Sekolah Menengah ( Secondary School)
1.2 Sekolah Menengah ( Secondary School)
Jenjang pendidikan ini diperuntukkan bagi siswa yang berusia 12 – 18 tahun atau setelah mereka menyelesaikan pendidikan di Sekolah Dasar. Sejak tahun 2008, pendidikan Sekolah Menengah diwajibkan hingga usia 18 tahun.
MBO (Middelbaar Beroepsonderwijs atau Sekolah Menengah Kejuruan) diikuti lulusan VMBO (Voorbereidend Middelbaar Beroeps Onderwijs) dan dapat diselesaikan dalam waktu 1 – 4 tahun. Setelah lulus dari MBO, para siswa dapat melanjutkan ke HBO atau langsung bekerja. Kini, sekolah ini disebut Regionaal Opleidingencentrum (ROC atau Pusat Pendidikan Regional).
Belanda
Terdapat beberapa pilihan jalur untuk melanjutkan ke Sekolah Menengah, tergantung dari hasil tes CITO yang diambil oleh siswa di akhir Sekolah Dasar serta minat dan arahan dari orang tua siswa. Adapun penjelasan dari masing-masing pilihan arah pendidikan tersebut adalah sebagai berikut:
• VMBO Pendidikan yang memiliki durasi 4 tahun ini merupakan pre-
vocational secondary education, terdiri dari pendidikan umum, berfokus pada pendidikan kejuruan (misalnya, bidang teknik dan teknologi, ekonomika, pertanian) dengan pendidikan teoritik dalam bidang bahasa, matematika, sejarah, seni dan ilmu pengetahuan. Komponen teoritik dimaksudkan untuk menyiapkan siswa untuk melanjutkan ke MBO atau HAVO. Terdapat sekitar 60% siswa terdatar sebagai siswa VMBO.
• VWO (Voorbereidend Wetenschappelijk Onderwijs) VWO merupakan pendidikan pra-universitas dengan tingkatan
yang paling tinggi, yang harus ditempuh dalam waktu 6 tahun dan bertujuan menyiapkan siswa untuk menempuh pendidikan akademik di jenjang universitas (WO). Namun, sejumlah siswa juga melanjutkan menempuh pendidikan HBO. Setelah menyelesaikan pendidikan VWO, siswa memiliki akses langsung untuk melanjutkan ke pendidikan tinggi (Higher Education). Ujian VWO merupakan ujian matrikulasi. Di dalam sistem pendidikan VWO ini dikenal dua jenis, yaitu Gymnasium, yang mensyaratkan beberapa mata pelajaran tambahan di dalam kurikulum wajibnya dan Atheneum yang merupakan program VWO regular.
• HAVO (Hoger Algemeen Voortgezet Onderwijs) HAVO merupakan jalur pendidikan yang harus ditempuh
dalam waktu 5 tahun. Lulusan dari HAVO memiliki akses untuk melanjutkan ke jenjang HBO atau pendidikan tinggi. Selepas menyelesaikan HAVO, siswa-siswa tertentu juga dapat memilih untuk melanjutkan ke VWO atau MBO. Tiga tahun pertama di HAVO merupakan program untuk menanamkan dasar-dasar, dimana semua siswa menempuh mata
162 Belanda 162 Belanda
a. Science and Technology (Ilmu Teknologi/Fisika)
b. Science and Health (Ilmu Kesehatan)
c. Economic and Society (Sosial Ekonomi)
d. Culture and Society (Sosial Budaya). Apabila terdapat keraguan pada pilihan jalur ke pendidikan Sekolah
Menengah, tidak sesuai dengan minat siswa atau orang tua siswa merasa bahwa anaknya memiliki kemampuan untuk menempuh pendidikan pada tingkatan yang lebih tinggi dari yang direkomendasikan oleh hasil tes CITO, maka ditempuh tahap adaptasi selama satu tahun, baik untuk VMBO-HAVO, maupun HAVO-VWO. Di tahun berikutnya, siswa dapat melanjutkan pendidikan dengan kurikulum normal. Khusus HAVO-VWO, seringkali diperlukan tambahan satu tahun untuk orientasi, terutama apabila masih belum dapat ditentukan kemana arah pendidikan selanjutnya.
Siswa yang kurang berminat dan tidak berhasil di HAVO atau VWO dapat diturunkan ke VMBO, dengan tingkat kurikulum yang lebih rendah. Mereka yang mengikuti pendidikan universitas tapi belum menempuh sekolah lanjutan dapat mengikuti VAVO (Voorgezet Algemeen Volwassenen Onderwijs atau Sekolah Lanjutan Atas Umum untuk Orang Dewasa).
Belanda
Mengingat bahwa sistem pendidikan di Belanda tidak mengenal sekolah menengah pertama (junior high schools), tahun pertama untuk semua tingkatan di sekolah menengah disebut sebagai brugklas atau sebagai bridging program, yang menghubungkan antara Pendidikan Dasar dengan Pendidikan Menengah. Pada brugklas ini, siswa akan belajar secara bertahap untuk mengatasi adanya perbedaan karakteristik pendidikan pada jenjang yang berbeda, termasuk adanya tuntutan untuk memiliki tanggung-jawab yang lebih tinggi.
Dalam kondisi-kondisi khusus, dimungkinkan bagi siswa yang telah menyelesaikan (memiliki ijazah) VMBO untuk menempuh dua tahun terakhir HAVO dan mengikuti ujian HAVO. Demikian pula untuk siswa yang sudah menyelesaikan (memiliki ijazah) HAVO dapat menempuh dua tahun terakhir VWO dan mengikuti ujian VWO. Hal ini ditujukan agar siswa memiliki akses untuk mengikuti tingkatan pendidikan yang lebih tinggi, dengan mempertimbangkan perlunya menghindari kemungkinan akan munculnya dampak negatif akibat belum matangnya kejiwaan siswa atau belum mampunya siswa mengenal dirinya sendiri. Sebagai contoh, bilamana terdapat siswa yang sangat cerdas yang pada awalnya memilih untuk menempuh VMBO karena tidak memiliki motivasi yang cukup, lalu di kemudian hari ternyata menunjukkan bahwa siswa tersebut memiliki potensi untuk menempuh tingkatan yang lebih tinggi, maka siswa tersebut dapat dipindahkan ke HAVO.
Sebagian besar sekolah mensyaratkan rata-rata nilai tertentu untuk meyakinkan bahwa seorang siswa akan mampu menjalankan pembelajaran dengan beban yang lebih berat di tingkatan yang lebih tinggi. Sebaliknya, seorang siswa dapat pula pindah ke tingkatan pendidikan yang lebih rendah pada saat siswa tersebut mengalami kesulitan sehingga berakibat pada kurang memuaskannya nilai-nilai mata pelajaran yang didapatkan. Contohnya, dapat dilakukan penurunan siswa dari VWO ke HAVO, atau dari HAVO ke VMBO. Untuk mendukung keberhasilan program pendidikan, Pemerintah Belanda juga memberikan tunjangan pendidikan kepada murid-murid (sekolah khusus, umum, dan kejuruan). Demikian pula untuk mahasiswa perguruan tinggi.
164 Belanda