Ecole Elementaire (SD)

2.2 Ecole Elementaire (SD)

Seperti pada ecole maternelle, jumlah jam pelajaran per minggu untuk ecole elementaire adalah 24 jam. Tetapi bagi beberapa siswa yang

634 Perancis 634 Perancis

Proses pembelajaran di ecole elementaire dibagi atas 2 siklus. Siklus pertama disebut siklus pembelajaran dasar, sedangkan siklus kedua disebut siklus pendalaman. Siklus pembelajaran dasar meliputi CP (kelas

1) dan CE1 (kelas 2), sedangkan siklus pendalaman meliputi CE2 (kelas 3), CM1 (kelas 4) dan CM2 (kelas 5).

1. Siklus pembelajaran dasar: kelas CP dan CE1 Siklus pembelajaran dasar sudah dimulai sejak dari TK besar (grande section) di ecole maternelle, lalu dilanjutkan di dua tahun pertama sekolah dasar: CP dan CE1. Jumlah total jam belajar per tahun untuk kelas CP dan CE1 masing- masing 864 jam, dengan jam tambahan 24 jam per tahun. Uraian penggunaan jam pelajaran per tahun untuk tiap mata pelajaran adalah sebagai berikut:

• Bahasa Prancis: - Jumlah jam per tahun: 360 jam - Jumlah jam per minggu: 10 jam

• Matematika - Jumlah jam per tahun: 180 jam - Jumlah jam per minggu: 5 jam

• Pendidikan Jasmani dan Olahraga Jumlah jam per tahun: 108 jam

• Bahasa asing Jumlah jam per tahun: 54 jam

• Praktek Artistik dan Sejarah Seni Jumlah jam per tahun: 81 jam

• Pengenalan alam sekitar Jumlah jam per tahun: 81 jam Kurikulum yang diaplikasikan pada siklus pembelajaran dasar, termasuk yang diberikan di kelas besar ecole maternelle, merupakan penjabaran dari kompetensi yang akan dicapai pada Le socle commune. Pada kelas CP dan CE1, objektif utama adalah:

• pelajaran membaca, • menulis dan bahasa Perancis, dan

Perancis

• pengetahuan dan pemahaman tentang angka, • penulisan angka-angka dan bilangan, termasuk notasi desimal,

dan • berhitung untuk jumlah-jumlah yang kecil. Uraian kurikulum untuk tiap mata pelajaran adalah: • Bahasa Perancis Pada akhir TK besar, para murid telah memiliki kosakata

yang banyak. Mereka mampu menjelaskan, mendengarkan dan mengambil peran dalam berbicara. Ini termasuk ketika cerita dibacakan oleh orang dewasa. Mereka juga sudah dapat membedakan bunyi-bunyi dalam bahasa dan simbol-simbol grais sebagai dasar untuk untuk menulis. Di kelas satu (CP), pelajaran membaca dilakukan dengan pengenalan simbol-simbol pembentuk sebuah kata dan identiikasi kata itu sendiri. Setelah mereka mengenal kata dan simbol-simbol pendukungnya (abjad), baru secara bertahap mereka diajarkan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk memahami suatu teks. Belajar membaca dan menulis (apakah kata-kata, frasa atau teks), yang dilakukan secara bersama-sama, selama berada di siklus pembelajaran dasar. Pelajaran tersebut dilakukan dengan praktek bahasa lisan dan penguasaan kosakata. Pada bagian akhir, mereka dikenalkan dengan tata bahasa dan ejaan.

• Matematika Pembelajaran matematika di kelas CP dan CE1 diprioritaskan

pada pengenalan angka-angka serta perhitungan sederhana. Melalui pengerjaan soal-soal berhitung, secara bertahap diharapkan mampu membangkitkan pemahaman tentang tanda dan operasi. Pada saat yang sama, mental aritmatika dibangun melalui latihan berhitung yang teratur.

• Pendidikan Olahraga dan Jasmani Pendidikan olah raga dan jasmani ditujukan untuk

mengembangkan kemampuan yang dibutuhkan pada pengaturan gerakan motorik. Para siswa diarahkan untuk

636 Perancis 636 Perancis

• Bahasa asing Para siswa diajarkan sejak dini bahwa adanya bahasa yang

berbeda dalam lingkungan mereka, yang disebut bahasa asing. Di kelas satu, pengenalan bahasa asing dilakukan secara lisan. Di kelas kedua, baru diajarkan bahasa lisan dan tertulis. Objektif utama dalam mempelajari bahasa asing adalah penekanan pada pemahaman dan ekspresi lisan.

