4.2. Lokasi Dan Waktu Penelitian
4.2.1. Lokasi penelitian
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta.
4.2.2. Waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai Juni 2014.
4.3. Populasi dan Sampel
4.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Fakultas Kedokeran dan Ilmu Kesehatan dengan Program Studi Kesehatan Masyarakat, Program Studi
Pendidikan Dokter dan Program Studi Ilmu Keperawatan yang masih aktif melakukan aktivitas perkulihan di kampus Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta hingga bulan Juli 2014, yaitu mahasiswa masuk tahun 2011 hingga 2013, berjumlah 798 mahasiswa.
4.3.2. Sampel
Besar sampel dapat dihitung dengan menggunakan rumus besar sampel
untuk uji hipotesis beda 2 proporsi:
73 2282
. ]
5941 .
4059 .
3659 .
6341 .
84 .
48 .
52 .
2 96
. 1
[ 4059
. 6341
. ]
4059 .
1 4059
. 6341
. 1
6341 .
84 .
52 .
1 0.52
2 96
. 1
[ ]
1 1
1 2
[
2 2
2 2
2 2
1 2
2 2
1 1
1 2
1
n n
n P
P P
P P
P z
P P
z n
Keterangan :
n = Jumlah sampel dalam satu kelompok uji cross sectional
2 1
z =
Derajat kepercayaan, CI 95 = 1.96, α = 5
1
z = Kekuatan uji 80 = 0.84
P
2
= proporsi mahasiswa yang mengalami gizi kurang atau lebih dengan aktivitas fisik kurang = 63.41 atau 0.6341 Sada et al, 2012
P
1
= proporsi mahasiswa yang mengalami gizi kurang atau lebih dengan aktivitas fisik cukup = 40.59 atau 0.4059 Sada et al, 2012
P = Rata-rata pada populasi 0.6341+0.40592 = 0.52 Sada et al, 2012
Berdasarkan rumus di atas, maka diperoleh sampel minimal sebanyak 73 orang. Untuk memperoleh sampel sesungguhnya, maka harus dihitung proporsi
kasus berat badan kurang dan berat badan lebih dari penelitian sebelumnya. Berdasarkan penelitian Sada et al 2012, proporsi mahasiswa yang mengalami
adalah berat badan kurang dan berat badan lebih adalah 47 . Sehingga total sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: