Jumlah output pembentukan pada orang ketiga adalah sebesar 131 Jadi jumlah output pembentukan pada orang ketiga dapat dikatakan sangat
baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 4 : 131
16 ,
131 6
130 128
132 130
135 132
X Jumlah output pembentukan pada orang keempat adalah sebesar 131
Jadi jumlah output pembentukan pada orang keempat dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 5 : 133
6 134
128 136
135 132
133
X Jumlah output pembentukan pada orang kelima adalah sebesar 133
Jadi jumlah output pembentukan pada orang kelima dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
b. External G.2
G.2-1 Jumlah kesalahan pembentukan per hari :
Orang 1 : Jumlah output pemotongan perhari = 132
1 6
1 1
2 1
X
100 132
1 x
0,76
Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari pada orang pertama adalah sebesar 0,76
Jadi Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari orang pertama dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 2 : Jumlah output pemotongan perhari = 132
1 6
1 1
1 1
1 1
X
100 132
1 x
0,76 Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari pada orang pertama
adalah sebesar 0,76 Jadi Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari orang pertama
dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 3 : Jumlah output pemotongan perhari = 131
100 131
1 x
0,76 Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari pada orang pertama
adalah sebesar 0,76 Jadi Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari orang pertama
dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 4 : Jumlah output pemotongan perhari = 131
1 6
1 1
1 1
1 1
X
100 131
1 x
0,76 Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari pada orang pertama
adalah sebesar 0,76 Jadi Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari orang pertama
dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 5 : Jumlah output pemotongan perhari = 133
1 6
1 1
1 1
1 1
X
100 133
1 x
0,75 Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari pada orang pertama
adalah sebesar 0,75 Jadi Prosentase jumlah kesalahan pemotongan per hari orang pertama
dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
c. Internal G.3
G.3-1 Jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan :
Orang 1 : 3 jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan per hari orang pertama dapat dikatakan baik karena menempati nilai 4 pada KPI
Orqng 2 : 3 jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan per hari orang kedua dapat dikatakan baik karena menempati nilai 4 pada KPI
Orang 3 : 3 jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan per hari orang ketiga dapat dikatakan baik karena menempati nilai 4 pada KPI
Orang 4 : 4 jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan per hari orang keempat dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 5 : 4 jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan
Jadi jenis pembentukan produk yang mampu dilakukan per hari orang kelima dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
G.3-2 Prosentase tidak masuk hari kerja terhadap hari kerja : Orang 1 :
100 312
7 x
2,56 Prosentase cuti adalah sebesar 2,24
Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 2 :
100
312 9
x 2,88
Prosentase cuti adalah sebesar 2,88 Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5
pada KPI
Orang 3 :
100
312 8
x 2,56
Prosentase cuti adalah sebesar 2,56 Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5
pada KPI
Orang 4 :
100
312 8
x 2,56
Prosentase cuti adalah sebesar 2,56
Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5 pada KPI
Orang 5 :
100
312 9
x 2,88
Prosentase cuti adalah sebesar 2,88 Jadi Prosentase cuti dapat dikatakan sangat baik karena menempati nilai 5
pada KPI
d. Pengetahuan dan pembelajaran G.4