Angket Variabel Variasi Cara Mengajar Guru

41

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Alpha Suharsimi Arikunto, 2010: 239 sebagai berikut. r 11 = � � �−1 � �1 − ∑ σ � 2 σ � 2 � Keterangan: r 11 = realibilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan 1 = bilangan konstan ∑ σ � 2 = jumlah varian butir σ � 2 = varian total Jika r 11 sudah dihitung selanjutnya dikonsultasikan dengan tabel r product moment. Apabila r hitung lebih besar dengan r tabel dengan taraf signifikansi 5 maka dinyatakan reliabel. Sebaliknya apabila r hitung lebih kecil dengan r tabel dengan taraf signifikansi 5 maka dinyatakan tidak reliabel. Untuk memberikan interpretasi terhadap koefisian atau hasil perhitungan r 11 , maka dapat diinterpretasikan dengan tabel pedoman. Tabel Pedoman dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8. Pedoman Interpretasi terhadap Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat Rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat Kuat Sumber: Sugiyono, 2012: 231 Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan komputer program SPSS 17 for windows dengan uji keterandalan teknik Cronbach Alpha. Tabel 9 merupakan hasil dari uji reliabilitas. 42 Tabel 9. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Koefisien Reliabilitas r tabel Keterangan Sikap Siswa 0,971 0,600 Reliabilitas sangat kuat Variasi Cara Mengajar 0,969 0,600 Reliabilitas sangat kuat Hasil uji reliabilitas dengan menggunakan program SPSS 17 for Windows pada Tabel 9 menunjukkan bahwa nilai koefisien reliabilitas alpha setiap variabel dalam kuesioner penelitian lebih dari r tabel 0,600. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kuesioner penelitian tersebut memiliki reliabilitas yang sangat kuat untuk digunakan dalam penelitian.

I. Teknik Analisis Data

1. Uji Persyaratan Analisis

Sebelum dilakukan analisis data, maka terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis. Uji persyaratan analisis dimaksudkan kesimpulan yang ditarik tidak menyimpang dari kebenaran yang seharusnya. Untuk memenuhi persyaratan tersebut diperlukan uji normalitas, uji lineritas, uji heteroskedastisitas, dan uji multikolinearitas.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi mempunyai nilai residual yang berdistribusi normal ataukah tidak. Uji normalitas pada penelitian ini dilakukan dengan melihat grafik Normal P-P Plot.

Dokumen yang terkait

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Pengaruh persepsi siswa mengenai keterampilan mengajar guru terhadap hasil belajar IPS siswa di SMP Muhammadiyah 1 Cileungsi

0 11 0

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG VARIASI MENGAJAR GURU DAN CARA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 70

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA MENGENAI VARIASI GAYA MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR Pengaruh Motivasi Belajar Dan Persepsi Siswa Mengenai Variasi Gaya Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Ne

0 1 19

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA MENGENAI VARIASI GAYA MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR Pengaruh Motivasi Belajar Dan Persepsi Siswa Mengenai Variasi Gaya Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Ne

0 1 13

PENGARUH KINERJA MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XII IPS SMA NEGERI 13 BANDUNG.

0 1 72

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XII IPS.

1 2 37

PENGARUH KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS : Survey Pada Siswa SMP Di Kabupaten Purwakarta.

3 4 42

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 8 PALU

0 0 8