kurang dari anjuran AKG 2013 yaitu 2250 kkal perhari untuk perempuan dan 2725 untuk laki-laki usia 19-25 tahun.
Berdasarkan data-data di atas melakukan peneliti tertarik untuk melakukan penelitian pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan FKIK UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta mengenai hubungan penerapan pedoman gizi seimbang dengan status gizi. Pemilihan lokasi penelitian di FKIK UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta terkait belum adanya penelitian pada mengenai status gizi dalam skala fakultas. Beberapa penelitian terdahulu yang pernah dilakukan hanya di Program
Studi Kesehatan Masyarakat. Selain itu mahasiswa FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, khususnya Program Studi Kesehatan Masyarakat, Program Studi Ilmu
Keperawatan dan Program Studi Pendidikan Dokter merupakan pemberi edukasi dan promosi kepada masyarakat dalam rangka memberikan kontribusi bermakna dalam
pembangunan karakter bangsa melalui upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat seperti yang tercantum pada Pedoman Akademik FKIK UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta tahun 20132014. Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui hubungan penerapan pedoman gizi seimbang dengan status gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta tahun 2014.
1.2. Rumusan Masalah
Mahasiswa FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merupakan individu yang telah memiliki bekal ilmu kesehatan yang seharusnya dapat diaplikasikan dalam
kehidupannya sehari-hari dan selanjutnya menyampaikan ilmu yang didapat pada masyarakat luas, dalam hal ini ilmu gizi. Pengetahuan gizi yang dimiliki oleh
mahasiswa FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta diharapkan dapat tercermin dari status gizi mahasiswa yang normal dan pola gizi seimbang yang diterapkan dengan
benar. Namun, ditemukan adanya kejadian gizi kurang dan lebih pada mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Didapatkan juga rata-rata pola konsumsi makan di bawah angka kecukupan yang dianjurkan dan aktifitas fisik yang kurang. Penelitian tersebut hanya
menggambarkan status gizi dan pola gizi seimbang pada mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat. Belum ada penelitian yang menggambarkan status gizi dan
pola gizi seimbang pada mahasiswa FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta secara keseluruhan, khusus program studi yang memiliki misi untuk memberikan promosi
dan edukasi kesehatan pada masyarakat. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui tentang hubungan penerapan
pedoman gizi seimbang dengan status gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014.
1.3. Pertanyaan Penelitian
1.1.1. Bagaimana gambaran status gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014?
1.1.2. Bagaimana gambaran kebiasaan makan makanan beragam pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta tahun 2014?
1.1.3. Bagaimana gambaran pola hidup bersih pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun
2014? 1.1.4. Bagaimana gambaran aktivitas fisik pada mahasiswa Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014.
1.1.5. Bagaimana gambaran pemantauan berat badan normal pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta tahun 2014? 1.1.6. Apakah ada hubungan kebiasaan makan makanan beragam dengan status
gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014?
1.1.7. Apakah ada hubungan pola hidup bersih dengan status gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta tahun 2014? 1.1.8. Apakah ada hubungan aktivitas fisik dengan status gizi pada mahasiswa
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014?
1.1.9. Apakah ada hubungan pemantauan berat badan normal dengan status gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta tahun 2014?
1.4. Tujuan