• Pengenalan alam sekitar Di kelas CP dan CE1, siswa diajarkan mengenal konsep nilai

dalam ruang dan waktu, serta pengetahuan tentang dunia. Mereka diajarkan kosakata tertentu yang sesuai dengan objek yang dipelajari. Melalui observasi dan manipulasi diharapkan para siswa akan dapat memperluas cakrawala di luar dirinya. Mereka mulai dilatih untuk menggunakan komputer dengan pengetahuan dan praktek awal penggunaan komputer sebagai bagian dari proses melengkapi kompetensi untuk mendapatkan B2i.

• Praktek Artistik dan Sejarah Seni Praktek-praktek artistik dan referensi-referensi budaya yang

berhubungan dengan sejarah seni akan mengembangkan kepekaan artistik dan kemampuan ekspresi dari para siswa. Kegiatan ini terkait dengan penggunaan kosakata tertentu yang memungkinkan mereka untuk mengekspresikan perasaan, emosi, pilihan dan selera. Pengenalan awal terhadap karya- karya seni akan membawa siswa untuk mampu mengamati, mendengarkan, menjelaskan dan membandingkan karya-karya tersebut. Pembelajaran sejarah seni di Perancis merupakan suatu proses

Perancis

• Pendidikan Kewarganegaraan dan Moral Pada pendidikan kewarganegaraan dan moral ini, siswa belajar

aturan kesopanan dan perilaku sosial. Mereka secara bertahap diajarkan untuk bertanggung jawab dan menjadi lebih mandiri.

2. Siklus pendalaman: kelas CE2, CM1 dan CM2 Siklus pendalaman atau yang dikenal juga sebagai siklus ketiga pada pendidikan dasar meliputi proses pembelajaran pada jenjang/kelas CE2 (kelas 3), CM1 (kelas 4) dan CM2 (kelas 5). Jumlah total jam belajar per tahun untuk kelas CE2, CM1 dan CM2 masing-masing 864 jam, dengan jam tambahan 24 jam per tahun. Uraian jam pelajaran per tahun untuk tiap mata pelajaran adalah sebagai berikut:

• Bahasa Perancis - Jumlah jam per tahun: 288 jam

- Jumlah jam per minggu: 8 jam • Matematika - Jumlah jam per tahun: 180 jam

- Jumlah jam per minggu: 5 jam • Pendidikan Jasmani dan Olahraga Jumlah jam per tahun: 108 jam • Bahasa asing Jumlah jam per tahun: 54 jam • Praktek sains dan teknologi Jumlah jam per tahun: 78 jam • Budaya humanis

• Praktek Artistik dan Sejarah Seni - Jumlah jam per tahun: 78 jam

- Jumlah jam pengajaran Sejarah Seni per tahun adalah 20 jam untuk semua bidang studi.

638 Perancis

• Pendidikan Kewarganegaraan dan Moral, Sejarah dan Geograi Jumlah jam per tahun: 78 jam

Kurikulum pada siklus pendalaman ini merupakan perluasan dari kurikulum pada siklus sebelumnya. Sebagai kelanjutan dari pendidikan di awal sekolah dasar, objektif utama pada proses pembelajaran di siklus pendalaman di kelas CE2 dan CM adalah:

• menguasai Bahasa Perancis, dan • menguasai unsur-unsur utama matematika.

Para siswa dipersiapkan untuk melanjutkan ke collège, dengan pengajaran pada disiplin ilmu yang berbeda. Uraian kurikulum untuk siklus pendalaman ini adalah:

• Bahasa Perancis Pengajaran memberikan akses ke semua siswa untuk

menguasai Bahasa Perancis sehingga siswa dapat membuat sebuah ekspresi yang tepat dan jelas secara lisan dan tertulis, terutama untuk pelajaran Bahasa Perancis. Kemampuan Bahasa Perancis tersebut ini juga berlaku untuk semua disiplin ilmu: Ilmu Pengetahuan, Matematika, Sejarah, Geograi, Pendidikan Jasmani dan Seni. Kemajuan dalam menguasai Bahasa Perancis dilakukan melalui program membaca dan menulis, kosakata, tata bahasa, dan ejaan. Untuk mendukung kemandirian siswa dalam membaca dan menulis diberikan tambahan sebuah program sastra.

• Matematika Pengajaran matematika diarahkan untuk mengembangkan

kemampuan melakukan penelitian dan penalaran, imajinasi dan kemampuan abstraksi, ketelitian dan presisi. Dari CE2 ke CM2 siswa memperkaya pengetahuan mereka tentang matematika, mendapatkan metode-metode baru, dan terus belajar untuk memecahkan masalah. Hal-hal tersebut memperkuat keterampilan mental matematikanya. Mereka juga diajarkan otomatisasi. Dalam matematika, ketepatan mekanisme/tahapan akan selalu dikaitkan dengan pemahaman yang mereka capai.

