18
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 LANDASAN TEORI 2.1.1 Pengertian Diabetes Mellitus
Penyakit Diabetes Mellitus merupakan penyakit gangguan metabolisme yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah, biasanya terjadi pada jangka
waktu tertentu Marewa Waris L, 2015. Gangguan tersebut terjadi bila insulin tidak memproduksi kembali oleh tubuh atau jumlahnya tidak cukup atau tubuh
tidak akan merespon secara normal. Apabila keadaan ini terjadi maka otak tidak bisa bekerja dengan baik. Disaat jaringan tubuh kekurangan pasokan glukosa
karena terhambat di pembuluh darah, munculah gejala kelelahan, lapar gula dan perasaan mudah tersingggung. Sedangkan gula yang menumpuk di dalam
pembuluh darah akan membuat darah menjadi kental dan alirannya melambat sehingga mengakibatkan gangguan kadar oksigen yang dibawa oleh darah
Sutrani dkk, 2004.
2.1.2 Klasifikasi Diabetes Mellitus
Penyakit DM diklasifikasikan menjadi 4 macam diantaranya: Anies, 2006:
2.1.2.1 Diabetes Mellitus Tipe 1
Diabetes Mellitus tipe 1 membutuhkan pasokan insulin dari luar tubuh, hal ini dikarenakan kerusakan sel beta tersebut dapat terjadi sejenak anak- anak
maupun setelah dewasa. Sehingga penderita harus mendapatkan insulin setiap hari
selama hidupnya, sehingga dikenal dengan
Insulin Dependent Diabetes Mellitus
IDDM atau DM tergantung insulin untuk mengatur gula darah. Berdasarkan kondisi tipe ini paling parah.
2.1.2.2 Diabetes Mellitus Tipe 2
Diabetes Mellitus Tipe 2 disebabkan resistensi hormon insulin dikarenakan jumlah reseptor insulin pada permukaan sel menjadi berkurang, tetapi
jumlah insulin tidak berkurang. Hal ini mengakibatkan glukosa tidak masuk ke dalam insulin, walaupun telah tersedia. Penyakit ini terjadi dikarenakan obesitas
terutama tipe sentral, diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat, kurang olahraga serta faktor keturunan.
2.1.2.3 Diabetes Mellitus Gestational
Diabetes Mellitus Gestasional muncul dan berkembang pada wanita selama masa kehamilan. Setelah melahirkan penyakit ini bisa sembuh total atau
lanjut berkembang semakin parah. Diabetes ini ditemukan dengan frekuensi 2-5 dari semua kehamilan. Penyakit ini tidak menunjukan gejala apapun akan tetapi
pada beberapa kasus tidak mendapat perawatan dengan baik sehingga dapat menggangu janin. Makrosomia bayi lahir dengan berat badan diatas normal,
bayi lahir cacat, penyakit jantung pada bayi merupakan kelainan janin yang disebabkan oleh diabetes mellitus gestasional yang semakin parah.
2.1.2.4 Diabetes Mellitus Tipe Lain
Diabetes jenis ini biasanya disebabkan karena kerusakan hormon- hormon yang kerjanya berlawanan arah dengan insulin. Diabetes ini muncul pada
penyakit seperti
Sindrom Cushing, Sindrom Down, Sindrom Klinefelter, Sindrom Turner
.
2.1.3 Gejala Diabetes Mellitus