informasi, jumlah LCD proyektor ini akan ditambah pada angkatan selanjutnya jika dana telah terkumpul sehingga setiap kelas dapat menikmati
fasilitas ini kapan saja.
D. Deskripsi Langkah-Langkah Pelaksanaan Penelitian
1. TAHAP 1 : Penelaahan Status
Tahap ini merupakan tahap identifikasi siapa saja siswa yang mengalami kesulitan belajar matematika. Penelaahan status ini tidak
dilakukan dengan tes penelaahan status seperti yang dilakukan pada umumnya untuk mengidentifikasi siapa saja siswa yang mengalami
kesulitan belajar. Penelaahan status ini dilakukan melalui wawancara dengan guru mapel matematika subjek. Peneliti hanya mengambil satu
orang subjek sehingga peneliti melakukan wawancara penelaahan status guna mengetahui dan mendapat informasi mengenai siswa yang
memungkinkan untuk dijadikan subjek penelitian pada penelitian ini. Setelah wawancara penelaahan status dilaksanakan peneliti mendapatkan
informasi dari guru mapel matematika mengenai siswa yang tepat untuk menjadi subjek penelitian. Siswa tersebut adalah seorang siswa
perempuan yang menurut guru mapel matematika tersebut adalah siswa yang tepat untuk menjadi subjek penelitian karena menurut guru mapel
matematika siswa tersebut mengalami kesulitan belajar matematika, sehingga peneliti mengambil siswa tersebut untuk menjadi subjek
penelitian.
2. TAHAP 2 : Perkiraan Letak Kesulitan dan Penyebab dari Kesulitan
Tersebut
Tahap kedua adalah perkiraan letak kesulitan belajar dan penyebab siswa mengalami kesulitan belajar. Subjek dipilih karena subjek
mengalami kesulitan belajar di bidang matematika sesuai dengan hasil wawancara penelaahan status. Peneliti melakukan beberapa wawancara
dengan pihak-pihak yang terkait untuk mengetahui perkiraan letak kesulitan tersebut dan penyebab subjek mengalami kesulitan belajar
matematika yang akan di bahas lebih lanjut pada subbab berikutnya yaitu penyajian data penelitian.
3. TAHAP 3 : Pemecahan Kesulitan dan Penilaiannya
Tahap pemecahan kesulitan dan penilaiannya ini merupakan tahap terakhir dalam proses diagnosis dan remediasi kesulitan belajar
matematika siswa pada penelitian ini sesuai dengan “Langkah-langkah dalam Proses D
iagnosis dan Remediasi Kesulitan Belajar” yang telah dijelaskan pada Bab II. Pada penelitian ini, peneliti melakukan beberapa
cara untuk pemecahan kesulitan belajar subjek dan penilaiannya yaitu dengan mendiagnosis kesulitan belajar matematika yang dialami subjek
dan melakukan pembelajaran remedial dan tes remedial sebagai langkah untuk membantu mengatasi kesulitan belajar matematika yang dialami
subjek yang akan dibahas lebih lanjut pada subbab-subbab berikutnya.
E. Hasil Ujicoba Instrumen Berupa Uji Coba Tes Diagnostik