Tahu atau Tidaknya Tujuan dari Program CSR

Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.22 dapat jelas diketahui bahwa warga setuju untuk merealisasikan program tersebut sebanyak 11 orang. Mereka bahkan berharap program ini cepat selesai agar masalah mereka akan kebutuhan air dapat segera teratasi. Sedangkan warga yang tidak berpendapat dikarenakan mereka tidak mengerti akan program yang telah disosialisasikan tersebut sehingga tidak tahu harus setuju atau tidak untuk pelaksanaan program. Bapak Paulus Tarigan mengungkapkan ”saya setuju dengan program yang sudah disosialisasikan tersebut. Sudah lama air menjadi masalah di desa kami ini. Jadi saat awal mendengar sosialisasi program air bersih saya langsung bersemangat untuk menghadirinya walau tidak tahu bentuknya akan seperti apa. Selain itu saya dengar-dengar program yang diberikan ini tidak akan dipungut biaya sama sekali, siapa coba yang tidak semangat jika mendapat sesuatu yang gratis. Jadi setelah sosialisasi dilaksanakan saya pun setuju untuk mewujudkan program tersebut dan berharap program ini bukan ajang mencari muka saja. Saya sangat berharap program ini benar-benar dapat membantu masalah air yang ada di desa kami”. Berdasarkan penuturan bapak Paulus tersebut diketahui bahwa warga memang sangat membutuhkan air bersih untuk dikonsumsi sehingga langsung menyetujui untuk merealisasikan program tersebut.

6. Tahu atau Tidaknya Tujuan dari Program CSR

Data distribusi berdasarkan tahu atau tidaknya tujuan dari program CSR oleh masyarakat Desa Doulu Pasar disajikan dalam tabel 5.23 berikut ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 5.23 Data Responden BerdasarkanTahu atau Tidaknya Tujuan dari Program CSR No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Mengetahui Kurang mengetahui Tidak mengetahui 7 8 6 33 38 29 Total 21 100 Sumber: Data Primer, Juli 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.23 diketahui masib banyak responden yang tidak terlalu mengetahui tujuan dari program CSR bidang kesehatan tersebut. Mereka hanya mengetahui program itu diberikan sebagai bantuan kepada masyarakat Desa Doulu Pasar. Hanya 7 responden yang mengetahui tujuan dilakukannya program CSR tersebut ialah untuk mempertahankan hubungan baik antara perusahaan dan masyarakat. Dimana keuntungan perusahaan ialah mendapatkaan nama baik dan keberlangsungan perusahaan terjaga. Keuntungan masyarakat ialah menerima program pemberdayaan masyarakat yang nantinya akan dikelola oleh masyarakat secara mandiri sehingga masyarakat dapat belajar bagaimana mengelola dan menjaga hasil program tersebut. Sebanyak 14 responden kurang mengetahui dan tidak mengetahui tujuan dilaksanakannya program tersebut. Apa yang dberikan secara gratis akan mereka terima dengan senang hati asal bermanfaat bagi mereka tetapi tidak terlalu memperdulikan apa tujuan dari program tersebut. Universitas Sumatera Utara

5.3.3.4.2 Partisipasi dalam Program 1. Keikutsertaan Berpartisipasi dalam Perencanaan Program

Data distribusi berdasarkan keikutsertaan berpartisipasi dalam perencanaan program oleh masyarakat Desa Doulu Pasar disajikan dalam tabel 5.24berikut ini: Tabel 5.24 Data Responden BerdasarkanKeikutsertaan Berpartisipasi dalam Perencanaan Program No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Berpartisipasi Kurang berpartisipasi Tidak berpartisipasi 12 4 5 57 19 24 Total 21 100 Sumber: Data Primer, Juli 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.24 diketahui sebanyak 12 responden turut berpartisipasi dalam perencanaan program, sebanyak 4 responden yang kurang berpartisipasi dan sebanyak 5 responden tidak turut berpartisipasi karena harus bekerja mencari nafkah dan tidak ikut serta berkumpul dan memberikan ideaspirasinya. Responden yang kurang berpartisipasi yaitu mereka yang hanya ikut-ikutan saja jika melihat banyak orang berpartisipasi mereka ikut jika tidak mereka tidak ikut. Jadi bisa dikatakan mereka tidak terlalu peduli akan perencanaan program CSR yang akan dilaksanakan tersebut. Responden yang tidak ikut berpartisipasi disebabkan oleh keharusan pergi ke ladang untuk mengurus tanaman mereka. Sebenarnya mereka juga ingin berpartisipasi dalam perencanaan tapi keadaan tidak Universitas Sumatera Utara mendukung sehingga mengharuskan mereka untuk memilih bekerja daripada berpartisipasi dalam perencanaan program CSR bidang kesehatan tersebut.

2. Keikutsertaan Berpartisipasi dalam Pelaksanaan Program

Dokumen yang terkait

Peramalan Pendapatan Kecamatan Berastagi Dari Sektor Pajak Hotel Untuk Tahun 2009

2 25 74

Mekanisme Transaksi Keuangan Dengan Metode Direct Expense Pada PT. Tirta Sibayakindo Danone Aqua Group

0 32 36

Mekanisme Transaksi Keuangan Dengan Metode Direct Expense Pada PT. Tirta Sibayakindo Danone Aqua Group

0 4 36

KEANEKARAGAMAN SERANGGA DI HUTAN SIKULIKAP DESA DOULU PASAR KECAMATAN BERASTAGI KABUPATEN KARO.

0 5 21

Evaluasi Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Kesehatan oleh Danone Aqua PT. Tirta Sibayakindo di Desa Doulu Pasar Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

0 0 10

Evaluasi Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Kesehatan oleh Danone Aqua PT. Tirta Sibayakindo di Desa Doulu Pasar Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

0 0 2

Evaluasi Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Kesehatan oleh Danone Aqua PT. Tirta Sibayakindo di Desa Doulu Pasar Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

0 0 12

Evaluasi Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Kesehatan oleh Danone Aqua PT. Tirta Sibayakindo di Desa Doulu Pasar Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

0 0 57

Evaluasi Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Kesehatan oleh Danone Aqua PT. Tirta Sibayakindo di Desa Doulu Pasar Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

0 0 3

Corporate Social Responsibility Dan Citra Perusahaan (Study Korelasional Mengenai Pengaruh Implementasi Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap Citra Pt. Tirta Sibayakindo Di Mata Masyarakat Desa Doulu Dalam Dan Desa Doulu Pasar Kecamatan Berastagi

0 0 20