Perancis

• Pendidikan Jasmani dan Olahraga Pendidikan Jasmani dan Olahraga diarahkan untuk

pengembangan keterampilan motorik dan praktek-praktek kegiatan isik, olahraga dan seni. Pendidikan tersebut memberikan kontribusi untuk pendidikan kesehatan dengan memungkinkan siswa untuk belajar lebih baik tentang tubuh mereka. Pendidikan tersebut juga mengembangkan pendidikan keamanan dengan mengambil risiko yang terkendali. Pendidikan olahraga dan jasmani juga mengajarkan tanggung jawab dan otonomi, membuat akses ke siswa untuk memahami nilai-nilai moral dan sosial (menghormati aturan, menghormati diri dan orang lain).

• Bahasa asing Mulai dari CE2, yang menjadi prioritas pada pembelajaran

bahasa asing adalah aktiitas-aktiitas oral. Kosakata semakin diperkaya, dan komponen audio dari bahasa tetap menjadi perhatian. Dalam tata bahasa, tujuan pembelajaran ditetapkan pada penggunaan bentuk-bentuk dasar. Adanya tambahan pengetahuan tentang gaya hidup negara pemilik bahasa akan membantu untuk memahami alasan apa yang membuat orang- orang tersebut mengambil suatu tindakan. Pada akhir CM2, siswa harus memperoleh keterampilan komunikasi dasar yang dideinisikan dengan tingkat A1 pada Kerangka Umum Acuan Eropa untuk Bahasa. Kerangka umum ini dapat dilihat pada situs Eduscol.

• Praktek Sains dan Teknologi Praktek Sains dan Teknologi memiliki tujuan sebagai berikut:

- memahami dan menggambarkan dunia nyata, baik alam maupun yang dibangun oleh manusia dan bagaimana bertindak atau berperilaku di atasnya

- mengontrol perubahan-perubahan yang disebabkan oleh aktivitas manusia Tujuan tersebut dicapai melalui kegiatan-kegiatan observasi, pertanyaan, eksperimen dan penalaran. Itulah sebabnya pengetahuan dan keterampilan diperlukan untuk melakukan

640 Perancis 640 Perancis

• Budaya humanis Budaya humanis diberikan agar siswa mulai memahami

kesatuan dan kompleksitas dunia, sejarah dan geograi yang memberikan dasar-dasar sendi, ruang dan waktu. Sejarah dan geograi membantu siswa mengembangkan rasa keingintahuan, rasa observasi dan berpikir kritis. Tugas-tugas yang dikerjakan oleh para siswa diwujudkan dengan berbagai tulisan. Misalnya bagaimana membuat ringkasan dan jadwal, serta peta dan sketsa. Praktek artistik individu atau kolektif ditujukan untuk mengembangkan rasa estetika. Kedua praktek tersebut dapat mengembangkan ekspresi, menciptakan kebijaksanaan, meningkatkan kemampuan komunikasi dan akuisisi dari cara kerja dan teknik tiap-tiap siswa. Dalam konteks sejarah seni, praktek-praktek tersebut dikuatkan dengan mempelajari kejadian-kejadian sensitif dan rasional dari beberapa topik pilihan yang disusun secara kronologis

• Teknik Informasi dan Komunikasi sehari-hari Budaya numerik memerlukan penggunaan yang rasional

dari sarana informatika, multimedia dan internet. Di sekolah dasar, harus diajarkan sikap tanggung-jawab pada penggunaan peralatan interaktif tersebut. Siswa harus diajar untuk mengontrol fungsi-fungsi dasar dari sebuah komputer: - mengetahui fungsi-fungsi dan elemen-elemen yang

berbeda dari sebuah komputer - menggunakan mouse dan keyboard - menggunakan pengolah kata - menulis dokumen digital - mengirim dan menerima pesan - pencarian online - mengidentiikasi dan memilah informasi

• Pendidikan Kewarganegaraan dan Moral

Perancis

Aturan Ketatanegaraan dan Pendidikan Moral memungkinkan setiap siswa untuk lebih mengintegrasikan dirinya ke dalam komunitas kelas dan sekolah di saat sikap dan kebebasannya diberikan. Pendidikan ini mendorong para siswa untuk merenungkan masalah-masalah praktis yang timbul pada kehidupan sekolah dan mengenali lebih eksplisit dasar-dasar moralitas/karakter.

Untuk memantau perkembangan kompetensi siswa sekolah dasar, pemerintah telah membuat tabel yang rinci tentang materi apa saja yang akan diberikan untuk tiap kelas/jenjang, dan bagaimana melakukan evaluasinya. Dari tabel tersebut, para guru menyusun rencana pembelajaran secara mendiri untuk dilaksanakan di kelasnya. Para siswa yang telah menyelesaikan CM2 dapat langsung

meneruskan pendidikan ke collège.