Penilaian Karakteristik Individu Analysis Of Problems And Management Strategies Of Old Wells In The Cepu Block (A Case Study Of Petroleum In The Mining Village Of Wonocolo, Bojonegoro)

79 Tabel 26 Penilaian karakteristik individu .............................lanjutan No. Karakteristik Individu Sertifikasi Non Sertifikasi Keterangan Skor Skor Rata- rata Skor Rata- rata 4 Pendapatan 105 1,84 ≈2 121 2,09 ≈2 1 : pendapatan rendah 2 : pendapatan sedang 3 : pendapatan tinggi 5 Tingkat kesehatan 164 2,88 ≈3 163 2,81 ≈3 1 : kesehatan rendah 2 : kesehatan sedang 3 : kesehatan tinggi 6 Luas lahan 134 2,35 ≈2 139 2,40 ≈2 1 : lahan sempit 2 : lahan sedang 3 : lahan luas 7 Lama tinggal 167 2,93 ≈3 171 2,95 ≈3 1: lama tinggal rendah 2: lama tinggal sedang 3: lama tinggal tinggi 8 Status sosial 103 1,81 ≈2 113 1,95 ≈2 1: status sosial rendah 2: status sosial sedang 3: status sosial tinggi Jumlah 978 17,16 1.016 17,52 Persamaan selang nilai untuk karakteristik individu: Berdasarkan persamaan selang untuk petani yang tersertifikasi maupun yang belum tersertifikasi dengan X maksimum 24 dan X minimum 8 dengan jumlah kelas 3 rendah, sedang dan tinggi didapatkan lebar kelas adalah 5,33. Maka skala penilaian karakteristik individu untuk petani yang tersertifikasi adalah sebagai berikut: 1. Karakteristik individu rendah bila jumlah skor 13,33 2. Karakteristik individu sedang bila jumlah skor 13,33 – 18.67 3. Karakteristik individu tinggi bila jumlah skor 18,67 Karakteristik individu petani baik di lahan hutan rakyat yang telah tersertifikasi maupun yang belum tersertifikasi berdasarkan penilainnya memiliki rata-rata skor sebesar 17,16 dan 17,52 berarti termasuk dalam kategori sedang. Sebaran tingkat karakteristik individu petani baik yang tersertifikasi dan yang belum tersertifikasi tersaji pada Tabel 27. 80 Tabel 27 Penilaian karakteristik individu petani yang tersertifikasi dan yang belum tersertifikasi berdasarkan kategori No Kategori Karakteristik Individu Selang Nilai Sertifikasi Non Sertifikasi Jumlah orang Persentase Jumlah orang Persentase 1 Rendah 13,33 1 1,75 0,00 2 Sedang 13,33 – 18,67 50 87,72 51 87,93 3 Tinggi 18,67 6 10,53 7 12,07 Jumlah 57 100,00 58 100,00 Tabel 27 menunjukkan bahwa karakteristik individu petani yang berada baik di lokasi yang telah mendapatkan sertifikasi maupun yang belum mendapatkan sertifikasi termasuk dalam kategori sedang. Penilaian karakteristik individu petani ini menjadi hal yang sangat dibutuhkan karena tingkat karakteristik individu akan mempengaruhi tingkat modal manusia. Menurut Fukuyama 2007 dan Coleman 1988, modal manusia dalam bentuk pendidikan dan keterampilan lebih dominan dalam menentukan keberhasilan pembangunan dibandingkan modal yang berwujud fisik seperti teknologi, tanah, bangunan, mesin-mesin dan sebagainya.

5.4 Unsur-unsur Pembentuk Modal Sosial

Unsur-unsur modal sosial yang diukur dalam komunitas petani di lokasi penelitian terdiri dari kepercayaan, norma sosial, jaringan sosial, tindakan proaktif dan kepedulian. Tingkatan unsur modal sosial terbagi menjadi 4 tingkatan mengacu pada modal sosial Uphoff 2000, yaitu: minimum, rendah, sedang, dan tinggi.

5.4.1 Kepercayaan

Fukuyama 2007 menyatakan bahwa kepercayaan adalah sikap saling mempercayai masyarakat sedangkan Grotaert et al 2004 menyatakan bahwa kepercayaaan merupakan unsur modal sosial yang sulit untuk diukur karena mempunyai arti yang sangat luas dan berbeda bagi setiap individu. Oleh karena itu diperlukan pengkajian terhadap kepercayaan yang mencakup kepercayaan terhadap individu, institusi, dan bisnis. Penilaian kepercayaan petani responden meliputi tingkat kepercayaan terhadap orang sekitar di dalam komunitas, orang 81 dengan etnis yang sama tetapi di luar komunitas, orang dengan etnis yang berbeda baik di dalam maupun di luar komunitas, aparat pemerintah, kepolisian, tokoh masyarakatadat, tokoh agama, pihak luar LSMswasta, instansi-instansi terkait dengan pengelolaan hutan rakyat dan perdagangan kayu rakyat serta tingkat kepercayaan masyarakat dalam hal pinjam-meminjam uangbarang. Tingkat kepercayaan petani responden tersaji pada Tabel 28. Tabel 28 Tingkat kepercayaan petani responden No Sub unsur kepercayaan Tingkat Sertifikasi Non Sertifikasi Jumlah orang Persentase Skor Jumlah orang Persentase Skor 1. Kepercayaan terhadap orang sekitar komunitas Tidak Percaya 0,00 0,00 Percaya 57 100,00 114 58 100,00 116 Jumlah 57 100,00 114 58 100,00 116 2. Kepercayaan terhadap orang dengan etnis yang sama Tidak Percaya 0,00 0,00 Kurang Percaya 4 7,02 8 8 13,79 16 Percaya 53 92,98 159 50 86,21 150 Jumlah 57 100,00 167 58 100,00 166 3. Kepercayaan terhadap orang dengan etnis yang berbeda Tidak Percaya 0,00 0,00 Kurang Percaya 14 24,56 28 17 29,31 34 Percaya 43 75,44 129 41 70,69 123 Jumlah 57 100,00 157 58 100,00 157 4. Kepercayaan terhadap aparat pemerintah Tidak Percaya 0,00 0,00 Kurang Percaya 2 3,51 4 7 12,07 14 Percaya 55 96,49 165 51 87,93 153 Jumlah 57 100,00 169 58 100,00 167 5. Kepercayaan terhadap aparat kepolisian Tidak Percaya 0,00 0,00 Kurang Percaya 0,00 1 1,72 2 Percaya 57 100.00 171 57 98,28 171 Jumlah 57 100,00 171 6. Kepercayaan terhadap tokoh masyarakatad at Tidak Percaya 0,00 0,00 Kurang Percaya 0,00 1 1,72 2 Percaya 57 100,00 171 57 98,28 171 Jumlah 57 100,00 171 58 100,00 173 7. Kepercayaan terhadap tokoh agama Tidak Percaya 0,00 0,00 Kurang Percaya 0,00 0,00 Percaya 57 100,00 171 58 100,00 174 Jumlah 57 100,00 171 58 100,00 174