Pangsa Pasar Susu Cair Nasional Tahun 2007
58,0 10,1
9,1 2,9
15,7 3,6
0,6
Ultrajaya Primajafpa
FFI Fonterra
AIMI Others
Nestle
Gambar 8 : Pangsa Pasar Susu Cair Nasional Sumber : PT. Ultrajaya
5.3 Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan
Identifikasi terhadap lingkungan internal pemasaran perusahaan dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi kekuatan dan kelemahan
perusahaan dalam memasarkan susu UHT. Identifikasi faktor-faktor internal diperoleh melalui wawancara dengan pihak manajemen perusahaan, melihat data-
data internal perusahaan. Identifikasi faktor-faktor kekuatan dan kelemahan yang dimiliki PT. Ultrajaya Tbk dapat dilihat pada Tabel 26.
5.3.1 Kekuatan
Variabel-variabel kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan yaitu : a.
Loyalitas SDM yang tinggi dan berkualitas Sumberdaya manusia yang dimiliki perusahaan dinilai sebagai aset
yang penting dan berharga bagi keberlangsungan perusahaan. Maka dari itu, perusahaan sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Perhatian
yang tinggi dari perusahaan ini menghasilkan sikap loyalitas yang tinggi dari karyawannya. Hal ini terbukti dengan 70 persen dari jumlah karyawan yang
10 tahun telah melayani perusahaan. Loyalitas karyawan ini merupakan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan. Selain dari itu, perusahaan terus
melakukan peningkatan kualitas karyawan melalui pelatihan-pelatihan.
b. Kondisi keuangan yang baik
Kemampuan perusahaan dalam hal keuangan baik. Hal ini terlihat dari sistem keuangan perusahaan yang telah mengikuti standar akuntansi pada
umumnya. Selain itu, kondisi keuangan perusahaan dapat dilihat dari rasio pertumbuhan penjualan susu cair yang meningkat tiap tahunnya dengan rata-
rata 16,20 persen Tabel 16, rasio lancar current ratio perusahaan pada tahun 2006 sebesar 118,45 persen yang berarti perusahaan tidak memiliki
kendala dalam pengembalian hutang jangka pendeknya, dan rasio solvabilitas sebesar 34,77 persen pada tahun 2006 yang artinya perbandingan hutang
perusahaan dengan harta asset yang dimiliki oleh perusahaan semakin kecil Lampiran 1. Kondisi keuangan yang baik ini menjadi kekuatan kekuatan
bagi perusahaan. c.
Teknologi mesin UHT yang canggih dan modern Penggunaan mesin yang canggih dan modern menjadikan PT.
Ultrajaya Tbk sebagai perusahaan memiliki sistem manufaktur yang canggih. Penggunaan sistem robotik mulai dari pengolahan bahan baku sampai dengan
penyimpanan di gudang merupakan keunggulan yang dimiliki perusahaan dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya. Selain itu mesin yang dimiliki oleh
perusahaan di impor dari Jerman dan Swedia. d.
Pemimpin pasar Market leader Sebagai pionir di bidang industri pengolahan minuman yang diproses
dengan teknologi UHT susu PT. Ultrajaya Tbk merupakan pemimpin pasar dalam hal minuman aseptik. Penguasaan pangsa pasar perusahaan dalam
industri susu cair yaitu sebesar 58 persen Gambar 8. Penguasaan pangsa
pasar ini menjadi kekuatan bagi perusahaan untuk dapat memperluas lagi daerah pemasarannya.
e. Kualitas produk yang tinggi
Produk susu UHT yang diproduksi PT. Ultrajaya Tbk telah mendapatkan penghargaan Superbands Asia’s Top 1000 dan juga
mendapatkan ijin BPOM. Hal ini menunjukkan produk perusahaan memiliki kualitas produk yang tinggi dan telah diakui baik pengakuan dalam negeri dan
luar negeri. f.
Kandungan gizi yang tinggi dan kepraktisan produk Proses produksi yang hanya memakan waktu 4 detik sehingga kontak
panas yang sangat singkat pada proses UHT menyebabkan mutu zat gizi, relatif tidak berubah. Selain dari pada itu, cara mengkonsumsi produk susu
yang tidak memerlukan air menjadikan susu UHT lebih praktis dibandingkan susu kental manis dan susu bubuk. Hal ini merupakan keunggulan yang
dimiliki produk susu UHT. g.
Distributor yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia Produk perusahaan saat ini telah tersebar di seluruh Indonesia. Produk
susu UHT ini didistribusikan dengan menggunakan jalur distribusi sendiri dan distibusi agen. Kota-kota besar di Indonesia memiliki kepadatan
penduduk yang tinggi serta konsumsi susu yang tinggi juga. Kuatnya jaringan distribusi yang dimiliki oleh perusahaan merupakan kekuatan yang dimiliki
perusahaan dalam hal memasarkan produknya.
5.3.2 Kelemahan