada orang pertama
adalah sebesar 0,62 Jadi prosentase jumlah kesalahan penyambungan per hari orang pertama
dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
c. Internal I.3
I.3-1 Jenis Hidrolis produk yang mampu dilakukan : Orang 1 :
1 jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan Jadi jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan per hari orang pertama
dapat dikatakan buruk karena menempati nilai 2 pada KPI
Orang 2 : 1 jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan per hari orang kedua dapat dikatakan buruk karena menempati nilai 2 pada KPI
Orang 3 : 1 jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan per hari orang ketiga dapat dikatakan buruk karena menempati nilai 2 pada KPI
Orang 4 : 1 jenis hidrolis produk yang mampu dilakukan Jadi jenis hidrolis
produk yang mampu dilakukan per hari orang keempat dapat dikatakan buruk karena menempati nilai 2 pada KPI
I.3-2 Prosentase tidak masuk hari kerja terhadap hari kerja : Orang 1 :
100 312
10 x
3,2 Prosentase cuti adalah sebesar 3,25
Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 2 :
100
312 9
x 2,88
Prosentase cuti adalah sebesar 2,88 Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5
pada KPI
Orang 3 :
100
312 8
x 2,56
Prosentase cuti adalah sebesar 2,56 Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5
pada KPI
Orang 4 :
100
312 7
x 2,56
Prosentase cuti adalah sebesar 2,24 Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5
pada KPI
d. Pengetahuan dan pembelajaran I.4
I.4-1 Jenis pelatihan hidrolis produk di ikuti : Orang 1 :
1 jenis pelatihan hidrolis produk di ikuti Jadi jenis pelatihan hidrolis produk yang diikuti orang pertama dapat
dikatakan cukup karena menempati nilai 3 pada KPI
Orqng 2 : 1 jenis pelatihan hidrolis produk di ikuti
Jadi jenis pelatihan hidrolis produk yang diikuti orang kedua dapat dikatakan cukup karena menempati nilai 3 pada KPI
Orang 3 : 1 jenis pelatihan hidrolis produk di ikuti
Jadi jenis pelatihan pemotongan produk yang diikuti orang ketiga dapat dikatakan cukup karena menempati nilai 3 pada KPI
Orang 4 : 1 jenis pelatihan hidrolis produk di ikuti
Jadi jenis pelatihan pemotongan produk yang diikuti orang keempat dapat dikatakan cukup karena menempati nilai 3 pada KPI
4.2.6.5. Pengeplongan J
a. Keuangan J.1