56
6.2.2 Analisis Laba Rugi
Analisis laba-rugi
digunakan untuk
mengetahui perkembangan
profitabilitas usaha dari tahun ke tahun selama pabrik kelapa sawit beroperasi secara komersial. Selain itu, digunakan sebagai instrument untuk menghitung
besar kecilnya pajak penghasilan badan usaha yang dibayarkan kepada pemerintah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. hasil rekapitulasi laba-rugi dan
pajak yang dihasilkan selama 25 tahun berturut-turut dilihat pada Tabel 13. Sedangkan rincian lengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 11 untuk skenario I
dan Lampiran 12 untuk skenario 2.
Tabel 13
. Rekapitulasi Laba- Rugi pabrik Kelapa Sawit Untuk Skenario 1 Rp.000
Tahun Penerimaan Sebelum
Pajak Pembayaran Pajak 25
Rp Penerimaan Setelah
Pajak Rp -8.911.370
-2.227.843 -6.683.528
1 -36.746.638
-9.186.659 -27.559.978
2 -64.584.463
-16.146.116 -48.438.347
3 -44.402.173
-11.100.543 -33.301.630
4 94.301.903
23.575.476 70.726.427
5 250.996.308
62.749.077 188.247.231
6 200.675.335
50.168.834 150.506.501
7 439.996.646
109.999.162 329.997.485
8 484.632.028
121.158.007 363.474.021
9 484.524.013
121.131.003 363.393.010
10 491.819.196
122.954.799 368.864.397
11 485.121.104
121.280.276 363.840.828
12 485.003.074
121.250.768 363.752.305
13 484.881.503
121.220.376 363.661.127
14 447.598.816
111.899.704 335.699.112
15 428.891.106
107.222.777 321.668.330
16 419.468.895
104.867.224 314.601.671
17 410.042.699
102.510.675 307.532.024
18 391.323.030
97.830.758 293.492.273
19 401.993.618
100.498.405 301.495.214
20 382.795.117
95.698.779 287.096.337
21 363.592.130
90.898.032 272.694.097
22 344.384.523
86.096.131 258.288.392
23 325.172.157
81.293.039 243.879.118
24 305.954.890
76.488.722 229.466.167
25 281.336.455
70.334.114 211.002.341
total 8.249.859.900
2.062.464.975 6.187.394.925
57
Rekapitulasi laba rugi pada scenario 1 melihat dan mengurangi laba kotor
dengan beban pajak setiap tahun selama umur bisnis total penerimaan setelah pajak pada scenario 1 adalah sebesar Rp 6.187.394.925 Sedangkan proyeksi untuk
Laba rugi skenario 2 dapat dilihat pada Tabel 14
Tabel 14
. Rekapitulasi Proyeksi Laba-Rugi Pabrik Kelapa Sawit Untuk Skenario 2 Dalam Rp 000,.
tahun Penerimaan
Pajak 25 Rp Penerimaan Setelah Pajak Rp
1 132.017.565
33.004.391 99.013.174
2 6.354.649
1.588.662 4.765.987
3 -117.199.622
-29.299.905 -87.899.716
4 -50.746.724
-12.686.681 -38.060.043
5 58.378.261
14.594.565 43.783.696
6 180.343.346
45.085.836 135.257.509
7 339.263.659
84.815.915 254.447.744
8 454.966.394
113.741.599 341.224.796
9 534.084.565
133.521.141 400.563.424
10 588.811.548
147.202.887 441.608.661
11 588.811.548
147.202.887 441.608.661
12 619.147.218
154.786.804 464.360.413
13 631.188.195
157.797.049 473.391.146
14 631.031.097
157.757.774 473.273.323
15 630.869.286
157.717.321 473.151.964
16 618.509.121
154.627.280 463.881.840
17 575.483.390
143.870.847 431.612.542
18 553.840.710
138.460.177 415.380.532
19 535.362.877
133.840.719 401.522.157
20 522.976.166
130.744.041 392.232.124
21 507.657.218
126.914.305 380.742.914
22 489.161.991
122.290.498 366.871.493
23 470.660.614
117.665.154 352.995.461
24 436.200.704
109.050.176 327.150.528
25 410.776.819
102.694.205 308.082.614
total 10.347.950.594
2.586.987.648 7.760.962.945
Berdasarkan tabel 14 di atas didapat nilai pendapatan kotor dikurangi dengan beban pajak hasilnya lebih besar dibandingkan dengan laba- rugi pada
skenario I yaitu Rp. 7.760.962.945 hal ini menunjukkan bahwa skenario 2 lebih cepat menghasilkan laba dibandingkan dengan menggunakan skenario 1.
58
6.2.3 Kriteria Kelayakan Investasi