G. Kandang Induk dan Pejantan Pada kandang ini terdapat sangkar atau kurung yang berisikan puyuh induk dan
pejantan yang digunakan untuk puyuh pembibit. Kandang pembibit ini terletak di dalam satu bangunan dengan kandang grower dan layer. Banyaknya kurung yang
berisikan puyuh pembibit adalah 22 kurung yang dihuni sekitar 840 ekor puyuh pembibit. Jumlah dari puyuh pembibit ini akan terus ditambah karena permintaan
bibit puyuh yang semakin banyak datang ke PPBT dapat terpenuhi. H. Kandang Grower dan Layer
Kandang Grower dan Layer yaitu kandang yang digunakan setelah puyuh dipindahkan dari kandang starter. Puyuh yang berada di kandang ini adalah puyuh
pada masa produksi hingga apkir yaitu saat berumur 60 minggu. Saat ini, PPBT telah mempunyai dua kandang khusus yang digunakan untuk puyuh tahap grower
dan Layer yaitu Ha, Hb. Dan Hc. Selain itu, saat ini PPBT sedang membangun satu kandang lagi yaitu Hd yang akan dapat digunakan satu bulan kemudian.
5.3 Visi dan Misi Peternakan Peternakan Puyuh Bintang Tiga PPBT
Visi merupakan sesuatu yang harus dimiliki oleh perusahaan karena dengan memiliki visi yang jelas perusahaan akan memiliki tujuan yang jelas dalam
melakukan kegiatan usahanya. Selain itu, dengan adanya visi perusahaan akan mempunyai arah yang jelas dalam melakukan kegiatan pengembangan usaha.
Sebagai perusahaan yang ingin terus berkembang, Peternakan Puyuh Bintang Tiga PPBT mempunyai visi yaitu menjadi penguasa pasar di wilayah pasar
Jabotabek Jakarta,Bogor,Tanggerang dan Bekasi dengan pelayanan yang terbaik dalam pemenuhan kebutuhan telur puyuh pelanggan.
Agar visi yang dimiliki PPBT dapat tercapai maka PPBT mempunyai beberapa misi diantaranya dengan terus menambah jumlah populasi puyuh yang
dikelola agar kuantitas telur yang dihasilkan semakin banyak dan dapat memenuhi seluruh permintaan pelanggan, menjalin hubungan baik dengan pelanggan,
mempertahankan kualitas telur puyuh yang dihasilkan, mendirikan unit bisnis pakan untuk menunjang kegiatan operasional perusahaan dan mengurangi tingkat
ketergantungan terhadap pemasok, mendirikan unit bisnis pembibitan puyuh untuk memenuhi permintaan bibit puyuh bagi para peternak yang menjadi mitra
bisnis dari PPBT serta menjalin hubungan baik dengan para mitra bisnis.
Adanya visi dan misi yang dimiliki oleh PPBT diharapkan akan menjadikan PPBT semakin berkembang sesuai dengan tujuan dari perusahaan yaitu dapat
menjadi penguasa pasar di wilayah Jabotabek Jakarta,Bogor,Tanggerang dan Bekasi dengan pelayanan terbaik dalam pemenuhan kebutuhan telur pelanggan.
5.4 Skala Usaha Peternakan Puyuh Bintang Tiga
Skala usaha Peternakan Puyuh Bintang Tiga PPBT jika di tinjau berdasarkan jumlah populasi ternak yang dikelola yang mencapai 20.000 ekor
maka menurut Abidin 2002 PPBT digolongkan menjadi peternakan dengan skala usaha besar.
Selain itu, penggolongan PPBT ke dalam peternakan dengan skala usaha besar juga ditinjau dari aktivitas usaha yang dilakukan oleh PPBT. Listiyowati
dan Roospitasari 2007 mengatakan pengusaha ternak puyuh dalam skala usaha besar biasanya melakukan hampir seluruh kegiatan pemeliharaan mulai dari
penetasan, pemeliharaan puyuh anakan DOQ, pemeliharaan puyuh pembibit, dan petelur atau pedaging. Aktivitas usaha yang dilakukan oleh PPBT mulai dari
penetasan, pemeliharaan puyuh anakan DOQ, pemeliharaan puyuh pembibit dan pemeliharaan puyuh petelur. Bahkan, PPBT telah melakukan aktivitas penjualan
puyuh anakan DOQ kepada peternak yang akan menjadi mitra dari PPBT. Selain telah melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan usaha puyuh, PPBT juga telah
melakukan usaha pembuatan pakan untuk menunjang kegiatan opersionalnya. Berdasarkan pertimbangan tersebu, maka PPBT termasuk kedalam peternakan
dengan skala usaha besar.
5.5 Aspek Organisasi dan Manajemen Perusahaan