Manfaat Teoritis Manfaat Penelitian

Untuk mengetahui tercapai atau tidaknya perlu diadakan tes formatif setiap selesai pembahasan terhadap siswa ”. 11 Menurut Indrawan WS dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia belajar adalah “menuntut ilmu kepandaian, melatih diri, berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu, berlatih, berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman ”. 12 Menurut Kunandar hasil belajar yakni”kemampuan siswa dalam memenuhi suatu tahapan pencapaian pengalaman belajar dalam suatu kompetensi dasar, hasil belajar bisa membentuk pengetahuan, keterampilan, maupun sikap”. 13 Pengertian hasil belajar menurut Dimyati dan Mujiono adalah, “hasil belajar merupakan hal yang dapat dipandang dari dua sisi yaitu sisi peserta didik dan dari sisi guru. Dari sisi peserta didik, hasil belajar merupakan tingkat perkembangan mental yang lebih baik bila dibandingkan pada saat sebelum belajar”. 14 Menurut Mulyono Abdurahman mengatakan bahwa”Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar”. 15

3. Faktor pendorong hasil belajar.

a. Tujuan

Tujuan adalah pedoman sekaligus sebagai sasaran yang akan dicapai dalam kegiatan belajar mengajar. Kepastian dari perjalanan proses belajar mengajar berpangkal tolak dari jelas tidaknya perumusan tujuan pengajaran. Tercapainya tujuan sama halnya keberhasilan pengajaran. Sedikit banyaknya perumusan tujuan akan mempengaruhi kegiatan pengajaran yang dilakukan oleh guru, dan secara langsung guru mempengaruhi kegiatan belajar anak didik. Guru dengan sengaja menciptakan lingkungan belajar guna mencapai tujuan. Jika kegiatan belajar anak didik bertentangan dan kegiatan 11 Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta:Rineka Cipta, 2010, h. 105. 12 Indrawan WS, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Jombang: Lintas Media 13 Kunandar, Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan Persiapan Menghadapai Sertifikasi Guru Jakarta:PT Raja Grafindo Persada, 2007, h. 229 14 I dra Mu awar.”Hasil Belajar” artikel diakses pada Jumat 7 Oktober 2014 dari http:indramunawar.blogspot.com200906hasil belajar-pengertian dan definisi. 15 Mulyono Abdurahman, Pendidikan Bagi Anak yang Berkesulitan Belajar, Jakarta: PT Renika Cipta, 1999, h. 28 mengajar guru bertentangan, dengan sendirinya tujuan pengajaran pun gagal untuk dicapai.

b. Guru

Guru adalah tenaga pendidik yang memberikan sejumlah ilmu pengetahuan kepada anak didik di sekolah. Guru adalah orang yang berpengalaman dalam menjadi orang yang cerdas. Setiap guru mempunyai kepribadian masing-masing sesuai dengan latar belakang kehidupan sebelum mereka menjadi guru. Kepribadian guru diakui sebagai aspek yang tidak bisa dikesampingkan dari kerangka keberhasilan belajar mengajar untuk mengantarkan anak didik menjadi orang yang berilmu pengetahuan dan berkepribadian. Dari kepribadian itulah mempengaruhi pola kepemimpinan yang guru perlihatkan ketika melaksanakan tugas mengajar di kelas.

c. Anak Didik

Anak didik adalah orang yang sengaja datang ke sekolah. Orang tuanya yang memasukkannya untuk dididik agar menjadi orang yang berilmu. Keercayaan orang tua diterima oleh guru dengan kesadaran maka jadilah guru sebagai pengemban tanggung jawab yang diserahkan itu.

d. Kegiatan Pengajaran

Pola umum kegiatan pengajaran adalah terjadinya interaksi antara guru dengan anak didiknya dengan bahan sebagai perantaranya. Guru yang mengajar dan anak didik sebaliknya. Maka guru menciptakan lingkungan belajar sedangkan anak didik adalah objek yang digiring ke dalam lingkungan belajar yang telah diciptakan oleh guru. Gaya mengajar guru berubah mempengaruhi gaya belajar anak didik. Tetapi di sini gaya mengajar guru lebih dominan mempengaruhi gaya belajar anak didik.

e. Bahan dan Alat Evaluasi

Bahan evaluasi adalah bahan yang terdapat dalam kurikulum yang sudah dipelajari anak didik guna kepentingan ulangan. Biasanya bahan tersebut sudah ada pada buku paket yang setiap guru dan anak didik harus mempunyainya untuk kepentingan pembelajaran.