penetapan tujuan dan strategi. Tujuan dan strategi ditetapkan dengan maksud memanfaatkan kekuatan internal dan mengatasi kelemahan. David 2006 analisis
lingkungan internal menekankan pada identifikasi dan evaluasi kekuatan dan kelemahan perusahaan pada area fungsional bisnis, termasuk manajemen,
pemasaran, keuangan atau akuntansi, produksi atau operasi , penelitian dan pengembangan, serta sistem informasi manajemen.
a. Faktor Manajemen Sumberdaya Manusia
Fungsi manajemen terdiri atas lima aktivitas dasar yaitu : 1.
Perencanaan terdiri atas semua aktivitas yang terkait dengan persiapan masa depan. Pekerjaan spesifik menyangkut peramalan, penetapan sasaran,
formulasi strategi, pengembangan kebijakan, dan penetapan tujuan. 2.
Pengorganisasian mencakup semua aktivitas manajerial yang menghasilkan struktur pekerjaan dan hubungan otoritas. Area yang spesifik mencakup desain
organisasi, spesialisasi pekerjaan, rentang pengendalian, kesatuan komando, koordinasi, desain pekerjaan, dan analisis pekerjaan.
3. Pemberian Motivasi motivating didefinisikan sebagai proses mempengaruhi
orang untuk mencapai tujuan tertentu. Motivasi menjelaskan mengapa beberapa orang bekerja keras dan yang lainnya tidak. Tujuan, strategi dan
kebijakan memiliki kemungkinan yang kecil untuk berhasil jika karyawan dan manager tidak termotivasi untuk mengimplementasikan strategi setelah
strategi diformulasikan. 4.
Pengelolaan Staf Staffing juga disebut manajemen personel atau manajemen sumberdaya manusia Human Resource Management, mencakup
aktivitas seperti
perekrutan, wawancara,
pengujian, penyeleksian,
pengorientasian, pelatihan,
pengembangan, pemberian
perhatian, pengevaluasian, pengkompensasian, pendisiplinan, promosi, pemindahan,
pendemosian, dan pemecatan karyawan, serta juga pengelolaan hubungan dengan serikat pekerja.
5. Pengendalian mencakup semua aktivitas yang dijalankan untuk memastikan
operasi aktual sesuai dengan operasi yang direncanakan. Pengendalian terdiri dari empat tahap dasar yaitu : menetapkan standar kinerja, mengukur kinerja
individu dan organisasi, membandingkan kinerja aktual dengan standar kinerja yang direncanakan, dan melakukan tindakan korektif.
b. Pemasaran
Pemasaran dapat digambarkan sebagai proses mendefinisikan, mengantisipasi, menciptakan serta memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan atas barang dan
jasa David, 2006. Ada tujuh fungsi dasar pemasaran yaitu : 1.
Analisis pelanggan Customer analysis yaitu investigasi dan evaluasi kebutuhan, aspirasi, dan keinginan konsumen yang melibatkan administrasi
survei pelanggan, analisis informasi konsumen, evaluasi strategi positioning pasar, mengembangkan profil pelanggan, dan menentukan strategi segmentasi
pasar yang optimal. Informasi yang dihasilkan oleh analisis pelanggan dapat menjadi penting dalam pengembangan pernyataan misi yang efektif.
2. Penjualan ProdukJasa. Implementasi strategi yang berhasil biasanya
bergantung pada kemampuan organisasi untuk menjual beberapa produk atau jasa. Penjualan Selling mencakup banyak aktivitas pemasaran seperti iklan,
promosi penjualan, publisitas, penjualan pribadi, manajemen tenaga penjualan, hubungan dengan pelanggan, dan hubungan dengan dealer. Aktivitas ini
penting khususnya ketika perusahaan menjalankan strategi penetrasi pasar. 3.
Perencanaan produk dan Jasa mencakup aktivitas seperti uji pemasaran, positioning produk dan merek, merencanakan garansi, pengemasan,
menentukan pilihan produk, fitur produk, model produk,dan kualitas produk, menghapuskan produk lama, dan menyediakan layanan konsumen.
4. Penetapan Harga dipengaruhi oleh keputusan lima pemangku kepentingan
yaitu : konsumen, pemerintah, pemasok, distributor dan pesaing. 5.
Distribusi mencakup pergudangan, saluran distribusi, cakupan distribusi, lokasi toko peritel, teritori penjualan, tingkat dan lokasi persediaan, alat
transportasi, penjual partai besar, dan peritel. Distribusi menjadi penting terutama
ketika perusahaan
berusaha untuk
mengimplementasikan pengembangan pasar atau strategi integrasi ke depan.
6. Riset Pemasaran Marketing Research adalah pengumpulan, pencatatan, dan
analisis data secara sistematis tentang masalah yang berkaitan dengan pemasaran barang dan jasa. Riset pemasaran dapat mengungkap kekuatan dan
kelemahan penting, dan peneliti pemasaran menggunakan berbagai skala, instrumen, prosedur, konsep, dan teknik untuk mengumpulkan informasi.
Organisasi dengan kemampuan riset pemasaran yang baik memiliki kekuatan yang nyata dalam menjalankan strategi generik.
7. Analisis Peluang yang melibatkan evaluasi terhadap biaya, manfaat, dan risiko
yang berhubungan dengan keputusan pemasaran.
c. Keuangan dan Akuntansi