Kerja sama Kooperasi Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial

37 Bab 3 | Interaksi Sosial antara palang merah sekutu dengan palang merah Jerman bergabung, meskipun negaranya sedang dilanda kemelut permusuhan, tetapi mereka tetap bekerja sama dalam menolong prajurit.

2. Akomodasi

Akomodasi adalah usaha manusia untuk meredakan ketegangan akibat konflik atau pertikaian dalam rangka mencapai kestabilan. Adapun tujuan dari akomodasi adalah: a Mengurangi pertentangan antara orang-perorangan atau kelompok akibat adanya perbedaan paham. b Mencegah meledaknya suatu pertentangan dalam sementara waktu yang memungkinkan kerjasama antara kelompok-kelompok sosial sebagai akibat faktor sosial, psikologis, dan budaya. c Mengusahakan peleburan antara kelompok sosial yang terpisah.

3. Asimilasi Asimilation

Asimilasi, artinya proses ketika masing-masing individu atau kelompok yang sebelumnya saling berbeda perhatian dan pandangan, sekarang memiliki perhatian dan pandangan yang sama. Faktor-faktor penyebab terjadinya asimilasi adalah: a Adanya kelompok-kelompok manusia yang berbeda budayanya. b Adanya pergaulan antara manusia yang memiliki perbedaan. c Adanya penyesuaian budaya antara dua kelompok yang berbeda.

4. Akulturasi

Akulturasi adalah keadaan dimana unsur-unsur kebudayaan asing lambat laun diterima dan diolah ke dalam budaya sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian budaya asal. Subjek-subjek yang ada atau pelaku yang menyebabkan terjadinya akulturasi disebut agents of aculturation, misalnya pedagang dari Gujarat yang menyebarkan agama Islam di Indonesia. Gambar 3.10 Contoh akulturasi melalui bangunan Sumber: image.g oogle.com 38 Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VII Gambar 3.11 Contoh kompetisi Sumber: image.g oogle.com

5. Kompetisi atau Persaingan

Kompetisi atau persaingan adalah suatu bentuk perjuangan sosial yang berlangsung secara damai. Kompetisi bisa berubah menjadi konflik bila salah satunya merasa frustasi dalam kompetisi tersebut, kemudian berupaya untuk menjatuhkan lawannya sekalipun dengan cara yang sangat kasar.

6. Konflik atau Pertentangan

Konflik atau pertentangan adalah kompetisi yang hebat sehingga menimbulkan pertentangan karena diiringi dengan rasa benci, emosi, dan marah. Masing-masing pihak yang bertikai berupaya untuk saling menyerang, melukai, merusak, dan memusnahkan lawannya. Contohnya, tawuran antarpelajar, perang antaretnis. Gambar 3.12 Contoh konflik tawuran pelajar Sumber: image.g oogle.com

D. Proses Interaksi Sosial

Proses interaksi sosial adalah hubungan timbal balik dimana terdapat tujuan yang saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya dalam kehidupan bersama. Kehidupan bersama ini dapat terdiri dari beberapa segi, baik dari segi ideologi, politik, hukum, dan sebagainya. Pengaruh timbal balik antara gejala yang satu dengan yang lainnya pada dasarnya disebabkan karena hubungan manusia dengan manusia