51
Bab 4 | Usaha Manusia dalam Memenuhi Kebutuhan Hidup
Alat pemenuh kebutuhan yang berupa jasa diperlukan karena kemampuan manusia berbeda-beda sehingga apabila ada manusia
yang ingin memenuhi kebutuhan tertentu, sedangkan dia sendiri tidak mampu memenuhi sendiri, ia harus meminta bantuan kepada orang
lain yang mampu. Bantuan yang diberikan oleh orang lain dinamakan jasa. Beberapa jenis profesi yang tergolong pekerjaan jasa adalah tukang
jahit, tukang sol, sopir, dokter, dan lain-lain.
b. Macam-Macam Barang Menurut Perlengkapan
Dilihat dari segi kelangkaannya, barang pemenuh kebutuhan manusia dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu barang bebas atau
barang nonekonomi dan barang ekonomi. Barang bebas atau barang nonekonomi adalah barang yang dapat
diperoleh tanpa pengorbanan dan jumlahnya tidak terbatas, seperti: air, udara, dan sinar matahari. Dalam keadaan tertentu, barang bebas ini
keadaannya dapat berlimpah melebihi apa yang sebenarnya dibutuhkan sehingga untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan.
Barang ekonomi adalah barang yang jumlahnya terbatas sehingga untuk memperolehnya dibutuhkan pengorbanan tertentu. Suatu barang
ekonomi memenuhi kriteria sebagai berikut. a
digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup atau memiliki nilai pakai;
b dapat ditukarkan dengan barang-barang yang lain; dan c
jumlahnya terbatas dan selalu menimbulkan kekurangan, contohnya rumah, makanan, minuman, dan pakaian.
c. Macam-Macam Barang Menurut Hubungannya dengan Barang
Lain Ditinjau dari segi hubungan dengan barang-barang yang lain,
barang pemenuh kebutuhan manusia dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu barang pengganti atau barang substitusi dan barang
pelengkap atau barang komplementer.
Barang pengganti atau barang substitusi adalah barang kebutuhan manusia yang dalam pemakaiannya dapat saling mengganti. Contohnya,
bahan pangan beras dapat digantikan dengan jagung, sagu atau gandum.
Barang pelengkap adalah barang yang akan berguna jika digabungkan dengan barang yang lain. Barang tersebut baru akan
berfungsi jika telah digabung dengan barang yang lainnya. Contohnya, mobil bermesin diesel dapat berjalan jika diisi dengan bahan bakar
solar. Manusia diciptakan
dengan diberi hawa nafsu. Dalam mengelola
hawa nafsu tersebut, terkadang manusia
masih kalah sehingga mengikutinya. Apakah
memang perlu macam- macam barang yang
telah kamu pelajari yang sudah diklasifikasikan
untuk digunakan saat ini. Kajilah secara ilmiah
A
ktivitas Siswa
A
ktivitas Siswa
52
Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VII
D. Prinsip dan Motif Ekonomi
Kamu telah mengetahui kelangkaan atau keterbatasan. Pada subbab ini kamu akan mempelajari prinsip ekonomi dan motif ekonomi
sehingga kamu dapat mengidentifikasi tindakan ekonomi berdasarkan motif dan prinsip ekonomi dalam berbagai kegiatan sehari-hari.
1. Motif Ekonomi
Motif adalah dorongan untuk bertindak atau berbuat sesuatu. Demikian pula dorongan untuk memperoleh sesuatu dinamakan motif.
Jika dihubungkan dengan tujuan manusia dalam melakukan kegiatan ekonomi, kamu dapat membedakan motif ekonomi dalam keinginan
untuk memenuhi kebutuhan dirinya, meringankan beban manusia, dan memperoleh kegiatan manusia. Berikut ini adalah motif ekonomi.
1
Dorongan untuk memenuhi kebutuhan. Manusia dalam memenuhi kebutuhan, baik yang mendesak ataupun yang dapat
ditangguhkan.
2 Dorongan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Dorongan ini merupakan hal yang wajar bagi pengusaha
yang ingin mendapatkan keuntungan besar, selanjutnya dapat memperbesar usahanya.
3 Dorongan untuk mendapatkan penghargaan. Setelah orang
mencapai kemakmuran, ada orang yang ingin mendapatkan penghargaan dari masyarakat sekitarnya. Untuk memperoleh
hal tersebut ia tampil lebih dari orang lain dan senang membantu sesama dengan harapan untuk mendapatkan penghargaan.
4 Dorongan untuk ikut serta dalam bidang politik. Motif ini umumnya
dimiliki oleh para pengusaha yang telah memperoleh kekuasaan secara ekonomi. Ia merasa mempunyai pengaruh dalam lapangan
kehidupan manusia. Akibat pengaruh ini, ia kemudian memiliki keinginan untuk turut serta dalam bidang politik.
Dalam perkembangan selanjutnya, motif ekonomi dibagi menjadi dua macam, yaitu:
a Motif intrinsik, yaitu motif yang datang dari dalam dirinya sendiri,
misalnya orang membutuhkan makanan karena lapar. b
Motif ekstrinsik, yaitu motif yang datang dari luar. Misalnya, seseorang yang menginginkan makanan dan barang, tetapi karena
adanya pengaruh dari orang pihak lain, ia melakukan tindakan ekonomi.
Hal-hal yang termasuk tindakan ekonomi adalah menjual barang, membuat sesuatu barang, menjual jasa, dan membeli serta menjual
barangjasa. Mengapa seseorang melakukan motif ekonomi? Karena adanya keinginan dari seseorang untuk dapat memenuhi kebutuhan
hidupnya sehari-hari terhadap barangjasa dan untuk mendapatkan
Motif adalah dorongan untuk bertindak atau
berbuat sesuatu.
„ „
Menurutmu, apa yang dimaksud
dengan tindakan ekonomi? Kemukakan
pendapatmu
A
ktivitas Siswa
A
ktivitas Siswa
53
Bab 4 | Usaha Manusia dalam Memenuhi Kebutuhan Hidup
Realisasi dari prinsip ekonomi adalah
berusaha dengan modal yang sekecil-kecilnya
seminimal mungkin, tetapi memperoleh hasil
yang maksimal.
„
„
kepuasan kekuasaan secara ekonomi serta mendapatkan peng-hargaan dari orang lain.
2. Prinsip Ekonomi
Prinsip ekonomi, artinya suatu prinsip yang digunakan dalam melakukan tindakan ekonomi supaya hasilnya menguntungkan.
Realisasi dari prinsip ekonomi adalah berusaha dengan modal yang sekecil-kecilnya seminimal mungkin, tetapi memperoleh hasil yang
maksimal. Prinsip ekonomi merupakan landasan sikap yang mendasari seseorang untuk melakukan tindakan ekonomi.
Prinsip ekonomi dibagi menjadi tiga bagian sesuai dengan lapangan kerjanya masing-masing, yaitu:
1 Prinsip ekonomi seorang konsumen, ia akan membelanjakan
penghasilannya seminimal mungkin, tetapi kebutuhannya yang beraneka ragam dapat terpenuhi sehingga ia dapat mencapai
kepuasan dengan barangjasa yang dibelinya.
2 Prinsip ekonomi produsen, ia akan berupaya untuk mengeluarkan
ongkos produksi seminimal mungkin, tetapi hasil yang ia dapatkan maksimal. Hal ini dapat dilakukan oleh seorang produsen dengan
membeli bahan baku yang semurah-murahnya. Ongkos produksi kecil, tetapi menjual barang hasil produksinya dengan harga yang
relatif tinggi.
3 Tindakan ekonomi. Setiap usaha atau kegiatan yang kamu
lakukan berdasar pada prinsip ekonomi merupakan tindakan ekonomi. Seperti kamu ketahui, keterbatasan akan faktor produksi
merupakan sumber dari berbagai masalah yang timbul dalam kehidupan ekonomi. Agar permasalahan tersebut tidak berlarut-
larut, pemerintah dan masyarakat harus mengambil tindakan yang wajar sesuai dengan pertambahan penduduk dan meningkatnya
kemakmuran masyarakat.
Bagaimana tindakan pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi hal tersebut? Pemerintah harus mengambil tindakan dengan mengeluarkan
peraturan untuk membatasi penggunaan bahan bakar. Misalnya, dengan menyadarkan masyarakat untuk mengurangi penggunaan sepeda motor
atau kendaraan bermotor lainnya, mengganti penggunaan kompor minyak dengan tungku briket batu bara, dan sebagainya.
Peraturan tersebut akan mencapai sasarannya apabila diikuti oleh masyarakat dengan tindakan yang nyata. Berikut ini adalah contoh
tindakan ekonomi yang lainnya. a
Suatu keluarga menyelenggarakan upacara pernikahan secara sederhana untuk mengatasi keterbatasan dana.
b Perusahaan mengadakan mekanisasi untuk mengatasi keter-
batasan sumber daya manusia. c
Pemerintahan membangun waduk untuk mengatasi kekurangan air di musim kemarau.